👑- 6

409 54 7
                                    

"Udah kosong Cys." ucap Yeri sambil berjalan mendekati Lucys yang tengan uring-uringan di karpet depan tvnya Yeri.

Lucys langsung mengangkat wajahnya. "Seriusan?"

Yeri mengangguk.
"Ngapain juga gue bohong."

Lucys menggeliat sebelum ia berdiri dan membenarkan bajunya.

"Huhuu gue balik yaaa." ucap Lucys dengan nada sedih.

Yeri malah ketawa mengingat kejadian yang Lucys ceritakan tadi.

"Lo pasti kebayang gue lagi kan!" tuduh Lucys yang kesal melihat Yeri cekikikan.

"Udah sono."
Yeri malah mendorong Lucys pelan. Lalu menggandengnya menuju halaman belakang rumahnya.

"Mas Doyoung Lucys balik ya." ucap Lucys saat melewati Doyoung yang tengah tiduran sambil membaca novelnya di kursi depan kolam.

"Hmm, abis ini gue cari tau sendiri dah Lucys kenapa." balas Doyoung. Ia dari tadi penasaran kenapa Lucys tiba-tiba nangis dan tidak menjawab pertanyaannya.

Dengan langkah yang berat, Lucys memasuki rumahnya. Kosong. Mungkin Chenle udah pergi main. Mungkin juga Kak Jaehyun pergi nganter temennya.

Lucys langsung menuju kamarnya yang ada di lantai dua.  Karna hari juga udah mau malem, Lucys langsung mandi.

Lucys sebenernya tipe anak yang gak bisa nahan laper. Makanya dia udah mau nenggak sabun cair aja waktu mandi tadi. Padahal tadi udah makan di rumah Yeri. Dan sekarang Lucys sedang buru-buru menuruni tangga untuk mencari makanan di dapur.

"Gila, ini temen-temennya kak Jae masak-masak tanpa meninggalkan jejak." ucap Lucys bermonolog. Ia heran mengapa meja makan kosong.

"Lucyeeeesssss!!!"

Lucys menghela napas lelah sebelum membuka kulkas. Makin ilang moodnya denger teriakan Lucas.

"Cys liat deh. Sini liat dulu."
Lucas udah narik-narik tangan Lucys aja biar ngikutin dia.

"Ntar dulu, ngambil mi-
Astaga woi! Ini kulkas kosong ya ampun mati aja gue ah!"

Lucas yang kaget langsung mendorong Lucys kesamping agar ia bisa mengecek kulkasnya. Dia syok juga pas denger kata kulkas yang kosong. Bisa mati juga dia ntar.

"Lah iya. Waaaaah parah. Mana ni Jaehyun si pitung." ucap Lucas langsung bangkit dan celingukan mencari keberadaan kakaknya, Jaehyun.

"Heee gue denger ya."

Tiba-tiba Jaehyun keluar dari kamarnya.

"Ck bang, kasian ini Lucys sedih ngeliat kulkas kita kosong." ucap Lucas sambil nunjuk Lucys pake dagunya.

"Ck! Nuduh mulu anaknya." Lucys berhasil menoyor kepala Lucas.

"Ayo anterin gue belanja!" ucap Lucys sambil berjalan mendahului Lucas.

"Pigi sama kakak aja."

Akhirnya Lucys pergi ke Tr*nsmart sama Jaehyun dan Chenle yang tadi tiba-tiba muncul di jalan depan komplek. Pas banget emang Chenle sebenernya hobi milih jajan. Cuma selalu gak kedapetan pergi belanja sama kakak-kakaknya.

"Assaaa akhirnya gue pergi belanja setelah sekian bulan ga pernah ngikut belanja. Huhuuu." seru Chenle yang senengnya gak bisa di ungkapkan lagi.

"Lebay Le."

"Makanya besok-besok kalo belanja tuh ngajak adeknya." balas Chenle sewot.

"Ya kamu kaya gak bisa belanja sendiri aja." tambah Jaehyun.

"Beda kakkkk, belanja sendiri mah ga ada seru-serunya. Enak belanja sama kakak-kakak emang."

"Ajak aja noh kakak-kakak yang kerja dirumahnya Koh Winwin." celetuk Lucys membuat Chenle langsung menatap Lucys kesal.

"Le jangan beli benda yang kira-kira gak kepake. Beli makanan aja." pesan Jaehyun saat Chenle akan berjalan lebih cepat mendahului kakaknya.

Chenle mengangkan tangannya dan memberikan tanda OK.

Lucys dan Jaehyun berjalan bersamaan mengikuti Chenle yang mulai mencomot satu persatu bungkusan yang menurutnya layak dimakan. Lalu berhenti saat Chenle juga berhenti untuk membaca jenis snack yang menurutnya asing.

Terus jalan lagi. Ya gitu terus sampe Chenle merasa keranjangnya udah penuh dan berakhir dengan dia yang gantian ngikutin kedua kakaknya milih buah.

"Mark?" ucap Lucys saat melihat sosok Mark yang juga tengah memilih buah.

"Loh Lucys, Kak Jae. Berdua doang?" tanya Mark basa basi.

"Ada Chenle disini." seru Chenle yang memunculkan dirinya dari belakang Lucys.

"Lo sendirian?" tanya Lucys sambil celingukan mencari orang yang pergi bersama Mark.

"Engga, biasalah."

"Anjun?" tanya Jaehyun.

Mark mengangguk sambil tersenyum getir. Sedangkan Jaehyun tersenyum sambil menunduk.

"Dimana?" tanya Jaehyun lagi sambil mengangkat wajahnya.

"Disana kak, lagi nyari coklat." jawab Mark sambil menunjuk kearah dimana sahabatnya berada.

Jaehyun mengangguk dan meninggalkan orang orang itu.

_________________

Yoreobun, aku bener-bener niat bikin cerita humor. Tapi apalah daya humorku nol BESAR.

fix ini delete soon.

:( yes, ini nyambung sama Vacillate yg sudah ku unpub

Zhonk Family Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang