Tampak seorang wanita dengan rambut hitam lurus sebahu sedang membersihkan meja kaffe tempat ia bekerja. Tiba-tiba suara bel pintu berbunyi. Dua orang lelaki tampan tampak berjalan melewati pintu tersebut. Mereka langsung memesan dan duduk di meja sebelahnya. Tanpa menghiraukan mereka, wanita berwajah cabi itu melanjutkan pekerjaannya.
" Han Diah.."
Panggil seseorang dari meja pemesanan.Wanita itu pun berlari dan menghampiri rekan kerja yang memanggilnya itu.
"Kenapa?"
Tanya Diah."Tolong antar pesanan ini ke meja 5."
Seru temannya itu."Oke"
Diah pun berlalu mengantar pesanan para lelaki gagah itu."Silahkan pesanannya."
Sahut Diah sambil menaruh minuman dimeja mereka."Oh.. Terimakasih."
Jawab lelaki bermata gelap itu."Gimana kemarin? Siapa yang kamu temui?".
Tanya yong Joo pada Soo Myong sambil menyeruput es copucino yang ada di hadapannya."Adik baru ku".
Jawab Soo Myong santai sambil melihat kerumunan orang lalu lalang di balik kaca caffe yang mereka kunjungi."Apa? Adik? Apa maksudnya?teriak yong Joo yang hampir tersedak.
Soo Myong yang terkejut langsung memandang Yong Joo dan mendekatkan wajahnya pada Yong Joo.
"Mau ku cerita kan?"."Ya iyalah"
Jawab Yong Joo dengan menjauhkan wajahnya."Kemarin, aku diperkenalkan papa dengan seorang bidadari cantik. Namanya Dara Kim. Tapi itu bukan nama aslinya, nama aslinya aku lupa. Awalnya aku suka dengannya, tapi makin laku aku perhatikan sikapnya makin aneh".
< FLASHBACK ON >
"Siapa sih pa, orang yang mau papa kenalkan?"
Tanya Soo Myong pada ayahnya."Kenalkan, ini Hera. Tapi mulai sekarang namanya adalah Dara, Dara Kim. Dan mulai sekarang dia akan menjadi adikmu. Kamu harus mau menerimanya atau papa tidak akan membagimu warisan papa."
Ancam Mr. Pasky."Tapi pa, semua orang udah tau kalau papa cuma punya satu anak."
Balas Soo Nyong."Kamu tidak perlu mikirin itu. Papa sudah buat skenarionya. Dan untuk kamu Hera, apa kamu tidak keberatan dengan nama itu?"
Tanyanya pada Hera."Tidak sama sekali tuan. Nama itu nama yang sangat bagus. Di negeriku, nama Dara adalah lambang dari seorang putri."
Jawab Hera."Maksudmu apa? Memang kamu dari daerah mana?"
Soo Myong mulai penasaran."Aku dari negeri Praysis. Negeri yang sangat makmur dan indah."
Jawabnya."Benarkah? Tapi aku tidak pernah mendengarnya. Siapa nama Raja dan Ratunya?"
Tanya Soo Myong sekali lagi."Rajanya adalah Raja Tersen, dan Ratu nya adalah Ratu Alisa."
Jawab Hera."Lalu, siapa anaknya?"
Soo Myong menjalankan pikirannya sambil mengingat, lalu menatap Hera.Dengan wajah lugunya, Hera menjawab..
" AKU ."Soo Myong seketika memberikan ekspresi yang sulit diartikan.
"Hera, mulai sekarang jangan memanggilku dengan sebutan Tuan, panggil saja aku Papa, dan mulai sekarang panggil anakku Soo Myong dengan sebutan Oppa dimanapun kau berada, mengerti?"
Perintah Mr. Pasky.Hera mengangguk tanda mengerti, sedangkan Soo Myong membelalakkan matanya.
"Andwae!!. Hanya pacarku yang boleh meanggilku seperti itu".Mr. Pasky langsung menatapnya sambil tersenyum sinis.
"Memangnya kamu punya pacar?"
Mr. Pasky mengedipkan matanya pada Hera dan langsung meninggalkan mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
LOST TIME
RastgeleLOST TIME ( Kehilangan Waktu ). Kisah yang menceritakan seorang wanita yang ingin mengembalikan waktu yang telah hilang bersama sahabatnya.