Janji yang terucap kian hilang
Hanya terngiang dihatiku yang malang
Yang menyayangi mu sudah berjuang
Walauku tau semua pasti berpulangKamu telah pergi
Aku tak ingin mengisi hati
Sesak rasanya merasakan sepi
Hanya kau yang mengisi hariMendengar kabar duka aku tak suka
Yang melahirkanmu bercerita
Aku tak sanggup lagi berkata kata
Jeritan hati hanya diwakili air mataKala itu bumi berhenti diporosnya
Jarum detik berhenti seenaknya
Yang terkasih telah menghadap-Nya
Kuketahui ia sudah tenang di surga-NyaTenang saja,
kau akan tetap ada.