Chapter 1

5.7K 297 20
                                    

Author pov

Seorang gadis tengah terduduk di kasur Queen size nya dan menatap tajam pada pantulan diri nya di kaca, rasa itu semakin lama semakin besar, ingin rasa nya ia membunuh keluarga nya sendiri.

'Tok Tok Tok'

"Diamond" ucap seseorang di balik pintu kamar nya.

"Iya, sebentar"ucap gadis itu yang bernama.
'ALEXIS FERDINAND DIAMOND REXY' siapa pun yang mendengar nama nya pasti kenal karna ia anak dari 'FERDINAND DIAMOND ALEXAN DAN SACILLIA KARINA DIAMOND ROXY'.

'Clekk'

Di depan pintu kini ada sesosok wanita yang sekarang dan selamanya ia anggap sebagai ibunya.

"Ada apa Mom?" tanya Diamond.

"Sudah waktu nya sarapan Sayang" ucap Cilia.

"Apakah iya Mom, maafkan aku Mom tak tau bahwa sudah jam sarapan"ucap Diamond dengan wajah sedih.

"Tak apa Sayang, sekarang ayo turun"ucap Cilia sambil menggandeng tangan diamond.

'Tap Tap Tap Tap'
Suara langkah yg di timbulkan oleh high heels milik Cilia membuat semua orang yang di mansion itu mengatap ke arah mereka.

'srett'
suara kursi di tarik kini di ruang makan itu ada Ferdi(dad), Ferni(uncle), Yuri(aunty). Kini Diamond duduk tepat di depan Ferdi dan Cilia sedangkan fernio dan Yuri berada di samping Ferdi.

"Maaf saya terlambat" ucap Diamond dengan nada bersalah.

"Bersikap lah biasa saja Sayang, kami semua adalah keluarga mu"ucap Ferdi yg merasa tidak suka dengan sikap formal yang di gunakan oleh diamond.

"Baiklah" ucap Diamond dengan senyum manis, kini mereka berlima berdoa setelah selasai berdoa mereka pun menyantap makanan itu tanpa keberisikan hanya ada dentingan sendok dan garpu yang beradu dengan piring.

"Ekhem" suara bariton milik Ferdi membuat semua berhenti makan kecuali Diamond, ia tetep makan tanpa peduli pada ferdi.

"Ada apa Dad??"tanya Diamond saat ia telah selasai makan

"Apakah makanan itu lebih menarik daripada Dad?"tanya Ferdi pada putri nya itu.

"Iya,kan Daddy sendiri yang bilang 'bila kita mulai makan berarti kita harus memfokuskan pikiran kita ke makanan bukan ke orang lain, mengerti?' benar gak Dad?"tanya Diamond sambil menatap ke arah Ferdi yang hanya memasang wajah bloon nya, Fernio,Yuri,dan Cilia hanya menggeleng bingung pada pria itu.

"Kamu gak capek ngurus 5 perusahaan??"tanya Ferdi

"Enggak, aku udah enjoy kok"balas Diamond

"Tak ada niatan untuk menghabis waktu mu di SMA?" tanya Ferdi (lagi)

"Tidak, aku sudah lulus S2 dengan nilai yg sangat memuaskan Dad"ucap Diamond.

"Tapi..."

"Sudah lah Sayang, bila diamond tak ingin memasuki SMA jangan kau paksa sayang" potong Cilia sambil menatap Ferdi dengan pandangan membunuh.

'Wanita selalu menang' batin Ferdi sambil menatap kesal ke Cilia.

"Dad, kenapa dad menatap mom dengan tatapan itu?seakan-akan dad berkata 'wanita selalu menang' ??"tanya Diamond yang mampu membuat mereka bingung termasuk Ferdi yang mulai berkeringat dingin, ia melirik ke Cilia yang menatap garang pada Ferdi.

"Apa benar yang di katakan oleh Diamond?" tanya Cilia dengan wajah kesal.

"Tidak, Diamond bantu Dad mengurus Mom mu" ucap Ferdi memohon pada putri nya itu, yang di mintai tolong malah berniat kabur.

The Devil's Girl'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang