Arah

18 5 2
                                    

Angin kencang
Itulah dirimu
Datang di malam dan siang
Membawa pengaruh buruk

Setiap hari
Kepalaku mulai kerasukan
Bukan setan
Tapi dirimu

Menunggumu di gelap malam
Menikmati keindahanmu
Di keheningan gulita

Pada sisi jendela
Diriku duduk tak tersela
Diterpa angin bahaya
Yang membawa sebuah nama

Nama kamu
Bukan nama siapa-siapa
Apalagi nama seseorang di masa lalu

Di hari-hari terikku
Kau datang bagai pendingin
Dan menjadi es krim
Manis dan menyejukkan

Dari mana dirimu dapat segalanya
Kau seperti sempurna
Tapi kesempurnaan bukan milik manusia
Burukmu hanya sedang tak terlihat mata

Senyummu harus manis
Tapi ku rasa wajah polos
Jauh lebih seperti coklat
Manis tanpa pemanis

Tenanglah aku mulai melangkah
Melangkah ke arahmu
Kau jauh, itu yang ku rasa

Tapi jangan khawatir
Aku tidak akan mengalir
Ke arah masa laluku
Hanya ke arahmu saja

Karena dirimu kini telah menjadi arahku
Menjadi seseorang di hari-hariku
Yang selalu bersemayam dalam pikirku

AR
-------
14 februari 2018

Catatan :

Bulan maret 2015, aku sedikit lupa. Yang jelas aku mulai sering tidur tengah malam. Ku pikir saat ini, seperti menyiksa diriku sendiri waktu itu. Tapi, aku tidak merasakan itu, di tahun itu.
😆😆

Kamu Dalam BaitkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang