13

50 5 1
                                    

Hyojin dan seungjun sudah sampai dilapangan basket
Kemudian hangyeom dan teman lainnya datang
"Oiya gue belum kenalan ama lo, hangyeom" kata hangyeom sambil mengulurkan tangannya ke hyojin
"Hyojin" kata hyojin dengan nada dingin sambil menerima uluran tangan hangyeom
"Yaudah yuk main" kata seungjun
Mereka pun main basket sekitar sejaman
"Hah capek" kata hyojin yang duduk dilapangan basket
"Habat juga permainan lo bahkan lo lebih jago dari seungjun" kata hangyeom sambil memberikan air minum ke hyojin
"Thanks"
Hyojin mengambil air minuman yang diberikan hangyeom lalu meminumnya
"Eh kayaknya gue pulang duluan soalnya nyokap gue udah nelfon gue"
"Hati hati bro" kata hyojin yang dibalas anggukan dari seungjun
Hanya tinggal hyojin dan hangyeom di lapangan
Seketika suasana pun hening
"Ehmm lo gak penasaran soal hubungan gue ama heejin?" Tanya hangyeom memecah keheningan
"Enggak" kata hyojin bohong padahal hyojin penasaran banget
"Gue kasih tau aja dah biar gak ada salah paham, gue ama heejin udah temenan dari kecil dan kita tetanggaan"
"Gue gak salah paham"
"Yaudah terserah lo yang penting gue udah bilang"
Hangyeom bangkit dari duduknya
"Gue harap lo bisa peka jin"
Kemudian hangyeom meninggalkan hyojin
"Maksud lo apa?"
Hangyeom berhenti kemudian menoleh ke hyojin
"Lo gak sadar klo heejin itu suka sama lo, terserah lo mau percaya sama omongan gue apa gak"
Hangyeom pergi meninggalkan hyojin sendirian dilapangan
Hyojin masih bingung mendengar ucapan hangyeom

Hyojin pov
"Lo gak sadar klo heejin itu suka sama lo, terserah lo mau percaya sama omongan gue apa gak" kata hangyeom
Aku hanya terdiam memikirkan perkataan hangyeom
Apa benar heejin menyukaiku?
Bukannya heejin menyukai seungjun
Aku pulang kerumah dengan memikirkan perkataan hangyeom
"Udah pulang nak? Mandi sana"
"Iya ma, ma hyojin mau nanya sesuatu"
"Apa itu?"
"Dulu waktu mama suka sama papa, papa tau gak?"
"Awalnya sih gak tau tapi lama kelamaan tau"
"Apa mama beri tanda tanda ke papa klo mama suka papa?"
"Tentu saja kalau tidak bagaimana papamu bisa tau"
"Contohnya seperti apa ma?"
"Kalau mama sih dulu seneng ngejailin papa kamu terus kasih perhatian sedikit seperti ini" kata mama sambil mengacak ngacak rambutku
"Aisshh mamaaa" rengekku
Mama tertawa melihatku
"Yaudah mandi sana"
Setelah aku selesai mandi mama memanggilku
"Ada apa ma?"
"Gak mau cerita ke mama?"
"Cerita apa ma?"
"Mungkin tentang seseorang yang kamu sukai" goda mama
"Mamaaa" kataku sambil mempoutkan bibirku
"Apakah dia cantik?"
Aku melihat mama sambil menganggukkan kepalaku
Mama tersenyum melihatku
"Pasti kak heejin kan?" Kata arin yang tiba tiba muncul ntah dari mana
"Sok tau kamu"
"Jujur aja bang keliatan kok, lagian kak heejin cantik terus baik arin aja nyaman dideketnya"
"Mama jadi penasaran nih"
"Pokoknya kak heejin keren deh ma"
"Tapi apa heejin menyukaiku?" Kataku lesu
Mama mengelus kepalaku
"Apa dia pernah melakukan apa yang tadi mama bilang"
Aku mengangguk
"Tadi temannya heejin bilang kalau heejin suka sama hyojin ma"
"Yaudah tunggu apalagi nak?"
"Tapi hyojin gak yakin ma"
"Yaudah kalau kamu gak yakin tapi awas ntar nyesel loh" kata mama kemudian meninggalkan ku
"Denger tuh bang"
Aku hanya diam dan sibuk dengan pikiranku

CAN YOU HEAR MY HEART | KIM HYOJIN - HEEJINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang