bab 14 '

7.6K 329 12
                                    

" maafkan aku elena " rayu balqis

Aku pandang dia tajam dengan mata merah menyala . sungguh aku mahu bunuh manusia yang berada di depan aku sekarang . devil dan kings masih lagi terpaku melihat warna mata aku sedangkan aku sendiri terkejut dengan perubahan sikap aku . aku rasa mahu membunuh saja sekarang .

" kau perempuan murah , sini " panggil aku sinis

balqis masih berdiri di tempatnya tadi . takut mungkin melihat perubahan aku . aku dengan perlahan - lahan mendekatinya . aku pandang salah satu meja berdekatan . aku memandang gunting . sungguh aku mahu membunuh seseorang hari ini . dengan penuh khusyuk aku memegang gunting tersebut sambil memandang balqis . muka dia sedang menahan rasa takut .

aku betul - betul berada di depan dia sekarang .

" kau buat apa tadi dekat kawan aku ?" Soal aku dingin .

" a..aku tak sengaja " balas balqis gagap

aku dengan geram terus menghiris muka balqis sedikit dengan gunting . berdarah pipi nya akibat torehan aku.
( amani POV )

aku terkejut melihat anak mata elena. aku perasaan Elena pandang gunting tu macam dia nak bunuh seseorang . aku risau kalau dia cuba membunuh balqis .

aku makin terkejut , bukan aku sorang tapi seluruh kelas terkejut melihat Elena menoreh muka balqis .

" HAHAHAHA " gelak elena puas

balqis menjerit kesakitan .

" kau perempuan sial " marah balqis

dan sekali lagi elena menoreh muka balqsis lagi . sungguh kesian aku melihat balqis tapi dia juga yang mulakan dahulu .

( amani POV end )

aku tak tahu kenapa aku suka sangat bila lihat balqis menjerit kesakitan . bagi aku melihat dia menderita sungguh seronok sehingga aku tak sedar yang ini bukan diri aku .

aku baru nak menoreh muka balqis lagi , tangan aku ditahan . aku dengan geram memandang manusia yang berani menganggu aku .

" stop Elena " pujuk danial

" kau jangan sibuk urusan aku " aku bengang

" apa yang kau buat sekarang salah " tegas  danial

" apa yang kau buat dahulu betul lah " sindir aku

aku gelak terbahak - bahak . sungguh kelakar .

" aku tahu aku salah , maafkan aku " rayu danial memandang aku

" kau rasa kau layak dimaafkan ke jantan ? " pedas sungguh ayat aku tapi apa aku kesah

" beri aku peluang kedua untuk tebus balik kesalahan aku Elena " rayu danial semula

" kau fikir aku bodoh " marah aku . sungguh aku tak kenal siapa diri aku sekarang  .

aku memandang balqis semula . aku pandang devil dan kings silih ganti . kemudian aku ketawa semula .

" nadia kau okay ? " soal adriana risau
" siapa nadia ? " soal aku hairan

mereka terkejut . aku ketawa kembali . sungguh kelakar betul .

" aku okay jelah " kata aku yang masih ketawa

pang !!

pipi aku terasa pedih . aku memandang amani tajam .

" kau ingat kelakar ke nadia ? " marah amani . muka nya sungguh merah

aku pandang bawah bukan aku takut sebab aku malas nak layan amani .

devil . Where stories live. Discover now