Awal.

213 37 3
                                    

"Hah?".kata hyun bingung.

"Iya aku cuma bercanda kok hehehe,maaf ya".

"Udah pergi sana ganggu urusan orang aja risih tau sana pergi".kata sehun mendorong tubuh chanyeol ke depan pintu.

"Iya iya,cih bawel banget lo,hyun ntar pas jam makan siang kita ketemu di kantin ya".

"I..i..iya pak".kata hyun ragu ragu.

Setelah chanyeol pergi sehun kembali ke dalam ruangannya...

"Hyun cek berkas-berkas ini karna sebentar lagi ada rapat dokter-dokter utama".kata sehun dingin.

"Iya pak secepatnya akan selesai".

"Bagus,saya tidak mau ada kesalahan".

"Iya pak saya mengerti".(huh kan gw tugasnya nangani pasien,kenapa malah di suruh analisis hal kek gini sih kan gw gk paham nyebelin banget).

Author.pov.

Seketika di dalam ruangan itu menjadi hening karna mereka berdua sibuk dengan tugas masing masing..............namun di sisi lain sehun tak sengaja melihat hyun yang sedang menganalisis data data yang tak ia pahami,sehun terlihat terkekeh kecil melihat tingkah hyun yang lucu itu,dan tanpa suhun sadari dia terus memandangi hyun tanpa henti namun hal itu tak bertahan lama karna hyun berbalik memandang sehun yang sedang asik memandangnya,seketika sehun terkejut karna hyun berbalik memandangnya akhirnya mereka terlihat malu sekali terhadap apa yg mereka lakukan,terutama sehun.

Sehun.p.o.v.

Ternyata dia lucu juga pas lagi kebingungan dan kenapa dia terlihat cantik saat seperti itu,padahal baru pertama liat tapi ada yg berbeda dari dirinya,dia berbeda dengan wanita wanita yg pernah ku kenal,dia lebih terlihat natural dengan tingkahnya yg masih seperti anak anak,sangat menggemaskan sekali,eh tunggu kenapa aku ini,malah memikirkan dia disaat begini,tapi dia benar benar berbeda.. Ah dia melihat ku,memalukan sekali kenapa aku malah memandangnya seperti orang bodoh.

Hyun.p.o.v.

Ini gimana gw gk terlalu paham,kalo ntar salah sedikit bakal mampus gw di makan sama tuh dokter weird,gilaaaaaa ini gimana *sambil mengacak acak rambutnya* maaaakkkkk aku bingungg,tenang hyun tenang kamu pasti bisa,eh tunggu kok gw ngerasa kanyaknya ada yang merhatiin gw ya,jangan jangan dokter weird itu,tapi gk mungkin deh,masak sih dia?,apa gw coba liat ya,gk usah lah ntar kalau gw liat dia trus dia ngga lagi mandang gw kan yg malu gw sendiri,tapi gw penasaran,liat,nggak,liat,nggak,liat.Yaudahlah liat ae satu,dua,tiga *sambil menengok ke arah sehun,benar saja sehun sedang menatapnya*,gilaaa dia lagi merhatiin gw,haduh kok malah jadi dag dig dug gini sih malu banget.

Author.p.o.v

Mereka berdua terlihat begitu malu karna kejadian tersebut,akhirnya suasana ruangan itu menjadi canggung,namun semua itu menjadi agak mencair karna sehun mulai membuka mulutnya walaupun ragu ragu.

"S..s..sekertaris park ayo kita ke ruang rapat karna rapatnya akan di mulai 15 menit lagi,aku tak mau jika nanti kita terlambat".

"N...n..nee pak saya juga sudah menyelesaikannya ini data datanya sudah saya refisi beberapa".

"Oh mmm..ayo".

"Iya saya di belakang bapak saja".

"Oh".

"Hah?,cuma oh? Cih dasar cowok aneh,baru ae merhatiin gw tadi,sekarang udah dngin lagi?,huh dasar nyebelin".

"Hah aku  bicara apa sih,kok malah jadi salting seperti ini".sehun.

Sesampainnya di ruang,ada beberapa dokter yang sudah datang termaksud dr.chanyeol,ada 4 dokter yang telah ada di ruang tersebut namun hun hanya mengenali dr.chanyeol dalam rapat tersebut dan tak menghiraukan dokter lain dalam ruang itu.

Doctor Handsome but Weird.[ohse] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang