Lucky Soniq❤IDR

33.

“Aku sudah terlanjur jatuh hati sama kamu. Aku minta sama kamu jika kamu asyik dengan duniamu satu pesan yang aku minta
'Jangan lupa'
Karena aku takut kehilangan kamu.”

Happy reading!
*

**
Play song:
Jangan pergi~Salshabilla
Ps[Harus diputer lagunya ya kalau udah berhenti teruss diputer sampe bacanya selesai]

Saat ini Iqbaal dan Caca sedang bersantai di halaman belakang rumah Caca. Caca yang sibuk membaca novel sementara Iqbaal ia tiduran diatas paha Caca sebagai bantal.

"Ca." panggil Iqbaal.

"Hmm." gumamnya.

"Udah dong baca novelnya, sekarang aku lagi diindo masa kamu cuekin sih kamu lebih milih novel." ucap Iqbaal sambil mengerucutkan bibirnya.

Akhirnga Caca berhenti membaca novel,ia menaruh di sampingnya. "Iya tuh udah" ucap Caca.

Iqbaal melebarkan senyumannya."Kamu tau Dilan?"

"Taulah siapa sih yg gak tau Dilan. Tapi kenapa kamu nanya itu perasaan kamu gak terlalu suka sama novel dah malahan kalau aku baca novel kamu marah-marah."

"Nggak nanya aja. Katanya film Dilan mau ditayangin yah?"

"Iyaa aku seneng banget pas tau film dilan ditayangin nggak sabar pengen nonton filmnya nanti kalau film nya udah tayang kita nonton ya."

"Iya, kamu yg bakal jadi penonton pertama film Dilan."

"Ooh masa? Kira-kira yg jadi dilan siapa ya?"

"Aku."

Caca malah tertawa mendengar jawaban Iqbaal sementara Iqbaal menatap Caca aneh, apa yang salah dengan ucapannya? Pikir iqbaal.

"Kok ketawa? Apa yang lucu."

"Aduh baal pliss deh jangan bercanda"
Iqbaal langsung bangun dari tidurnya. Ia duduk tetapi pandangan nya ke depan.

"Siapa yang bercanda? Aku serius." jawan Iqbaal. Kali ini Caca berhenti tertawa ia menatap Iqbaal serius.

"Kamu serius? Kamu jadi Dilan?" Caca memabalikan badan Iqbaal agar menghadapnya.

"Iyaa sayang."

"Beneran? Gak lagi bercanda kan?"

"Astaga Ca emang muka aku kelihatan bercanda. Lusa aku ke bandung. "

"Hah?" Caca terkejut mendengarnya. Bandung. Itu artinya mereka ldr lagi baru 2 hari mereka ketemu dan kini pisah lagi.

"Iyaa, aku disuruh ke bandung buat ngobrol sama ayah pidi."

"Gimana ceritanya kamu bisa jadi Dilan?" tanya Caca.

"Aku juga gak tau ayah pidi yang langsung pilih aku. Malam pertama aku pulang bunda bilang ke aku dia nanya aku mau gak jadi dilan, aku juga sempet kaget pas tau aku disuruh jadi Dilan yaudah akhirnya aku terima."

"Kita baru 2 hari ketemu terus besok kamu pergi ke bandung, berapa hari?"

"Sehari doang kok." ucap Iqbaal dengan senyum manisnya.

"Tapi kan tetap aja kalau kamu udah mulai syuting kita bakal ldr lagi." lirih Caca sambik menundukan kepalanya.

"Jakarta-Bandung Ca masih bisa ditempuh. Aku juga pasti bakal ke jakarta kalau lagi libur syuting."

"Kamu nggak seneng aku jadi Dilan?" tanya Iqbaal.

"Seneng kok aku seneng pacar aku Dilan." ucap Caca dengan berusaha tersenyum.