Bandung,16 Mei 2018
Graha Sabuga,Babakan Siliwangi.=========={Dove}==========
Langit sudah menghitam,angin berhembus cukup kencang,membuat anak rambutku terbawa oleh angin,namun tawa ku tetap terdengar di antara suara angin dan gesekan ranting pohon besar.
Aku dan Adilha baru saja selesai melakukan latihan untuk acara yang akan dilaksanakan lusa hari.
"Kau tidak dijemput D?"
"Aku akan dijemput oleh Tristan di depan gerbang"
"Hati-hati,ini sudah malam,kau tau daerah ini saat malam bagaimana kan D?"
"Ya aku tau,lebih baik kau duluan saja,kurasa gojek disana adalah milikmu"
"Ya kau benar. Bersiaplah untuk lusa D,jaga kesehatan dan suara mu. Sampai jumpa hari Jumat!"
Adilha menaiki motor itu dan melambaikan tangannya padaku.
Angin bertambah kencang,rambut merah muda ku kembali terbawa oleh angin yang berhembus.
Ya,kalian benar,aku masih mempertahankan warna rambutku ini.
Beberapa saat kemudian ada dua anak berbaju serba hitam,mereka adalah anak punk jalanan. Itu membuatku sedikit takut,apalagi saat ini aku hanya mengenakan skinny white short jeans dan sweater tumblr berwarna baby blue.
Aku menunduk saat tau mereka sudah dekat dengan ku.
"Neng geulis sendirian aja,udah malem loh neng"
"Iya neng,apalagi katanya disini ada jurig anak kecil. Mending ikut kita,heeh teu bre!?"
Mereka mendekat kearahku,mencoba memegang tubuh ku. Aku baru ingat! Aku menyimpan stik drum milik Handhika di saku minuman tas ku.
"Jangan berani mendekat!"
"Wah si nengnya marah,jangan jual mahal lah neng,nanti kita makin sa*** loh,hahaha"
Damn! They're drunk!
Ku raih stik drum itu dengan cepat dan mengacungkannya dihadapan mereka. Beruntunglah diriku,Handhika menyimpan stik drum istimewa nya di tas ku.
"Saya peringatin sekali lagi,kalau kalian berani lebih dekat sama saya,saya ga segan-segan mukul kalian pakai stik besi ini"
Satu sentuhan aku dapatkan di bagian pantat ku. Aku mulai menangis.
Ku ayunkan stik drum itu pada mereka sambil setengah menangis.
Sentuhan lain aku terima di bagian paha ku.
Tangisan ku makin kencang. Siapapun tolong aku...
"Hey!"
Aku tak tau dia siapa,tapi aku berlari menuju punggung orang ini. Aku menangis sejadinya di punggung orang itu.
Tangisan ku pecah dan beberapa pengendara motor lain berhenti didekat ku. Ada seorang pengendara wanita yang meraih tubuhku,ia memelukku. Saat ini aku tak memikirkan siapa yang aku peluk,aku ketakutan.
Beberapa pengendara motor menahan seorang pria yang ku yakini,dia adalah orang yang pertama kali sampai tadi. Wanita ini terus memeluk tubuhku yang bergetar hebat.
Warga sekitar yang melihat kejadian pun menolong si pengendara tadi.
Wanita yang memelukku mulai menenangankan diriku,dia bilang bahwa semua akan baik-baik saja,aku hanya perlu tenang dan melupakan kejadian itu perlahan,dia bilang bahwa aku beruntung karna ada orang yang melihatku. Ternyata wanita ini adalah dosen universitas yang letaknya tak terlalu jauh dari lokasi BakSil.
KAMU SEDANG MEMBACA
10 Years Older x Thomas Brodie-Sangster⚠DISCONTINUED⚠
Fanfiction"Itulah cinta,membuatku jatuh cinta dengan seorang gadis berusia 10 tahun lebih muda dari ku" TBS "Hal terbodoh yang pernah ku tau adalah cinta,dia membuatku jatuh cinta pada lelaki yang usianya bahkan lebih tua dari kakak ku,hahaha" DCX