Happy Reading~
•
Syifa pulang dianter Rizky, besoknya pun juga begitu, Syifa dijemput dan dianter Rizky. Selama proses shooting yang memakan waktu 3 hari ini, Syifa jarang ditemanin keluarganya, hanya dihari pertama Syifa di temani Anwar.
Di hari terakhir, shooting dilakukan di daerah bogor. Memasuki jam buka puasa, Rizky dan Syifa mencari tempat untuk berbuka di sekitaran tempat shooting. Selesai makan, Syifa dan Rizky kembali shooting TVM "KuMenyambut HidayahMu". Rizky selesai lebih dulu dari Syifa, tapi Rizky pasti selalu setia menunggu Syifa.
Selesai shooting, Rizky mengantar Syifa pulang, dijalan Rizky mau ngobrol serius sama Syifa hanya saja gak enak sama Edo. Sebelum masuk ke komplek rumah Syifa, ada McDonalds, Rizky memberikan kode ke Edo dan untungnya Edo menangkap sinyal itu dengan cepat dan tepat. Edo keluar mobil, ceritanya mau beli snack, padahal supaya Rizky punya ruang untuk ngobrol privasi sama Syifa.
"Syif, aku mau tanya serius deh sama kamu"
"Apa tuh ka?"
"Aku tuh apa sih buat kamu? Aku rasa kayanya kita selalu sembunyi dibalik gelar teman deh" Syifa diam, Syifa juga lagi mencari jawaban yang tepat untuk pertanyaan Rizky. Siapa Rizky buat Syifa?
"Aku boleh perjelas hubungan kita?" tanya Rizky, setelah bergulat dengan pikirannya, hal pertama yang ingin dia lakukan adalah, menahan Syifa lalu menyelesaikan urusan perasaannya dengan Dira.
"Aku sayang sama kamu Syif. Bukan temen, bukan ade abang. Tapi sayang cowo ke cewe Syif" Syifa kaget, Rizky benar benar mengungkapkan semuanya, ingin memperjelas status hubungan antara dirinya dengan Syifa.
"Ka, aku belum dapet jawaban yang tepat kaka itu siapa buat aku. Yang aku tau, aku juga sayang banget ka sama kaka. Aku gak tau kalo bakal jadi sesayang ini sama kaka" Rizkynya tersenyum lebar mendengar jawaban Syifa, meski Syifa gak menjawab siapa dia di hidup Syifa.
"Jadi aku minta maaf sama kaka, kalo aku belum bisa perjelas hubungan kita. Aku gak enak juga ka sama Dira" BINGO. Rizky sudah tau kalo Dira akan jadi alasan kenapa Syifa menolak memperjelas hubungan antara mereka berdua."Aku janji, aku bakalan selesain urusan aku sama Dira, setuntasnya tanpa nyakitin Dira sedikit pun" Rizky menggengam kedua tangan Syifa, meyakinkan perempuan dihadapannya, bahwa sejatinya ia akan memperjuangkan dirinya.
•
Beberapa hari kemudia Rizky mengajak Dira untuk bertemu, bertatap muka, menyelesaikan apa yang memang harus diselesaikan.
Dan kebetulan bertepatan dengan gala premier film "Jailangkung". Rizky yang mendapat undangan untuk datang, tadinya ingin mengajak Syifa tapi ia lebih memanfaatkan suasana ini untuk ngobrol sama Dira.Dan setelah nonton, Rizky dan Dira nongkrong disebuah cafe, Dira dan Rizky duduk berhadapan, Rizky sedang memutar otak, darimana dia harus mulai semua ini.
"Dirr, ini aku mau ngomong serius ya"
"Iya ky, apa?"
"Kita itu temen, aku sayang sama kamu sebagai teman. Kamu teman yang baik. im so lucky to have bestfriend like you, serius gak boong" Dira mulai merasa gak enak, Dira paham kemana arah pembicaraan Rizky.
"Kamu suka sama Syifa?"
"Ini gak ada hubungannya sama Syifa" belum sempat Rizky menyelesaikan kalimatnya Dira sudah memotongnya,
"Terus kalo gak ada hubungannya sama Syifa sama siapa lagi ky? sama Celia? kamu mau kita bahas Celia lagi gitu? apa ada yang lain?""Dir, gak gitu."
"Aku kurang apa sih ky? Sampe kamu malah lari ke Syifa? Dia apasih? Kaya anak kecil gitu, dianya aja gak ngasih kejelasan kekamu, apasih yang kamu liat dari Syifa?" Dira mulai meneteskan airmata.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOULMATE?
FanfictionCerita dua orang yang dipertemukan takdir atau memang ditakdirkan bersama?