Kisah papa Chan dan ketiga anaknya yang kelebihan air susu bapak; Changbin, Hyunjin, dan Jisung.
"jadi ini ff, atau sitkom?" -kata orang.
[lokal!au]
»highest rank
#1 in straykids
#1 in family
warn! bxb, bl
anak bungsu keluarga hamizan yang super manis dan pendiem.
diem-diem menganyutkan.
jisung orangnya emang ngga banyak tingkah kayak changbin, ngga banyak omong kayak hyunjin, maka dari itu dia lebih disayang sama chan.
tapi ya gitu, lemotnya dia kadang kebangetan.
pada suatu hari, kelemotannya justru membawa berkah.
hari itu hari jumat, dan banyak anak alumni smabinas pada ngumpul di seluruh penjuru sekolah.
jisung sama sanha lagi mantau dari kopsis. sebenernya cuma sanha sih, dia lagi mantau kakak-kakak alumni yang ganteng. jisung sih nggak peduli, dia lagi ngeborong krupuk pedes buat ntar malem begadang, biasa, main ml.
"duh, ganteng banget dah itu yang pake jas kuning."
jisung noleh, tapi dia bingung, maksudnya si sanha yang mana? orang yang pake jas kuning banyak.
"yang mana sih?"
"ituuuuu, yang ganteng, putih, tinggi, kayak orang korea! pake almamaternya ui!"
jisung yang setelah 5 menit paham sama cowo yang dimaksud sanha. dia langsung kayak kaget gitu, tapi dia tetep masang muka santai.
"oh, itu mantan aku."
"hAH?! KERAD JUGA LO, FAN!"
terus sanha narik-narik jisung ke arah cowo yang diakui jisung sebagai mantannya itu.
jisung yang dasarannya rada lemot, dia baru nyadar kalo dia udah ada didepannya mantan gebetannya itu.
"loh, shifan? kamu sekolah sini?"
"hehe, iya kak. oh iya, ha, kenalin ini kak farhan."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(iya, itu cha eunwoo, pake jas ui)
(w niat banget sampe ngedit)
akhirnya sanha sama eunwoo kenalan deh, jisung pun jadi kacang.
daripada dikacangin, mending dia ngejauh sambil makan krupuk pedesnya.
enak-enaknya makan nih ya, tiba-tiba aja ada yang nyenggol dia sampe-sampe krupuk pedes gopeannya dia berhamburan di tanah.
awalnya dia rada ga 'ngeh' kalo jajannya jatuh, jadi dia berhenti dulu. kayak lagi memproses kejadian barusan.
