Apa yang terjadi?, sebuah kehidupan kadang di sebut orang dengan definisi "Roller Coaster". Hidup yang selalu naik turun, berputar, melaju dan melambat sangat mirip dengan Roller Coaster. Kehidupan seorang Kim Jisoo yang single sangat bertolak belak...
Di dalam ruangannya. Junho dan Seungyoon duduk berhadapan. Semenjak Jisoo pergi, mereka hanya diam, Seungyoon menunggu Junho siap untuk bercerita. Walaupun ia tahu masalah apa yang di hadapi Junho sekarang. Sedangkan Junho, ia bersandar di kursi, hanya diam sambil menutup wajah nya dengan tangan sejenak. Ia kemudian mendesah berat dan membuka mata nya, menatap Seungyoon yang juga ikut menatap dirinya.
"Dia kembali, dan ini membuat ku gila"Junho melemparkan sebuah map ke atas meja, menampakan biodata seorang wanita dengan nama Jung Eunji. Wanita dengan wajah cantik dan mulus yang ia temui tadi pagi. Seungyoon membalikan berkas biodata itu, dan mendesah pasrah.
"Aku sudah tahu semua nya. Ini hanya kebetulan, jangan menyalahkan diri mu lagi. Sudah cukup."Seungyoon mencoba meyakinkan Junho yang mulai gugup sendiri, meremas tangan nya sendiri. Dan Seungyoon melihat itu, ia ikut memegang tangan Junho yang dingin. Karena gugup.
"Ia berusaha menghukum ku, ia pasti kembali untuk menuntut tanggung jawab"Junho tersenyum getir, tatapan bersalah dan tidak nyaman itu terlihat jelas di wajah nya. Mata yang memancarkan rasa sakit dan bersalah itu cukup membuat Seungyoon prihatin. Bagaiman bisa pria hebat dan sukses seperti Junho memiliki masa lalu yang menyakitkan. Dengan wanita yang tidak lain juga dari masa lalu nya.
"Hyung. Ia juga tidak tahu, kalau ia akan di pindah kesini, yang ia tahu hanya dirinya akan pindah kembali ke Korea. Ia tidak tahu kalau akan di pindah ke perusahaan mu."Junho bungkam, ia membuka suaranya kembali. Mencoba melawan segala ketakutan dalam dirinya.
"Hadapi lah masalah mu hyung, kali ini jangan kabur. Jadilah pria jantan."Seungyoon berucap setengah menyindir pada Junho. Junho hanya diam, ia merasa ucapan Seungyoon ada benarnya, ia tidak bisa terus bungkam sementara Eunji telah berjuang sendiri di masa lalu.
"Kumpulkan semua karyawan, kita akan menyambut karyawan baru. Hanya ini yang bisa mampu ku lakukan, sebagai atasan"Junho berdiri dari duduknya, melangkah menjauhi Seungyoon. Pergi dari ruangan nya, memilih sendiri daripada Seungyoon melihat dirinya yang lemah ini.
_______
Junho memasuki kamar mandi, membuka keran air dan membasuh wajah nya dengan frustasi. Nafas nya naik turun dengan menggebu, memegang erat biding wastafel dengan erat. Menumpu badan nya yang melemah, kakinya seolah hampir jatuh ketika dirinya menatap kaca di depan nya, melihat dirinya sendiri yang tampak kacau. Tiba-tiba ingatan di mana sebuah mobil menabrak mobil lain nya dan terseret jauh dengan dahsyat. Ingatan di mana seorang wanita di mata nya, yang setengah sadar dengan nafas menderu menahan sakit. Junho kembali ke alam sadarnya, badan nya melongsot jatuh ke bawah. Memegangi kepalanya yang langsung sakit tidak tertahankan, ia menangis tertahan. Menangis tanpa air mata dan suara, bersandar pada wastafel sambil menutup matanya. Memegang dadanya yang menyengit sakit, merasakan bagaimana sakit nya masa lalu yang terlintas dalam fikiran nya.
______
Semua karyawan mulai berkumpul di ruang rapat, Jisoo juga berada di sana. Menatap Junho yang hanya diam, tepat di sebelah Seungyoon yang mulai memimpin rapat itu. Jisoo merasa heran, Junho berbeda semenjak ia memasuki ruangan rapat, ia hanya diam ketika karyawan nya berbincang membicarakan tempat yang cocok untuk mereka berpesta bersama Karyawan baru. Karyawan baru yang katanya datang dari LA itu tiba bersama sekretaris Junho. Semua orang yang awal nya ramai menjadi bungkam sejenak menatap nya. Wanita dengan setelan kemeja putih itu menatap semua orang di dalam sana, dan tersenyum senang. Baekhyun pun langsung bersorak dengan logat bahasa Inggris yang di buat-buat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.