12

3.3K 463 196
                                    

Author pov :

" Apa punggung oppa masih sakit ? "

Kyungsoo menoleh pada sehun , mereka kini duduk di balkon kamar sehun sambil menatap bintang bintang . Entah apa yang membuat mereka berdua masih terjaga .

" Sedikit ! "

Sehun meraih jemari mungil itu dan membawanya untuk menyentuh dada bidangnya .

" Apa kamu merasakannya kyung ?? Debaran jantung ini ? "

Kyungsoo mengangguk pelan , ia memang merasakan jantung sehun yang berpacu cepat .

" Dulu jantung ini pernah berhenti karena serpihan missil menembus atrium kiriku ! "

" luka tembak saat ini bahkan tidak ada apa apanya dibandingkan lukaku waktu itu , tapi sekarang yang lebih membuatku terluka adalah bila aku melihatmu menangis dan terluka ! "

Sehun mengusap lembut pipi itu . Kyungsoo terdiam menikmati perlakuan sehun dan mendengarkan semua perasaan sehun .

" Apa kamu mau bersamaku hingga akhir hayat kyung ? Hingga jantung ini berhenti berdetak ?? "

Kyungsoo meraih tangan sehun yang membelai pipinya .

" Tentu saja aku akan selalu bersama oppa sampai kapanpun , sampai ajal menjemputku ! "

Ucapnya dengan senyuman . Sehun menarik tubuh kyungsoo agar lebih dekat padanya dan membawa kyungsoo ke dalam pelukannya yang hangat .

" Ahh hangatnya , andai saja si dobi melihat kita , pasti dia sangat iri ! "

" Dobi ?? "

Sehun tersenyum geli mengingat ia dulu sering menggoda chanyeol . Ahh ngomong ngomong tentang chanyeol  , sehun merindukannya . Sudah lama ia tak mendengar cerewetan chanyeol .

" Kenapa oppa malah tersenyum ?? Siapa si dobi itu ? Mantan kekasih oppa ? "

Kyungsoo menatap tajam sehun . Kyungsoo mendengus kesal lalu membuang wajahnya . Sehun terkekeh geli , cepat cepat sehun menarik kyungsoo ke dalam pelukannya lagi .




CHUP




Sehun mencium pucuk kepala kyungsoo .

" Dobi itu adalah chanyeol , dia adalah hyung ku , dulu aku sangat suka menggodanya ! "

Dahi kyungsoo berkerut .

" Dulu ?? "

Sehun mengangguk lucu .

" He'eemm , dulu sebelum aku memiliki kekasih , tapi sekarang aku lebih suka menggodamu !! "

" Aawwhh !! Kenapa kau suka sekali mencubitku sayang ?? "

" Itu karena oppa menyebalkan "

Kyungsoo berdiri dan menarik tangan sehun , menggiringnya masuk menuju kamar .

" Aku tau oppa kuat , tapi oppa masih butuh istirahat , luka oppa belum kering , jadi mari kita tidur !! "

Ajak kyungsoo . Lalu mereka tidur di atas ranjang yang sama , di bawah langit langit kamar yang sama , dan di dalam satu selimut yang sama . Dengan posisi kyungsoo yang memeluk sehun dari samping sebagai pengganti bantal guling pororo kesayangannya . Bersama menyelami alam mimpi yang indah .

.
.
.
.
.
.

Mata itu mengerjap perlahan . Berkali kali , hingga kedua matanya beradaptasi dengan silaunya cahaya lampu . Ruangan asing yang sangat berdebu . Lebih cocok disebut gudang daripada ruangan .

SHIELD - END (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang