amanda menuju ke kelas dengan rasa kesal yang masih menyelimuti pikirannya.Jefri hanya mengekoriny dari belakang.
"Katanya kengen sama tingkah gue?tapi sekarang kok marah?"
Amanda menghentikan lakahnya dan berbalik mendekati jefri.
"Heh kaleng rombengan,emangnya lu siapa yang perlu gue mikirin?kepedean banget sih lu jadi orang" kata amanda memasang wajah seserius mungkin agar tidak ketahuan.
"Hmmm....berarti yang gue dengar pengakuan cewe di kantin kemarin itu bukan lu ?iya sih memang bukan lu.Karena cewe yang gue lihat kemarin itu cantik.ngak kayak, lu nenek lampir"
"Apa lu bilang barusan?Nenek lampir?muka lu tuh,kayak pantat panci ma gue.Ngak jelas!kata amanda lalu berlalu dari hadapan jefri.
***
Bel istirahat sudah berbunyi lima menit yang lalu.Kali ini amanda memilih untuk ke halaman belakang untuk melihat kecambah,dibandingkan ke kantin.
Amanda menyiram sedikit air ke kecambah yang kini sudah menjelma menjadi tanaman lacang hijau.
" tumbuh yang subur ya,biar kalo gue bisa panen"kata amanda sambik terus menyiram.Dan tiba-tiba
BYUR
Amanda tepekik kaget karena tiba-tiba air membasahi tubuhnya.
Amanda bangkit dan menelusuri arah datangnya air dan mendapati seorang cowo nyengir tanpa dosa dengan ember di tangannya.siapa kalo lagi bukan jefri.
"Elo!lu kira gue tanaman apa yang perlu disiram.Emang lu ngak bisa lihat ya ada orang atau tidak?lu silinder apa katarak sih?
" lagian tampak lu sih kayak tanaman layu.ya disiram deh.Tapi gue seneng juga sih lihat tampang lu sekarang,kayak kucing kecebur ke selokan"ucap jefri menahan tawa.
"Muka luh tuh kayak bokong panci!
" biarin.tapi ada yang demen.daripada lu?cantik tapi ngak ada yang lirik"
"Eh lu denger ya,gue bakal buktiin ke elu gue bakal dapat cowo jauh lebih keren dari lu!dasar cowo belagu!kata amanda lalu berlalu dari pandangan jefri.
" coba aja kalo bisa.ngak ada cowo di sekolah ini yang lebih keren selain gue"
Amanda menghetikan langkahnya dan berbalik ke arah jefri.
"Gue udah punya kok cowonya" kata amanda lalu menjulurkan lidahnya.
***
Untung aja amanda amanda membawa pakaian ganti,karena sehabis pulang sekolah ia dan iva berencana untuk pergi nonton.Setelah memberitahu pihak sekolah kalo bajunya basah,amanda diijinkan untuk pakai baju yang ia bawa.
"Aduh masa gue make gaun sih?untung aja ngak gue bawa baju sabrina"
Saat ini amanda mengenakan gaun selutut berwarna merah dan sangt pas dengan ukuran tubuhnya,membuat amanda kelihatan sempurna.
Tanpa mikir panjang lagi,amanda keluar dari toilet dan menuju kantin.Baru saja amanda measuki lorong menuju kantin,terdengar suara para cowo yang melihat penampilannya.
"Buset.ini cewe cantik banget"
"Itukan amanda?
Tapi amanda tak peduli.ia cuek dengan keadaan itu.bahkan sampai ada murid cowo yang sampe nabrak tembok,karena matanya tertuju pada amanda.Sesampainya di kantin mata amanda langsung menelusuri isi kantin dan mendapati iva yang duduk di meja ujung bareng radit.lagi-lagi amanda menjadi pusat perhatian.
Amanda langsung merebut kripik yang ada di tangan iva,hingga membuat iva dan radit mendongak bersamaan.
" buset.Kok lu malah pake gaun ke sekolah?
"Gara-gara cowo rese itu yang buat gue jadi kayak gini.lu lihat ni rambut gue jadi lepek gini"
"Emang lu apain tuh rambut"
"Ngak diapa-pain sih,tapi gue tadi disiram salah sama tuh bokong panci.awas aja kalo ketemu entar,gue jadiin dia tempe penyet"
"Hhhhhh.......maksud lu si bokong panci tuh jefri ya?masa cowo sekeren itu disamain sama bokong panci"
"Udah nda,lu ngak boleh terus-terusan marah sama dia,entar suka lagi" randit angkat bicara.
"Denger tuh omongan my beb "
Amanda hanya diam sambil menguyah kripik.
![](https://img.wattpad.com/cover/137395512-288-k634893.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
i for you
Fiksi RemajaJefrian nikolas Cowo tampan di sekolah dan banyak diincari oleh para cewe.Ada banyak cewe yang ingin menjadi pacarnya.Semua cewe akan histeris melihat penampilannya,Begitupun amanda rafflesia yang juga merupakan cewe tercantik yang selalu beradu mu...