22.

173 12 11
                                    

I found you #1

🍂🍂🍂

Sebuah sepatu bersanding rapih pada tempatnya yang siap untuk dipakai si pemilik , tertata dalam sebuah ruang khusus. Sepatu serba hitam dengan berbagai model dan merk sudah menanti nanti di pakai pemiliknya yang telah meninggalkannya cukup lama.
Sekarang pemilik sepatu serba hitam kini telah datang kembali dan sedang memilah milih sepatu hitam mana yang hendak ia pakai.
Sekiranya sepuluh detik ia memutar pandangannya, akhirnya pilihannya jatuh pada sepatu adidas neo yang sudah pasti berwarna hitam, karena itu adalah warna favoritnya.
Saat memakai sepatu lalu mengikat talinya, namja berbalut cardigan hitam itu terngiang akan permintaan seseorang terhadapnya.

"Kalau boleh, aku ingin minta tolong padamu untuk mencari tahu kabar donghae"

Suara lembut itu selalu menggelitik telinganya, perempuan yang sudah dianggap layaknya kakak sendiri membuat black lovers itu tak ingin mengecewakannya.

"Sehunaa.. kau mau kemana pagi pagi begini?"

Mendengar seseorang memanggil namanya dan melontarkan sebuah pertanyaan, lantas membuat namja si black lovers itu menoleh ke belakang. Ya, dialah sehun yang sudah kembali ke rumah kemarin pagi. Walaupun berat hati rasanya meninggalkan seoul beserta orang orang yang membuatnya sudah nyaman disana.
Tapi mau bagaimana pun juga, sehun tetap harus kembali ke rumah.

"Ya eomma.. aku ada urusan"

Kata sehun singkat dan masih berdiri di tempat, lalu ibunya menghampiri.

"Kau kan belum sarapan, tampan..."

Ibu sehun merasa gemas hingga mencubit perut sehun yang sebenarnya sulit untuk di cubit karena perut sehun memiliki otot, bukannya lemak.

"Lihat ini lihat, eomma bahkan tidak bisa mencubit perutmu.. kau seperti anak yang tidak ter urus, kekurangan gizi.. memang kau tidak makan selama di seoul?"

Perut berotot itu habis habisan di tunjuk oleh ibu sehun.

"Eomma... aku makan kok disana, sudah ya aku pergi dulu"

Bahwasannya sehun tidak ingin berbasa basi, ia ingin segera pergi untuk menelusuri dimana donghae berada.

"Hhh kau ini, yasudah berangkat.. hati hati dijalan"

Lalu ketika ibunya mempersilahkan sehun pergi, sehun pun melangkahkan kakinya menuju pintu keluar.

"Oh yaa.. jangan lupa makan sehunaa"

Tak lupa ibu sehun mengingati agar anaknya tidak lupa makan.

"Ya eomma.. aku pergi"

Kata sehun menyaut pesan ibunya sebelum ia membuka pintu rumah.

🍂🍂🍂

Semalaman sehun telah merencanakan apa yang harus di lakukannya hari ini, dia meminta pada temannya untuk melacak dimana donghae berada dan temannya yang cukup handal soal teknologi sampai melacak seseorang, dengan sekejap dia mendapatkan informasi yang sehun butuhkan. Kini informasi tersebut sudah berada digenggaman sehun, segera ia mengarahkan kemudi nya ke sesuatu tempat.

Puluhan kilometer telah dilalui sebelum akhirnya sehun tiba di sebuah rumah berpagar besi putih.
Dengan tatapan tajamnya sehun mengintai rumah itu dari dalam mobil.
Dan tiba tiba pagar terbuka, seseorang keluar dari area rumah itu dan membuat sehun tercengang juga bertanya tanya.
Pasalnya yang keluar membuka pagar itu adalah seorang yeoja. Yeoja berbalut mini dress yang tengah membawa tas jinjing dan berpenampilan kusut layaknya bagai orang yang baru bangun tidur.

"Hey, benar itu alamat yang kau kirim padaku semalam?"

Sehun memulai percakapan di telepon.

"Tentu saja.."

Jawab temannya santai dan sehun percaya itu, karena memang temannya tak pernah memberikan info yang tidak akurat. Sehingga semakin membuat sehun bertanya tanya siapa yeoja yang keluar tadi.

"Jangan lupa brother, ditransfer hari ini"

Temannya menambah lagi perkataannya, menagih janji yang sehun janjikan semalam bahwa sehun akan memberi imbalan berupa uang.

"Hmm..."

Sehun bergumam lalu ia menutup telepon nya.

Sehun menerka seperti ada yang tidak beres disini, diapun segera merencanakan rencana yang lain untuk mengupas apa yang sebenarnya terjadi.

Jadi, rencana apa yang terlintas di pikiran sehun?



Tbc ya 😋

C L O S E R . [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang