°°°

172 4 0
                                    

Gwen berjalan sambil menangis. mengingat kejadian tadi. William benar benar tidak mendengarkan nasehat dari gwen. Gwen merasa kecewa apa yang william perbuat.

Sepanjang jalanan,gwen terdiam seakan akan tak sadar bahwa ia sedang berada dimana.

"Gw dimana?kenapa gw jadi ke jalanan ini?" batin gwen ketakutan.

"Kita asik asik aja malam ini. Lo semua gw traktir apa aja yang lo mau. Minum kek,makan kek,kalo perlu kita nge club ahahahaha"
Ucap salah satu anak berandalan itu

5 berandalan itu tersadar ada sosok wanita cantik yang sedang ketakutan. Berandalan itu langsu g mendekatinya..

"Cantikk"
"Mau kemana malem malem gini,dingin lagi."
"Iya cantik.ga baik cewe secantik kamu keluyuran malem malem.mending ikut abang yuk"
"Sayang,ikut aku yuk.aku bakal bikin kamu puas kok,janji"
"Kamu akan puas sama kita ber5."
"Kita udah siapin tempat yang enak buat.."

"Woi anjing lo" dengan cepat william memotong pembicaraan itu dan menghabisi nya sampai babak belur.

William melawan 5 berandalan itu sampai habis. Dengan lincah nya william mebogem wajah mereka masing masing.

"Pergi lo anjing!" ucap william dengan tegas

5 berandalan itupun langsung berlari tak tentu arah,yang penting kabur.

William mengatur nafas nya,dan merasakan ada yang mengalir di hidung nya. William mengeluarkan darah. Dengan cepat william membersihkan nya  dengan kaos putih yang ia kenakan.

Gwen mendekati william yang membelakangi nya.

"Kamu gpp kan?" tanya gwen kawathir

William menoleh ke arah gwen,mengangguka  kepala sebagai jawaban.

Gwen menyentuh tepi bibir william yang memar.

"Kita ke rumah sakit ayo" ajak gwen yang menarik tangan william

"Gwen.maaf" ucap william menunduk

Gwen mengerutkan kening nya.

"Maksud kamu apa??"

"Maaf aku ga dengerin kamu tadi.aku egois. Aku minta maaf."
Ucap william lemah

Gwen mendekap wajah william dengan tangannya dan menangis..

"Hei,kamu gak perlu minta maaf. Aku ngerti kondisi kamu wil. Kamu gaperlu minta maaf ya" ucap gwen lembut membuat william ingin memeluknya.

William menghapus air mata gwen.
"Jangan nangis.aku gak suka"

"Kamu jangan berantem.aku gak suka" bales gwen menepuk dada bidang william

William terkekeh pelan.
"Aku berantem juga nolongin kamu gwen. Tapi kamu gak di apa apain kan?" tanya william mengelus rambutnya

"Gpp. Kan ada kamu tadi hehe"

William tersenyum dan merangkul gwen ke mobil.

....

William membukakan pintu untuk gwen. Gwen tersenyum manis atas tingkah laku william padanya..

"Kenapa senyum senyum gitu" tanya william meledek

"Kamu aneh"
"Aneh kenapa?"
"Aku macam cinderella dibukain pintu gitu haha"

William terkekeh pelan apa yg baru saja dikatakam gwen.

"Kamu masuk, istirahat, jangan lupa mimpiin aku." ucap william

"Kamu juga ya.hati hati di jalan"

William mengangguk datar dan gwen melepaskan tangannya.

"Gwen!" panggil william dan mendekati gwen

"aku sayang kamu" bisik william di telinga gwen dan langsung mencium kening gwen dengan penuh cinta.



Next ga? Vote dulu dong !! Oiya jangan lupa FOLLOW YA !!

Come left  [COMPLECATED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang