Part 8

15 4 1
                                    

Vote and Comment thank you.....



Vote dulu ya sebelum baca thank you :)

Abel P.O.V

Selama kami menunggu pesanan makanan, kami mengobrol tentang sekolah dan lain nya. Tiba-tiba aku menerima panggilan telepon dari Vira.

"Vir, lo dimana ?"ucapku sambil pergi sedikit menjauh dari kerubunan.

"k..kami nggak kesana "

"lah kenapa ?"

"ini..Lahh NGAPAIN WOY BALIKIN.." "halo.."sekarang terdengar suara kak Rama.

"kak, kenapa nggak kesini ?"

"bilang aja ke yang lain, gua sama Vira lagi ada urusan, udah ya..."

"ka.." sambungan nya.

Aku langsung menatap layar ponselku bingung. "Abel "panggil Alice, aku pun kembali ketempat duduk ku tadi. "siapa tadi ?"tanya Alice, setelah aku duduk dan mengatakan "Vira sama kak Rama nggak bakal kesini deh "semua pandangan langsung tertuju kepadaku.

"emang kenapa ?"tanya Hana.

"Rama emang gitu orang nya "ucap kak Derek.

"iya, kalo dia mau sendirian atau berduaan aja, dia pasti langsung pergi secara diam-diam "sahut kak Axel sambil memainkan game yang ada di handphone nya. Beberapa menit kemudian makanan pun datang.

Kami semua langsung menyantap makanan kami, seperti biasa Hana dan kak Derek membicarakan makanan siapa yang paling enak, sementara Alice asik meng-instagram story makanan nya.

"Bel "panggil kak Vero, aku pun langsung menatap kearah kak Vero yang berada di samping kanan ku.

"lo makan apa kelihatan nya enak "ucap kak Vero.

"emang enak kak "ucapku percaya diri.

"gue minta dong "ucap kak Vero, aku pun langsung memotong beberapa bagian ayam ku dan meletakkan nya di sendok beserta nasi. "nih kak.."tiba-tiba tangan kak Vero mengarah kan tangan ku yang sedang memegang sendok ke arah mulutnya. Jadi sekarang aku sedang menyuapi kak Vero.

Kami saling bertukaran tatapan.

"IIIHH ABEL SAMA KAK VERO "teriak Hana yang membuatku kaget.

"kalo mau yang romantis-romantis di restoran dong, jangan dirumah makan padang, nggak elit banget "sindir Alice yang membuat yang lain tertawa.

"tempat romantis itu bisa dimana aja, asalkan nyaman "ucap kak Vero.

"iya nih "sahutku setuju dengan apa kata kak Vero.

"gue nggak peduli mau dimana aja, asalkan Abel seneng "ucapan kak Vero membuatku tersenyum malu, "ciiee Abel "ucap Alice. "iih blushing dia "tunjuk kak Vero, "KAKAK APAAN SIH "ucapku sambil memukul kak Vero kesal.

"udah ah, ayo buruan makan, nanti kita diusir sama yang punya tempat makan "gerutu kak Derek.

"bilang aja lo cemburu Der "ucap kak Axel, "jomblo jangan lama-lama makanya "lanjut kak Axel, "emang lu nggak "ucap kak Derek, "udah deh, mendingan kita makan, malu diliatin orang "ucapku yang baru sadar kalau kami sekarang sudah menjadi pusat perhatian orang-orang.

...

Akhirnya setelah makan, kami memutuskan untuk pulang kerumah masing-masing, kak Vero mengantarkan ku pulang.

"makasih banget ya kak, maaf banget kalo Abel sudah ngerepotin kakak "ucapku sedikit malu, "nggak papa kok Bel, kalo lo mau gue antar pulang setiap hari juga nggak papa "sahut kak Vero yang langsung mendapatkan anggukan dariku.

Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang