Rouge Land
Seorang gadis dengan membawa payung menyusuri jalanan Rogue Land yang padat bersama seorang pelayan gadisnya, kedua gadis itu memakai jubah agar penampilan mereka tidak terlihat mencolok. Kebanyakan para pedagang memakai jubah, membuat dua gadis dari luar wilayah itu sulit di kenali.
"Kagura-sama, sebenarnya kemana tujuan kita?", tanya seorang gadis pada gadis di sebelah nya.
"Kemana Haya-kun pergi, kita ikuti!"
"Tapi dia melarang mu ikut kan?"
"Ya, tapi kalau dibiarkan, dia pasti akan melakukan tindakan bodoh."
"Maksud mu?"
"Dia sedang dalam misi, pasti misi pembunuhan. Kita akan mencegahnya, kalau kita mampu."
"Tapi itu sudah tugasnya sebagai shinobi, kau harus mengerti."
"Mengerti apa? Aku harus membiarkan dia terus membunuh?"
Pelayan Kagura terdiam, dia tahu pendapatnya tidak akan diterima, walaupun dia benar.
Kagura selalu menghawatirkan Hayabusa lebih dari siapa pun, bahkan dirinya sendiri. Gadis itu sudah mengikuti Hayabusa sejak hari pertama dia pergi bersama Fanny.
Kagura adalah seorang Omyouji master, mudah baginya untuk mengikuti seorang shinobi tanpa diketahui. Pengendalian energi yin-yang miliknya benar - benar luar biasa, menjadikannya salah seorang mage terkuat yang pernah, entah dia sadar atau tidak.
Kagura kini berada di penginapan yang sama dengan Hayabusa, membuat gadis itu dalam bahaya. Dia tidak pernah tahu bahwa shinobi itu sudah diperintahkan untuk membunuh siapa pun yang menghalangi misi, termasuk di dalamnya, Kagura.
***
Pagi sudah menjelang, Fanny tidak tidur semalaman. Dia harus tetap waspada, dia belum sepenuhnya percaya pada Hayabusa. Hayabusa adalah seorang shinobi, seorang assassin seperti dirinya. Fanny tidak mungkin begitu saja percaya pada pemuda itu, dalam ajaran kaum assassin yang dia pelajari, dia dilarang percaya sepenuhnya pada sesama pembunuh.
Fanny bagaimanpun tetap manusia biasa, perlahan tapi pasti dia mulai diserang rasa kantuk.
Fanny terlelap.
Saat gadis itu terbangun, dia melihat Hayabusa sudah berdiri di depan pintu. Gadis itu secara reflek menghunus pedang yang terletak disampingnya.
"Tenanglah!", ucap Hayabusa.
"Berapa lama aku tertidur? Sejak kapan kau di situ?"
"Kau baru tidur dua jam, aku sudah di sini sebelum kau tertidur."
Fanny benar - benar tidak menyadari keberadaan Hayabusa saat dia terjaga, apalagi saat tertidur.
"Ayo kita lanjutkan perjalanan!", ajak Hayabusa.
"Aku akan mempersiapkan diri dulu, kau tunggu di bawah!"
"Baiklah.", jawab Hayabusa sambil berlalu.
Satu jam kemudian.....
"Kau lama sekali."
"Tidak apa - apa kan? Sudah sewajarnya seorang gadis membuat pria menunggu.", protes Fanny.
"Terserah kau saja, ayo kita pergi!"
"Ayo! Selanjutnya.... kita Wasteland."
"Seberapa jauh daerah itu?"
"Tidak jauh, kita sudah sampai di pinggiran kota. Itu artinya, dua belas jam perjalanan menuju Wasteland."
Fanny mulai melangkah, Hayabusa mengikuti di belakang. Kagura mengikuti mereka diam - diam, dia selalu mengawasi Hayabusa dan Fanny dari jarak yang cukup jauh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mobile Legends: Shinobi no Hikari
FanfictionIga Hayabusa, seorang Shinobi dari Klan Iga, ditakdirkan untuk hidup dalam kegelapan dan mati dalam kegelapan juga. Sebagai seorang ninja dia selalu ditugaskan untuk melakukan pekerjaan - pekerjaan kotor, menyadap, menculik, membunuh. Pada suatu har...