22 Day (two-two-day^^ )

603 61 6
                                    

Son naeun samar-samar mendengar suara-suara seperti yeopo.. lebih cantik.. , atau tetap saja aku yang paling cantik. Suara-suara itu semakin nyata saat naeun membuka matanya dan mendapati teman-temanya sedang berkumpul dan mengobrol yang menjadi runitas keseharian mereka, yeah sangat perempuankan #gilrsdaytalkdaily.

"Cantik sekali, aku belum pernah bertemu gadis secantik itu.. apa dia idol atau mungkin model?" Ungkap bomi takjub.

"Kurasa karena dia memakai kosmetik merk edute, mereka mempunyai warna yang soft sehingga membuat orang yang memakainya terlihat flawles tapi itu cukup mahal" papar sana, layaknya seorang pakar kosmetik.

"Yeah.. semua mata murid lelaki seolah berkata aku hanya melihat kearahmu" ucap wendy menunjuk matanya dengan kedua tanganya lalu mengarahkan tanganya kedepan.

"Kau benar, entah mengapa aku merasa irene kalah disini jika disandingkan dengan gadis itu" yerin menimpali.

"Husst.. kau mulai berani dibelakang ya jika orangnya tidakk ada, gadis yang dikantin itu memang memiliki selera fashion yang bagus saja" goda eunji pada yeri.

"Tapi dia tidak memakai seragam, bagaimana bisa orang luar bisa masuk seenaknya kesekolah kita" protes namjoo.

"Tentu saja bisa, kau kira dia siapa sehingga tidak bisa masuk sekolah yang menerima donatur dari kantong ayahnya" jawab sulli kemudian.

"Apa? Kau berkata seperti itu seolah mengenalnya" ucap namjo kemudian.

"Tentu saja aku mengenalnya, dia krystal jung.. juara umum kyunggi highschool, ayahnya Mr.lee seunggi adalah donatur dibeberapa sekolah terkenal dikorea termasuk sekolah kita cheongdam senior highschool" papar sulli.

"Kau bilang siapa sulli? Krystal? Krystal jung murid kyunggi highschool?" Tanya naeun bergabung dengan squadnya untuk memastikan.

"Nde.. wae?" Tanya sulli.

"Yeah.. akhirnya kau bangun juga naeuni..mimpi indah?" Ledek yeri pada naeun.

"Dimana dia? Kudengar tadi diantara kalian ada yang menyebutkan jika krystal ada disekolah?" Tanya naeun kemudian menghiraukan yeri.

"Dia tadi berada dikantin dan..."ucapan sulli terputus karena naeun langsung berlari tidak mendengarkanya sampai selesai.
"...menjadi pusat perhatian".

Son naeun berlari-lari kecil menuju kantin dan melihat sahabatnya tengah asik dengan ponselnya menghiraukan banyak tatapan dari murid disekitar.

Son naeun berlari-lari kecil menuju kantin dan melihat sahabatnya tengah asik dengan ponselnya menghiraukan banyak tatapan dari murid disekitar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Krys.. kau bilang akan menungguku dirumah" ucap naeun, mendudukan diri disamping krystal.

"Ah.. mian, aku bosan.. tidak ada siapa-siapa dirumah, dongwoon oppa dan jungkook juga pergi semua" jawab krystal.

"Kau sudah makan siang?" Tanya krystal yang mendapat gelengan dari son naeun sebagai jawaban.

"Yokata.. makanlah, aku membelikan ini untukmu tadi.. aku sudah menelponmu berkali-kali tapi kau tidak mengangkatnya" ucap krystal dengan nada kesal.

Distance BraceletTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang