Semuasa maba (mahasiswa baru) diwajibkan mengikuti upacara peringatan hut kemerdekaan dilapanagm sepak bola yang berada disamping GSG
Upacara dilaksanakan dengan hikmat, meski pun sebagian besar mahasiswa baru tak dapat mendengar pidato sang rektor, yang penting mereka hadir guna mengisi absen
Para maba dipulangkan setelah berbagai kegiatan dilakukan, semua kegiatan selesai tepat tengah hari, membuat mereka yang beragama muslim memilih untuk rehat sejenak di fakultas masing-masing guna menunaikan sholat dhuhur
"prodi Prancis kumpul digedung K setelah sholat, kating mau ngasih wejangan" ujar Yugyeom Wibowo selaku ketua angkatan seusai membuak line dari kating, anak buahnya menghembuskan nafas lelah. Hancur sudah ekspektasi mereka untuk bobok siang hari ini
"meninggal gua" ucap Bambam Rahayu, manusia penyebar bahasa-bahasa aneh diangkatan. Ucapannya itu sukses membuat yang lain tertawa ditambah mimik mukanya yang menggambarkan kesengsaraannya saat ini
"bukan lu doang yang meninggal Bam, kita juga" kata Yugyeom
"guys, lewat FEB aja kuy! Sekalian mampir minimart" ajak Seulgi Anjani, dari tadi tu anak emang ngerengek haus, namun naas gak ada yang bawa minum.
Karena kasihan, Yugyeom pun sebagai ketus yang baik menyetujui usulan anggotanya
"Yugyeom!"
"iya, kenapa sayang?" harap maklum Yugyeom emang luqnut, semua cwe di panggil sayang sama dia
"aku mau ke satpam FEB dulu"
"mau ngapain Kyungsoo?"
"mulangin ini" jawab Kyungsoo Larasati menunjukkan sebuah dompet warna hitam ke teman-temannya, ia menemukan dompet itu di deket parkir khusus dosen FEB
Matanya yang bulet itu awas juga meski capek
"bentar doang kok, kalau mau duluan juga gak papa" kata Kyungsoo, tanpa mendengar jawaban dari teman-temannya ia berlari kecil menghampiri satpam yang tengah berjaga di pos
"kita duluan ya, Soo! Haus!" seru Seulgi gak betah nunggu lebih lama lagi
"iya!" seru Kyungsoo yang sudah setengah jalan
"anak itu ada-ada aja, ya udah kuy duluan" kata Yugyeom, mereka pun kembali melanjutkan perjalanan meninggalkan Kyungsoo yang hampir sampai pos satpam
.
Sementara itu seorang pemuda tampan bertelinga caplang tengah mengobrak-abrik isi tas nya bahkan berkali-kali meraba saku celana dan jaketnya, namun nihil
Para sahabat yang melihat betapa rusuh pemuda itu hanya menatapnya datar. Bingung juga mau bantuinnya
"cari apa sih lu?"
"dompet gua gak ada woy, seinget gua tu dompet gua kantongin tapi gak ada"
"coba inget-inget lagi Chanyeol... Siapa tau jatuh" kata temannya yang lain membuat pemuda bernama lengkap Chanyeol Park itu terdiam, berusaha mengingat-ingat apa yang ia lakukan sebelum dompernya raib
"apa jatuh disamping rektorat ya? Terakhir gua pegang dompet disana soalnya" kata Chanyeol
"cari sana!"
"ok! Kalau ada dosen masuk ngomong gua lagi nyari dompet!" seru Chanyeol melesat keluar kelas menuju tempat yang disinyalir sebagai lokasi hilangnya dompet. Gawat kalau dompetnya beneran ilang, pasalnya seluruh barang berharga seperti ktp, sim, stnk dan atm ada disana semua
.
Usai memberitaukan penemuannya pada satpam, Kyungsoo malah disuruh masuk gedung FEB buat cari si pemilik dompet. Katanya biar gak dituduh yang macem-macem. Dengan berat hati Kyungsoo pun memasuki kawasan yang bukan wilayahnya, serta untuk pertama kali dalam sejarah hidupnya ia sendirian di tempat asing
KAMU SEDANG MEMBACA
Dompet (ChanSoo) [Slow Update]
FanfictionMelalui dompetnya yang hilang Allah mempertemukan Chanyeol dengan sosok Kyungsoo Cast -Park Chanyeol as Park Chanyeol -Do kyunhsoo (gs) as Kyungsoo Larasati And Other cast All uke gs!