'Buggg'
Suga mendaratkan pukulan di wajah taehyung.
"Bangun lo nyet" suga
Taehyung sedang berada di pantai seorang diri. Berbaring di lembut nya pasir pantai.
Dan dengan keahlian yang mereka miliki. Gak sulit untuk mencari keberadaan seseorang bagi suga dkk.
Taehyung mendecih.
Matanya terlihat sayu. Tubuh nya sempoyongan. Dan bajunya acak2an. Tidak mencerminkan sosok seorang kim taehyung biasanya.
"Sadar njing" suga
"Apa jimin yang mengirim lo untuk memberikan pukulan ini? Kenapa gak dia aja yang datang sendiri? Pengecut" taehyung
Bugggg..
Satu lukulan lagi yang harus di terima oleh taehyung dari suga.
"Itu pukulan lo agar lo bisa ngerti apa yang mau gue ceritain" suga
Taehyung mengelap sudut bibirnya yang mengeluarkan darah. Dan mencoba mendengarkan apa yang ingin di ceritakan oleh sahabatnya itu.
.
.
.Beberapa tahun yang lalu. Tepatnya saat hanya ada gue dan jimin dan belum ada kalian.
Jimin memiliki masa lalu yang indah bersama seseorang. Bersama seseorang yang paling ingin dia lindungi di muka bumi ini. Yang paling ia sayangi melebihi dirinya sendiri.
Dia bernama 'rosie'.. gadis dengan wajah yang sama dengan rosé
Dia memiliki wajah dan sifat yang menurut gue hampir 80% sama.
Hanya berbeda dengan kehidupan yang dimiliki nya.
Jika rosé lahir di keluarga yang kaya. Rosie sendiri lahir dalam keluarga yang berkecukupan.
Saat usianya tujuh tahun. Ia harus menjadi yatim piatu.
"Siapa rosie?"
Dia adalah adik dari park jimin. Sahabat lo. Sahabat kita.
"Koq gue gak pernah tau?. Dimana dia sekarang?"
Dia meninggal...
Jimin percaya bahwa itu akibat pekerjaan yang ia geluti waktu itu. Dan adiknya lah yang terkena imbasnya.
Saat jimin mengetahui itu. Ia menemukan adiknya sudah bersimbah darah di lantai apartemennya.
Ia sangat frustasi saat itu. Ia bahkan hampir gila karena nya.
Tapi jimin kemudian.. perlahan2 bangkit dan sembuh ketika ia bertemu dengan kalian.
Lo, jungkook, rm, jhope dan jin.
Taehyung mengingat apa yang di ceritakan suga padanya. Saat ini ia sedang dalam perjalananya menuju alamat yang di berikan suga padanya.
.
.
.Jimin yang saat ini juga sedang menceritakan kisahlama nya yang menyedihkan kepada jennie yang selalu setia mendengarkan setiap perkataan nya.
"Dia sangat menyukai suga" jimin menceritakanya kepada jennie yang saat ini sedang berjongkook memperhatikannya bercerita.
"Tapi sayang nya suga terlalu dingin untuk itu. Walaupun gue tau dia juga menyukainya" jimin
"Dia bisa bermain gitar,dan piano, dia menyukai musik dan warna biru." jelas jimin