Banyakin vote nyaa biar cepet update
Sepulang sekolah Kris sudah menunggu Mika didepan mobil. Kris sengaja menunggu didepan mobil takut Mika tidak mengenali kendaraan. Karena kendaraan yang digunakan untuk menjemput mereka berbeda dengan tadi pagi ketika mengantar.
Setelah menunggu beberapa saat akhirnya Mika muncul. Melihat Mika sudah muncul Kris langsung masuk mobil. Mika berlari agar Kris tidak perlu menunggu lama. Dia merasa tidak enak jika membuat Kris menunggu.
Sopir membuka-kan Mika pintu.
"Makasih pak."
Didalam mobil Mika bertanya-tanya kepada sopir lebih dekat toko kue rose atau cafe moons jika dari rumah. Sopir memberitahu bahwa toko kue rose lebih dekat dengan rumah.
"Kalau gitu tolong anterin saya ke toko kue rose ya pak."
Sopir tersebut melirik Kris dari spion tengah mobil.
"Anterin aja pak." Kata Kris kemudian.
***
Sesampainya di toko kue.
"Pak nanti saya pulang sendiri saja ya."
"Kita tungguin pak." Kris membuka suara.
"Tapi nanti aku lama Kris."
"Kalau gitu buat cepat."
"Kan aku nggak bisa nentuin cepat atau lama." Keluh Mika.
"Cepet, jangan buang waktu gue." Kata Kris datar.
Mika langsung membuka pintu mobil.
Tujuan Mika adalah mencari pekerjaan part time. Dia tingan ingn menggunakan uang Om Steven terus menerus. Bagus-bagus dia udah dikasih tumpangan tempat tinggal dan disekolahkan.
Dari mana Mika mengetahui tempat ini? Selama perjalanan Mika sering melihat-lihat sekitar jalanan. Kebetulan beberapa hari yang lalu saat arah jalan pulang ke rumah dia melihat ada lowongan pekerjaan di kedua tempat tadi.
Wawancara berhasil mulus. Mika berhasil diterima dan besok dia sudah dapt mulai bekerja. Hal ini sengaja tidak dia bicarakan dulu dengan Bi Inah dan Steven. Pasti mereka tidak akan mengijinkannya.
"Kris maaf lama ya."
"Jalan pak." Kata Kris kemudian.
***
Sesampainya di cafe moons.
"Kita ngapain kesini? Kan aku gajadi kesini."
Kris tidak menghiraukannya dan langsung turun dari mobil.
"Udah non ikutin tuan Kris aja." Kata sopir tersebut.
Mika menurutinya dan mengikuti Kris masuk cafe dan duduk dipojokan.
"Mau makan apa?" Tanya Kris.
"Samain aja."
"Dua creamy mushroom fettucini sama dua ice lemon tea."
"Kris maaf ya aku tiba-tiba ganggu hidup kamu juga numpang dirumah kamu." Mika memecah keheningan saat ditengah-tengah makan siang.
Tapi Kris tidak menghiraukannya.
"Kalau gitu bisa nggak mulai sekarang kita bersahabat." Mika mengajaknya salaman.
Tiba-tiba Kris menengok ke arah sampingnya, merasa ada yang memfoto dirinya bersamaan Mika. Kris langsung membanting kuat garpunya sehingga tersengar suara yang cukup kuat. Dua wantia yang memfotonya langsung reflek menyumputkan handphone dan makan dengan cepat karena takut melihat Kris marah.
Kris mengeluarkan tiga lembar uang seratus-ribuan dan menaruhnya dimeja. Kemudian pergi meninggalkan cafe tanpa menghabiskan makanannya. Mika mengikuti kepergian Kris.
Inget! Diet dimulai hari ini. Jangan jadi laper mata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Leave Me Alone
Romance21++ (Dibawah umur harap sadar diri) BEBERAPA PART DI PRIVATE FOLLOW DULU BIAR BISA BACA Setelah satu-satunya keluarga Mika meninggal yaitu bundanya, Om Steven yang selama ini dikenal sebagai teman dekat bundanya mengajak untuk tinggal dirumah deng...