" mau main game?" Balas Andick
Mendengar balasan dari Glo mengernyitkan dahinya pertanda bahwa dia bingung dan meminta penjelasan lebih kepada Andick
"Game?" Beo Glo bingung
"Lama" balas Andick yang langsung menarik tangan Glo
"Eh, tunggu" Glo yang ditarik secara tiba-tiba tampah panik karena game apa yang dimaksud Andick? Apakah ini sejenis taruhan yang kalah harus menuruti yang menang? Atau seperti di novel-novel yang kalah jadi pembantu yang menang selama seminggu?
Berbeda dengan Glo yang berpikiran buruk dan panik, Andick tetap stay cool
Andick melepaskan pautan tangannya dan tangan Glo ketika Glo sudah terduduk manis di kursi penumpang, tempatnya di jok depan do sebelah pengemudi
"Bentar-bentar" Glo menghentikan Andick yang akan melajukan mobilnya
"Apa lagi?" Balas Andick datar
"Ini game apa?, Jelasin dong, gue gamau ya kalo game nya harus ada hukuman-hukuman gitu" tutur Glo
"Mending Lo diem aja" balas Andick
"Gue harus tau dulu dong, entar merugikan gue gimana?" Balas Glo
"Lo kalo gak diem, apa yang Lo omongin dari tadi bakalan kejadian" jelas Andick tanpa menunggu balasan dari Glo dia menjalankan mobilnya
"Iya iya gue diem" balas Glo yang langsung membuang muka menghadap jendela
Melihat akan hal itu Andick hanya memutar bola matanya malas
Setelah beberapa menit mereka sampai pada tujuan yang dimaksud Andick tapi tempat apa ini?kenapa mereka malah kesini? Begitulah pertanyaan-pertanyaan Yanga da dibenak Glo
Begitu turun dari mobil mereka berjalan beriringan memasuki gedung
"Lo ngapain bawa gue ke mall? Lo mau main siapa yang lebih banyak belanja baju?" Tanya Glo
"Gak" balas Andick singkat
"Lo mau kita main game banyak- banyak kan makan?, Jangan deh gue lagi diet" ucap Glo
"Gak"
"Ya terus apa dong?" Tanya Glo yang akhirnya menyerah karena tebakannya salah sedari tadi
"Lo nanti juga tau" balas Andick
"Padahal tinggal ngasih tau apa susahnya sih" kesal Glo
Andick tidak berniat menanggapi penyataan Glo lebih lanjut
Ni anak lama-lama cerewet: batin Andick
Setelah berjalan beberapa menit kini mereka sudah sampai ditempat yang dimaksud oleh Andick
Glo melongo "time zone?
Andick hanya mengangguk sebagai jawaban dan langsung menggandeng Glo memasuki area bermain yang ada di mall ini
Glo sudah tidak kaget dengan Andick yang tiba-tiba menggandengnya hal ini seperti sudah biasa baginya
KAMU SEDANG MEMBACA
stranger (on going)
Teen FictionTidak semua anak mendapatkan kesempatan yang bagus untuk menikmati hidupnya ada kalanya beberpa dari mereka harus didewasakan oleh keadaan mencoba menerima segalanya dan tak mencoba menuntut , hal inilah yang dirasakan Gloria dimana kebahagiaanya hi...