lyfee

3.7K 299 5
                                    

"Iya, besok besok jangan sering sering di baca ya komen komennya" ka rizky masih negesin lagi,

"Iya kakak"

"Itu foto kapan mau di upload? hands in frame?" karna tadi kan sebelumnya aku foto makanan,
"Nanti kali ya"

"Abis ini temenin aku potong rambut ya"
"Nah iya, aku temenin, rapihin rambutnya"
"Mau buang pandu, supaya cepet moveon akunya dari kasih"

"Foto duluu sama aku, aku bawa polaroid"
"Okeey" sehabis makan, aku foto sama ka rizky sebelum dia potong rambut,

Kita foto dua kali, di foto yang aku pegang aku tulisin dibelakangnya, "gudbye pandu, kasih~ ", ka rizkynya malah nanya,
"Kok good bye syif?"
"Iyakan kaka mau potong rambut ya udah gak pandu lagi kan? emang mau potong pendek?"
"Se verrell kayanya deh, aku ga berani kependekan"

"Iya bagus kok se ka verrel, rapih"
"Aku juga mau ah" aku pun berniat potong rambut juga karna rambut aku udah panjang banget,

"Yauda yukk" aku sama ka rizky jalan ke salon. Di salon ka rizky potong duluan, pas liat rambut baru ka rizky, aku bener bener ngerasa pandu emang benar benar pergi, biarin lah ya drama dikit. Kalo aku, aku cuma potong sedikit dan potong poni dikit aja,

Setelah dari salon, aku sama ka rizky mutusin buat pulang, kata ka rizky lebih enak ngobrol dijalan atau di rumah aku, dan menurut aku enakan begitu juga, jadinya aku nurut deh.

Di mobil ka rizky mengomentari potongan rambut aku,
"Syif, kamu kok gak potong segi aja biar badai kaya yang cewe gitu"

"Engga ah, aku bukan tipe yang suka ngerawat rambut banget ka, takutnya gak keurus, abis itu aku takut aneh di aku"

"Masa sih aneh? emang udah pernah?"
"Belum sih, tapi kayanya aneh"
"Ngga ah, cakep kali"
"Cakep mah emang udah dari lahir" ka rizkynya malah ngacak ngacak gemes rambut aku,

"Kalo aku?"
"Kakak bagus kok, keliatan fresh, pandunya udah pergi beneran"

"Pandunya pergi, tapi perasaan pandu buat kasih mah everlasting"
"Yeh ngegombal"

Disepanjang jalan kita ngobrol banyak hal, mulai dari ka rizky cerita tentang masa kecilnya, aku pun juga. Bercerita bagaimana awal masuk dunia entertaiment sampe rencana kedepannya.

Sesampainya dirumah pun bahan obrolan kami gak habis habis, kita membahas banyak hal, bareng sama mama dan papa yang lagi dirumah juga, kita ngobrol ber empat, dan allhamdulilah ka rizky nyambung juga sama papa dan mama.

Besoknya aku berniat mau upload foto hands in frame yang waktu aku jalan sama ka rizky itu, setelah aku upload tanpa caption, dalam hitungan menit udah banyak banget komen yang masuk nebak siapa yang ada disamping aku,

Aku chat ka rizky aja,

Me
sent a photo (foto screenshoots komen di ig syifa)
liat deh ka, pada cepet banget langsung nyadar itu kaka

Ka Rizky
celana aku deh kayanya syif sama gelang jadi gampang di kenalin

Me
iya ya hahaha

Dilain sisi, dira yang melakukan live di ig banyak dapet komen tentang syifa baru aja upload foto yang terindikasi lagi jalan sama rizky,

*read a comment* dir, rizky jalan loh sama syifa, syifa upload foto sama rizky
"Masa sih? terserah lah gaiz , itu hidup dia"
*read a comment* udah liat belom dir, rizky jalan syifa?
"Ah kalian bikin mood aku jelek nih"

Gak tahan sama komen fans rizky-syifa yang seperti mengadu, dira menyudahi live ignya, dan langsung melihat ig syifa dan melihat sendiri foto uploadan syifa, dira langsung mengenali sosok disamping syifa, dira yakin 100000% sosok itu adalah rizky. Dira yang bersama saudara saudaranya yang mau ke acara keluarga, jadi badmood sendiri

"Bete deh aku"

"Kenapa sih dir?" tanya fatur, asisten dira

"Itu tuh fansnya rizky-syifa pada norak banget. masa pake ngasih tau aku segala kalo syifa sama rizky lagi jalan"
"Tapi bener dia jalan?" tanya mba shenty, salah satu sodara dira,

"Bener kayanya, orang syifa upload foto terus ada rizkynya"

"Kok kamu bisa gak tau rizky jalan sama syifa? emang dia gak bilang kamu?" kali ini pertanyaan dari kaka dira agak menohok, pasalnya dira sendiri juga baru menyadari bahwa rizky gak pernah laporan sama dira, dia akan pergi kemana dan sama siapa kecuali dira yang tanya,

"Engga"
"Ya kamu hubunganya apa sih?"
"Temen aja"
"Terus? temen? tapi minta dikabarin tiap saat?"

"Kamu apaan sih fiz"
"Am i wrong? wajar dong kalo dia jalan gak perlu bilang kamu, atau dia mau jalan sama siapa kek, kalian cuma temen"

"Ya tapi hargaiin dikit dongg aku"
"Ya kamu perjelas dong hubungan kamu sama rizky"

Setelah merasa dipojokan oleh kakanya sendiri, hafiz, dira berniat untuk langsung ke rumah rizky setelah acara keluarnya.

Selesai acara, dira gak bisa langung ke rumah rizky karna rizky lagi kedatangan saudara saudaranya yang dari bali, alhasil dira hanya bisa menelfonnya saja,

Calling Rizky
"Assalamualaikum ky"
"Waalaikumsalam dir, kenapa?"
"Gapapa kok, mau tanya bentar aja"
"Oh iya, apaan?"
"Kamu kenapa jalan sama syifa gak pake bilang ke aku?"
"Kenapa emangnya?"
"Ya kamu harusnya bilang dongg, apa susahnya sih ngabarin aku?"
"Iya maaf"
"Besok besok kabarin aku kalo mau pergi sama syifa atau sama siapapun itu"

Rizkynya cuma diam, rizky merasa kenapa harus dia memberi tau dira kemana dia pergi dan dengan siapa, kalo status yang ada di antara mereka hanyalah teman?








Thankyou yang udah menyempatkan untuk baca,
Komen positif dan membangun sangat dibutuhkan, jadi silahkan berkomentar:))
dan Terimakasih juga yang sudah vote dan memberikan komentar positif🙏🏻

Maaf kalo ada salah-salah kata atau typo,
Mohon dimaklumi karna saya amatir dan hanya manusia biasa.

dan mohon diingat, ini cuma fanfiction, jangan dianggap serius. Semua dialog, suasana, waktu, cuma khayalan gue doang. Ini hanya ungakapan kegemayan saya sama kyfa.
INGAT! ini fiksi, cuma tokohnya aja nyata, tapi ceritanya khayalan.
thankyou!

SOULMATE?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang