Part 1

8.2K 861 89
                                    

Chansoo | Park Chanyeol x Do Kyungsoo (Fem)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chansoo | Park Chanyeol x Do Kyungsoo (Fem)

Drama Romance

****

Part 1

Wajah itu mengerut tatkala gusar ia rasakan. Keringat bak embun menyembul dari permukaan kulitnya yang pucat, mengucur dengan deras di sekujur tubuhnya. Walau mata itu menutup rapat, mimiknya tak mengelakan rasa sakit yang sepertinya sedang melandanya.

Tubuhnya gelisah, wajahnya nampak sangat tersiksa. Nafasnya kian memburu bak dikejar sesuatu yang fana. Panas tubuhnya meningkat, geram dari bibirnya yang kemerah mudaan mulai terdengar.

"Ah!" seketika matanya terbelalak, menatap terkejut pada langit-langit kamarnya yang temaram.

Beberapa saat, ia mencoba mengumpulkan nyawanya. Membawanya untuk kembali tersadar dari mimpi buruknya. Gadis itu beringsut, duduk lemas di ranjangnya. Nafasnya masih belum stabil. Ia mengambil segelas air yang sudah tersedia di meja sisi ranjangnya. Setelah meminumnya, ia menghela berat.

Ia memijit keningnya yang basah karena keringat. Kenapa harus setiap malam dia mengalami mimpi buruk yang sama?

***

"Oemma, ayolah. Aku bisa cari gadis pilihanku sendiri." Seorang pemuda menghempaskan dirinya ke ranjang. "Oemma tidak perlu repot-repot membuat acara perjodohan semacam ini. Ini memalukan, Oemma."

Wanita paruh baya yang telah selesai bersolek itu kini menoleh. Dengan bibir merah yang merekah ia tersenyum manis kepadanya, lalu beranjak dari meja rias dan duduk di sebelah putranya.

"Ini bukan acara perjodohan. Ini hanya acara makan malam biasa." Katanya.

"Ini sama saja perjodohan, Oemma. Kau memperkenalkan aku dengan gadis yang tidak aku ketahui siapa, bagaimana bentuk rupanya, sekarang kau membawaku untuk menemuinya dan mendekatinya?" pemuda itu terlihat sebal sekali.

Tapi lagi-lagi sikap tenang dari sang Ibu membuat nada amarah itu sedikit memudar.

"Kalian sudah bertemu, kok..."

"Dalam perut?!" sergahnya cepat. "Ayolah, Oemma. Ini sudah masuk abad 20 dan kau masih saja meneruskan kebiasaan lama keluarga dengan menikahkan anak-anak mereka dengan gadis pilihan keluarga? Aku tidak mengenalnya. Aku juga tidak mencintainya." Ia menolak lagi.

"Cinta itu bisa dipupuk setelah kalian bersama."

"Oemmaa..." pemuda itu merengek, berbanding terbalik dengan tubuhnya yang tinggi besar. "Sebelum semuanya terlambat, aku mohon, keluarlah dari labirin kebiasaan kuno ini. Oemma mau rumah tanggaku hancur nantinya kalau ternyata aku tidak cocok dengan gadis pilihan kalian? Aku tidak mau segera menikah."

"Chanyeol-ah~" sang Oemma mengelus wajah pemuda itu lembut. "Tidak ada yang memaksamu untuk menikah secepatnya dan Oemma juga tidak memaksamu untuk menyukainya. Kalau kau punya gadis lain yang kau sukai, tentu saja Oemma akan menerimanya."

PERSIK [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang