kisah yang indah

273 35 1
                                    

=========={Author}==========

Pagi berganti sore,sore berganti malam.

Hunian minimalis namun megah itu kini menjadi tempat berpesta bagi penghuninya.

Asap mengepul keluar dari alat pemanggang,daging-daging dan sayuran tertusuk rapi,sederet minuman sudah tersedia disebuah meja panjang,kolam renang yang tadinya terlihat dingin di malam hari kini berubah menjadi kolam air hangat yang menggoda.

Suasana rumah itu sangat ramai. Ada yang bermain di dalam rumah,ada yang memanggang daging,ada yang berenang kesana kemari dengan ban karet dan yang bersenda gurau dengan orang sekitar.

Malam ini adalah pesta ulang tahun ke 17 anak sang pemilik rumah,walaupun mereka sangat terlambat untuk mengadakan pestanya. Rata-rata yang datang adalah teman terdekat nya saja.

Namun keadaan berbeda terlihat dikamar besar dengan nuansa tumblr yang sangat kental,pencahayaan kamar itu telah berganti dengan lampu tumblr biru,merah muda,dan warm white. Dipangkunya gitar kecil berwarna hijau tosca,gadis itu melantunkan beberapa bait lagu nan indah ditambah oleh suaranya yang juga indah.

Tok tok tok

"Masuk saja,aku tak mengunci pintunya"

Pintu terbuka,nampaklah seorang laki-laki tinggi dengan rambut pirang kecoklatan dan kulit putih nan bersih. Dia hanya mengenakan celana selutut berbahan jeans dan kaus oblong berwarna abu,rambutnya berantakan namun itu menjadi nilai tambah bagi laki-laki itu.

Dove,gadis itu bergeming memerhatikan laki-laki itu. Dia terpesona oleh ketampanan pria di hadapannya. Sebisa mungkin ia menetralkan deru nafasnya agar si pria tidak tau kalau dia sedang gugup.

"Kau tidak bergabung dengan yang lain? Ini ulang tahunmu bukan?"

"Ya memang,tapi aku tak suka ke ramaian,aku lebih suka suasana seperti ini"

Sedikit terkejut dengan ucapan sang gadis,lantaran ia pernah melihatnya begitu senang berada di keramaian saat pertama kali mereka bertemu.

"Kenapa kau tidak bergabung? Kupikir orang-orang seperti mu akan sangat senang dengan pesta malam seperti ini"

"Tidak,aku juga tak begitu menyukai pesta malam,terlebih jika itu pesta alkohol"

Si gadis terkekeh mendengar penuturan lawan bicaranya. Bukan apa-apa,gadis ini tertawa karna ia sadar bahwa si pria terbiasa tinggal di negara dengan segala hal di legalkan.

"Bergabunglah Tom,disini tak akan ada pesta alkohol. Mana mungkin aku berani memberi mereka alkohol,mereka masih terlalu kecil untuk alkohol"

Gadis itu kembali terkekeh.

Si pria bangkit dari posisi duduknya dan berjalan kearah cermin yang ada di dekat si gadis.

Ia menyisir rambutnya dengan jari jemarinya.

"Tidak,aku akan tetap disini menemanimu"

"Baiklah tuan keras kepala"

Mereka kini duduk berhadapan dengan si gadis yang tetap terfokus pada gitar kecilnya.

"Mainkan aku sebuah lagu D"

"Kau mau aku mainkan lagu apa?"

"Bagaimana kalau lagu berbahasa Indonesia?"

"Kau yakin? Memangnya kau akan mengerti?"

"Nyanyikan saja,aku akan menyalakan mode suara menyalin di google translate,heheh"

10 Years Older x Thomas Brodie-Sangster⚠DISCONTINUED⚠Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang