*kelas*

130 11 0
                                    

Pagi itu seperti biasa kelas xI 2A begitu ramai karna pak dodi guru agama reano tidak dapat hadir di karenakan anaknya sakit maka kelas reano pada jam kosong menjadi seperti pasar ada yang sibuk dengan hpnya, ada yang sibuk bulak balik kantin bahkan ada yang menjadikan kelasnya sebagai lapangan sepak bola. Namun berbeda dengan dua kawan reano itu mereka malah menjadikan waktu kosong itu sebagai ajang pencarian pacar untuk reano bahkan reano sendiripun tidak habis pikir dengan dua kawannya, kenapa mereka mencarikan reano pacar padahal mereka sendiri pun tak ada yang mempunyai pacar sampai saat ini. Kompetisi itu berlangsung ramai sampai stefani membuat keanehan lagi dikelas.

"Hai, stef ngapain lo bawa bawa tuh kecoa kekelas?JIJIK tau."kata anak cewe yang ikutan ngantri di konser yang di buat dua kawan reano.

"oh....ini,gue mau neliti nih kecoa kenapa dia bisa punya badan yang bau. Hehehe!"dengar menunjukkan giginya seperti iklan pepsodent

"Eh, lo gila ya. Tuh kecoa emang di takdirkan bau P,A dan lagi pula lo ga JIJIK apa megang tuh kecoa, iiiuuh."kata anak yang lain dengan menekankan kata 'jijik' pada ucapannya

"Ngapain harus jijik emang gue megang tai apa, yang lengket gimanaaa gitu!"kata stefani dengan nada acuh

Dasar cewe aneh.tapi kenapa dia ga jijik padahalkan kebanyakan anak cewe pada ga suka sama tuh kecoa jangankan mereka gue aja jijik sama tuh kecoa. Emang super duper cewe aneh. Batin reano

Dan reano pun angkat suara karna dia sendiri ga suka tuh sama yang namanya kecoa.

"Woy, cewe aneh udah deh lo ga usah ngelakuin hal yang ga berfaedah kayak gitu mendingan lo buang tuh kecoa. Lo ga liat apa tuh anak cewe pada jijik."kata reano

Anak cewe yang jijik atau dia yang takut dasar reano alvian argafsyah selalu ada alasan buat ngehindarin rasa malunya. Batin andre

"Ya iya gue buang tapi biasa aja kali orang kecoanya aja ga ngigit,Wlee."kata stefani sambil ngejulurin lidahnya ke arah reano

Namun tanpa sengaja kecoa yang di pegang stefani terbang dan nempel pada bajunya reano. Reano pun teriak tanpa sadar sambil ngoceh ga jelas dan loncat loncatan.

"Aaahhh, dasar lo kecoa pergi lo, keplanet lo! jangan di baju gue, klo ga mati aja ke lo. Woy panggilin nih bapak ibu atau bahkan suruh seluluh keluarganya untuk jemput nih kecoa. Pergi lo kecoa klo ga gue aduin lo ke guru bk gue, guru killer di sekolah ini, atau mau gue panggilin presiden lo biar lo di hukum mati."

"Dasar lo kecoa laknat"

"Dasar lo anjing, eh maksud gue kecoa"

"Aaahh woy kalian berdua bantuin gue apa. Dasar temen laknat lo"

Kelas itu pun ramai karna ocehan reano yang kencengnya sampai satu sekolahan hingga akhirnya stefani lah yang ambil itu kecoa dari baju reano yang udah ga jelas modelannya.

"Hahaha, woy cowo cuek lo klo takut jangan bawa bawa presiden kecoa juga kali emang ada ya presiden kecoa." Kata stefani sambil memegang perutnya akibat tak henti hentinya ketawa akibat ocehan reano yang tak disangka sampai bel jam istirahat berbunyi.

Karna reano merasa malu akibat ketakutannya terhadap kecoa. Reano cepat cepat menarik kedua dasi sahabatnya agar mengikutinya bergegas ke kanti.

"Re, lepasin dasi gue, emang gue ini kambing apa yang lo tarik tarik. Lagi pula kita mau lo bawa kemana sih? Klo kekantin gue ga punya duit."kata ali dan andre pun mengangguk tanda setuju dengan pernyataan ali, temannya.

"Udah ikut gue aja. Nanti gue bayarin"kata reano dari pada dia malu mendingan ngeluarin duit buat nraktirin sahabatnya yang kalo makan porsinya kayak babi

"Bener lo, awas klo lo bohongin kita lagi kayak dulu dulu" kata ali sekali lagi karna dia ingat dengan kejahilan reano.

Flasback On

09.28

Saat itu jam istirahat reano mengajak kedua temannya untuk ke kantin bersamanya.

"Woy, kantin yuk gue laper nih."kata reano sambil kedua lengannya memegang perutnya serta nada suaranya pun dibuat lesu seperti orang udah 1 bulan ga makan.

"Ga ah, gue lagi sibuk nih nyalin catetan si keisya." Kata andre sambil terus menulis.

"Yah lo mah dre ga berpengertian banget sama temen lo ini.klo lo li?"beralih menatap ali yang sibuk dengang hpnya di pojok kelas.

"Apa! lo barusan ngomong apa? Gue ga denger"kata ali dengan mata masih fokus pada hpnya.

"Makanya, lo klo orang lagi ngomong dengerin jangan sibuk sama hp lo terus. Nih gue ulang lagi lo mau ikut ga ke kantin sama gue? Jelaskan!"kata reano dengan nada jengkel

"Ga, gue lagi main ML nih."kata ali sekali lagi tanpa beralih menatap reano

"Oh....bener nih kalian berdua ga mau ikut?gue traktir lo..."kata reano kali ini dgn nada menggoda.

"Bener nih re!lo mau neraktir kita"kata andre dan ali kompak.

Dan dibalas anggukan oleh reano

Ketika sudah sampai kantin mereka bertiga pun memesan makan. karna andre masih tidak percaya dgn ucapan reano. Andre pun bertanya kembali dan menyakinkan akan ucapan reano dan reano berkali kali hanya mengangguk.

Apa yg ditakutkan andre ternyata terjadi juga. ketika reano selesai makan tiba tiba hp reano berbunyi dan ketika panggilannya terputus reano pergi begitu saja dan berkata klo dia lupa ada urusan yg penting.

Dan tidak hanya itu saja bahkan kejadian itu terjadi sampai dua kali dengan alasannya sama.

Flasback Off

"Ga ah, gue ga mau kejadian itu terulang sampai yg ketiga kalinya."kata mereka kompak

"Ga kali...gue janji kejadian itu ga akan terjadi lagi. Lagi pulakan emang bener gue ada urusan"kata reano membela diri

"Bener ya! awas lo klo ngebohongin kita lagi"kata ali yg disetujui oleh andre

"Ya... gue janji"kata reano sambil mengangkat jarinya dengan menbentuk huruf V tanda fis.

Dan akhirnya mereka pun menyetujui reano. Bahkan kali ini reano tidak berbohong lagi.


Cuek LOVES AnehTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang