Bayangan bayangan papahnya masih berada jelas di otak elzan,saat pulang dari sekolah untuk mengikuti ujian nasional dia duduk di balkon kamarnya. Tak sengaja telinga nya mendengar suara tangis rahma. Kakinya melangkah untuk keluar kamar dan masuk ke kamar rahma.
Ia melihat rahma menangis karena bangun tidur. Elzan mendekat kearah rahma dan menggendongnya. Mengusap punggung adik kecilnya itu dengan sayang.
"Udah jangan nangis,kan udah kakak gendong. Kamu mau kekamar papah?"tanya Elzan dan rahma mengangguk sambil mengucek matanya. Elzan yang gemas menciumi pipi gembil rahmaIa berjalan kekamar alex sambil sesekali menciumi wajah rahma. Elzan masuk kamar yang sangat jarang ia masuki. Parfum alex masih jelas tercium disana,pakaian nya juga masih ada beberapa di tempat tidur. Dari pada elzan sedih karena terbayang wajah papahnya ia meletakan rahma dikasur alex.
Menepuk pelan bokong rahma agar ia tertidur kembali."Maaf ya,kakak pernah bilang kamu anak haram. Kakak pernah gak suka kehadiran kamu. Kakak selalu benci kamu. Tapi sekarang enggak,kakak sayang banget sama kamu. Kakak selalu pengen jagain kamu gak tau kenapa. Maafin kakak ya rahma"ucap Elzan pelan.
Setelah rahma tidur,elzan berniat membereskan baju baju alex,ia melangkah mendekati lemari. Agak berantakan jadi elzan menarik salah satu baju yang terlipat kusut. Saat ia menarik baju tersebut,sebuah buku berwarna coklat jatuh di atas kakinya. Tangan nya bergerak untuk mengambil buku tersebut,ternyata itu buku harian milik papanya.
Elzan mengangkat rahma dari kamar alex dan menidurkan dikamar rahma sendiri. Lalu ia duduk dibalkon kamar rahma dan mulai membaca halaman pertama buku tersebut.
Happy anniversary ke 15 sayang,aku gak tau mau bilang makasi kaya mana lagi. Hidupku terasa lengkap karenamu. Sampai kamu mengandung elzan,titipan tuhan yang kita tunggu selama 2 tahun. Sekarang dia tlah dewasa ya?bahkan dia sangat benci dengan papahnya ini yang menyebabkan kamu pergi. Aku selalu sayang kalian anggia.. elzan..
"happy anniversary pah..mah.." ucap elzan pelan dan membuka halaman selanjutnya
Entah bagaimana aku mengatakan bahwa aku sangat meminta maaf kepadamu elzan. Papah gak pengen lihat kamu yang makin hari makin hancur. Makin gak jelas pergaulan nya. Papah marah karena peduli nak,bukan karna suatu alasan lain.
"Elzan udah maafin papah.."ucap elzan
"Walau terlambat"sambungnyaElzan anak ku,jika kelak nanti aku pergi pulang. Tolong jaga rahma sebagaimana adikmu sendiri. Percayalah,dia sangat membutuhkanmu.
"Adikmu sendiri?bukan nya dia memang adik gua? Mungkin maksud papah adik kandung"ucap Elzan
Maaf papah meninggalkanmu bersama rahma dirumah nak,papa pergi bukan untuk urusan kerja. Tapi,papah pergi untuk berobat. Jika nanti papah pulang dengan keadaan tidak bernyawa lagi berjanjilah pada papah bahwa kamu akan mempertahankan solatmu,prestasimu,menjaga rahma dengan baik. Dan menjaga cinta dengan baik. Jangan rusak dia ya nak, papah selalu sayang kamu elzan. Anak papah
Air mata elzan menetes deras,laki laki yang sangat ia benci 1.5 tahun ini adalah sosok laki laki yang bahkan lebih tersakiti dibanding dirinya sendiri. Anak macam apa elzan sampai sampai tidak tau kalau papahnya sendiri sakit.
"Elzan janji pah,elzan janji"ucapnya seraya menghapus air matanya.
"Gua gak tau papah sakit apa sampe harus berobat keluar negeri. Gua harus cari tau papah berangkat sama siapa"Elzanwjya:
Yan kerumah ada yang pen gua omongin.Riangtg:
Ya,otw***
"Kenapa bos"tanya rian,elzan meletakan buku harian dihadapan rian
"Itu buku harian papah,tadi gua udah baca"ucap elzan
"Isinya?"tanya rian
"Papah nulis kalo dia kesingapur bukan kerja. Tapi berobat,dan gua minta bantuan lo untuk cari tau sebenernya papah sakit apa"kata elzan
"Gua tau kesiapa kita harus pergi,gua pernah liat om alex ke tempat seseorang. Kelihatan nya mereka akrab banget,dia itu tetangganya sepupu gua bos. Gimana kalo kita kesana"kata Rian dan di angguki oleh elzan."Bi,bibi"panggil elzan
"Iya den kenapa?"
"Titip rahma elzab mau pergi"ucapnya seraya bangkit***
"Assalamulaikum"salam rian sembari mengetuk pintu rumah bercat merah muda tersebut. Tak lama pintu pun terbuka."Eh,kamu elzan kan?"ucapnya,dan elzan mengangguk.
"Ayo masuk duduk dulu"ucapnya Elzan hanya mengekori laki laki tersebut.
"Om ini temen nya om alex ya?saya ponakan pak heri yang rt di ujung gang sana"ucap Rian
"Oh iya iya,jadi ada perlu apa kalian kesini?"
"Saya gibran sahabat papah kamu zan"sambungnya."Apa om tau kemarin papah sempat ke singapur?"tanya Elzan,gibran mengangguk
"Papah sakit apa?"
"gagal ginjal"jelas gibran
"Gagal ginjal om?"tanya rian"Berarti papah sering cuci darah om?"tanya elzan,dan gibran mengangguk lagi
"Alex sebelum berangkat bercerita tentang perubahan kamu beberapa hari terakhir"kata gibran dengan senyum mengembang
"Alex bilang kamu sakarang rajin belajar,gak tinggal solat. Papah kamu bener bener bangga punya kamu dan rahma. Walau dia bukan anak papahmu"jelas alex"Rahma bukan anak papah?"tanya elzan bingung
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Rahma elzan nya buat author aja yaa,eh jangan ding nanti dimarah cinta😂
Vote and comment😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Cinta👑
Romance"Yaudah,gua minta maaf"ucap Elzan "Iya aku maafin"jawab Cinta "Gua-lo bukan aku kamu kek anak sd aja"sinis Elzan "Gak deh nanti akrab"ucap Cinta "Najis"jawab Elzann