Hari senin yang begitu cerah,andin berjalan di lorong sekolah ,saat ini masih pukul 06.00 tapi andin sudah berada disekolah yah memang andin berangkat lebih awal demi menghindari kedua orang tuanya karena andin masih takut dengan kejadian kemarin malam.
"andin kok tumben sih berangkatnya pagi"kata Reno ,salah satu siswa yang selalu berangkat pagi ya bisa dibilang cowok yang temenya cuma buku alias kutu buku menegur andin
"serah gue ,bukan urusan lo "marah andin seketika membuat Reno menunduk takut
Saat sampai di kelas andin hanya bisa bermain dengan hp menonton mv exo,yah andin memang EXOL jadi jangan kaget kalau dikamar andin banyak poster exo bahkan di hpnya penuh dengan foto foto EXO.
"andin,lo tumben banget jam segini udah sampe sekolaham ,biasanya aja jam 7 dari rumah ,alhasil sampe sekolah telat dan lo berakhir di lapangan"kata lola yang kagum dengan seorang andin berangkat pagi
"udah"satu kata dari andin yang di angguki lola
"suka suka gue dong,lagian lo dateng dateng maen langsung ngoceh aja kaya burung beo ,habis sarapan pisang?"ketus andin
Lola hanya nyengir cantik ,dan entah sejak kapan duo T sudah duduk di depan mereka
"sejak kapan lo ada di sini?" tanya lola kaget
"ye elah begok ,kita kan tadi ketemu di parkiran terus kesini kan bareng masak lupa sih?"kesal trofi
"oh iya gue lupa"kata lola sambil menepuk jidatnya
"dasar lola ,makanya jangan kebanyakan makan micin ,jadi begok kan"ledek triya
Lola yang mendengarkan ejekan temen temennya hanya pasrah saja toh mereka cuma bercanda pikir lola.Tak terasa bel pertanda siap dimulainya upacara bendera berbunyi ,menyuruh semua murid untuk berkumpul di halaman sekolah.Hingga saat keempat badgirl SMA Merdeka itu menuju halaman sekolah tak sengaja berpapasan dengan keempat badboy SMA Merdeka siapa lagi kalau bukan Revon,Bima,Juan dan Yudhi.Andin sudah mengepalkan tanggan marah ,andin masih teringat kejadian saat pesta ulangtahun sekolah dan memilih berjalan cepat dan mengabaikan mereka.Beda dengan Revon yang sepertinya ingin mengatakan sesuatu.
Revon Pov on
Kenapa dengan gue,bahkan untuk membuka mulut dan mengluargan kata "maaf"rasanya begitusulit seperti ada sebuah lem yang menempel di mulutku. Gue bisa melihat dari sorot matanya bahwa dia nagak mau liat gue.
"von ,lo kenapa?"tepukan dari yudhi membuyarkan lamunan gue
"gue ngak papa"elak gue
"lo jangan sembunyi in masalah lo dari kita "kata yudhi menasehati
"oke ,kalau lo ngak mau cerita sekarang ngak papa"kata bima
"ck,lo berarti ngak angapkita sahabat lo"lanjut bima marah
"oke,gue bakal cerita tapi ngak disini"pasrah revon
"jadi kita bolos ?"tanya yudhi
"iya dong,ngapain ikut upacara panas panas"kata bima santai yang diangguk ki oleh ketiga temannya
Dan disinilah gue dan ketiga temanku,di taman belakan sekolah
"von ,tadi kita ketemu andin sama temen temennya ,kenapa lo ngak langsung minta maaf ?"tanya yudhi membuka pembicaran setelah tadi hening sesaat
"ehmm"dehemku sebelum gue mulai menceritakan
"jadi gini ,awalnya tadi gue mau minta maaf secara langsung tapi entah kenapa mulut dan suara gue berat banget buat ngluarin kata"maaf",gue juga lihatdari sorotan mata andin kalau dia ngak mau liat gue dan marah sama gue, gue pikir tunggu dia tenang dulu baru gue minta maaf"kata guemerasa bersalah
"gue ngerti perasaan lo,gue dukung apapun yang terbaik buat lo ,tapi gue tanya"kata yudhi membuang nafas sebelum melanjutkan perkataanya
"apa yang lo lakukan sekarang ngak kelamaan?,apa ngak keburu andin makin benci sama lo"tanya yudhi seriyus
"gue rasa itu lebih baik ,gimana menurut kalian?"tanya gue
"gue sih ikut lo"kata bima
"gue jg"kata juna
"ok ,gue dukung lo dan kalau lo perlu bantuan ,kita akan selalu ada disamping lo"kata yudhi"thanks,kalian emang sahabat gue"kata revon senang
Tak terasa gue dan ketiga teman gue mengobrol hingga bel istirahat ,kami memutuskan ke kantin untik mengisi perut kami.
