Love Never Goes Away [CHENMIN GS END]

17.Real Gift🎁

Haiiii semuanya, wah udah pada gk sabar ya baca chap selanjutnya, makasih semua yang sudah baca.Sebelum baca tolong tinggalkan jejak dulu ya, makasih.

******
Author pov:
Jam 24.00 KST,terlihatlah 3 orang yang terlihat mengendap-ngendap memasuki kamar seorang yeoja yang terlihat masih bergelut nyaman dibawah selimut.

Tiba-tiba...
"saengil chukha hamnida saengil chukha hamnida,saranghaneun....(ireum) saengil chukha hamnida"suara ketiga orang tersebut.

Mata cantik yeoja yang sedang terlelap pun terbuka dan sedikit menyipit karena sedang menyesuaikan cahaya lampu yang tiba-tiba menyala.

Setelah matanya terbuka lebar ia masih bingung ketika melihat mama, papa,dan adiknya sedang berdiri di sebelah ranjangnya.
"selamat ulang tahun sayang, semoga panjang umur, sehat selalu dan makin sukses,ne.sekarang tiup lilinnya"ucap mamanya sambil menyodorkan kue tar yang sudah dari tadi ia bawa.

Xiumin pun membuat permohonan terlebih dahulu baru meniup lilinnya. Setelahnya, papa dan adiknya pun juga memberi ucapan kepadanya.

"makasih ma, pa, kookie"ucap xiumin sambil mencium pipi mereka bertiga.

"sama-sama sayang"ucap ketiganya.

"ya udah kalo masih ngantuk tidurlah lagi, kuenya besok kita makan, oke"ucap mamanya sambil menggiring kedua orang untuk pergi dari kamarnya.

Author end.

Setelah ketiganya pergi, xiumin tidak langsung tidur melainkan masih memikirkan ucapan chen waktu lalu dan tadi ia tidur ia juga tidak menemukan keberadaan namja tersebut. Seharusnya kan dia senang karena orang yang suka menggangunya tidak lagi muncul tapi entah mengapa menurutnya itu terlihat kurang.

"apaan sih, apa peduliku mending aku tidur lagi aja"batin xiumin.

Yeoja itu pun segera membaringkan badannya dan juga mencari posisinya yang enak, setelahnya mata cantiknya pun terlelap.

Dan setelahnya xiumin terlelap, sekarang dirinya sudah berada di sebuah taman yang terlihat sedikit ramai. Dan herannya tadinya ia yang memakai baju piama tidurnya sekarang sudah tergantikan dengan dress selutut warna merah dengan motif natal dengan rambut surai madunya yang tergerai indah.

(gambar ada di mulmed ya ☝).

Xiumin pov.
Yap sekarang gue ada di dunia mimpi guys, tapi kok kayak ada yang kurang ya.

"masa bodoh lah"batinku.

Saat aku duduk di bangku yang kosong tiba-tiba seorang yeoja kecil menghampiriku.

"hai adik kecil sedang apa kau disini?"ucapku.

"kak boleh tidak ikut aku sebentar"ucapnya.

"emangnya mau kemana? "tanyaku.

"ke danau sana kak"ucapnya.

aku pun hanya mengangguk sambil menggandeng tangan yeoja kecil itu.

Xiumin end.

Xiumin pun mengikuti yeoja kecil itu, tapi ditengah jalan langkah keduanya terhenti.

"ada apa?"tanya xiumin.

"kak kayaknya aku gk jadi kesana deh, kakak aja ya aku takut kak"ucap yeoja kecil itu.

"ya sudah, memangnya apa sih yang kamu cari?"ucap xiumin.

"aku tadi sedang berjalan dengan anjingku, tapi tiba-tiba anjingnya berlari memasuki semak itu"ucap yeoja kecil.

"aduh gimana nih, gue juga aslinya takut sih, apa gue panggil chen aja kali siapa kali dia bisa datang"batinku.