Revon Pov off
Andin dan ketiga temannya tidak beranjak sedikitpun dari kelas.Andin merasa malas keluar kelas karena pasti ujung ujungnya bertemu revon pikir andin.
"din,lo kenapa nglamun masih mikirin yang kemaren?"tanya trofi
"iya,"jawab andin singkat
"terus mau lo sekarang gimana?"tanya triya pasrah dengan masalah andin
"ngak tau"jawab andin lesuh
"gini ya menurut gue ,mendingan lo menghindar dulu deh dari rev-"omongan triya terpotong dengan suara meja dipukul
"stop,ngak usah nyebut namanya ,buat gue jijik tau ngak"marah andin
"oke gue minta maaf ,tapi menurut gue mending lo menghindar aja dulu"usul triya
"mau gue sih gitu"kata andin kembali tenang meski emosinya sudah meluap luap
"nah sekarang ,tunggu apa lagi,mulai hari ini lo harus menghindar "kata trofi
"emang kita nunggu apa?, menghindar sama siapa"nah kan penyakit lemot Lola kambuh lagi,padahal dari tadi andin,trofi triya ngomong ,ngak nyangkut sama sekali di otak lola dan malah nanya kaya tadi dengan tampang polos 😫
"ya ampun ,sayang ku lola ,dari tadi lo ngak dengerin yang kita omongin"kesal trofi dan di balas nyengiran Lola
"terus dari tadi lo dengerin apa"tanya triya sama marahnya dengan satu sahabatnya ini
"hehe ,kalian ngomongnya cepet bangek kaya kereta ,ya otak gue ngak bisa nyerna dengan baik"jelas lola
"serah lo ,gue ngak mau ngulangin lagi"kata andin kesal
"tar gue kasih tau "nah ,beruntung masih punya temen yang mau ngulang cerita dari awal sampe akhir kala bukan triya,sahabat andin yang satu ini emang sabar banget😊
"bener?"kata lola memastikan
"iya"kata triya dengan senyum yang dipaksaka membuat lola tersenyum lebar,lola tidak tahu bahwa andin,trofi dan triya sedang memendam perasaan kesal
Obrolan mereka terhenti karena bel istirahat selesai ,itu pertanda sebentar lagi mereka akan memulai pelajaran .Sebenarnya mereka memiliki otak cerdas dan menguasai dalam beberapa bidang pelajaran seperti Andin pintar dalam matematika dan fisika ,so jangan remehkan andin walaupun dia badgirl tapi dia juara olimpiade matematika wow ngak tuh,Trofi dalam bidang olahraga dan seni nah Trofi ini udah menguasai 5 alat musik dan dia juga atlet ,Lola dalam bidang bahasa jangan salah walaupun lola terkenal dengan lama mikir tapi dalam bidang bahasa dia nomor satu ,lola menguasai lima bahasa hebat kan😱 dan terakhir Triya menguasai dalam bidang sejarah,kalau tanya sejarah triya pasti tau jawabanya yah diantara keempat dari mereka triya yang gemar membaca maka dari itu dia juga yang sering menasehati kami kalau kami salah.Nah jadi mereka saling melengkapi ,itu gunanya sahabat.
Halo maaf gaje ,maklum baru pemula
Yustria ,terima kritik dan saran kok
Soo ,jadi bagi yang mau ngritik dan ngasih saran comment aja dibawah👇👇👇atau melalui Ig@yustriyaaaa94Oh😊
Bintangnya dong,jangan di anggurin
Karena Vote kalian menjadi semangatku
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl & Bad Boy Young Married
Teen FictionRiaya Andintiya ,gadis berusia 17 tahun harus putus sekolah karena kejadian satu malam yang merubah hidupnya hingga harus tinggal dengan musuhnya Trovan Aditiya ,laki laki berusia 17 tahun yang sudah menghancurkan masadepan seorang gadis dalam satu...