Semenjak perkenalan diacara ulang tahun pernikahan orang tua lena, kasih dan bams menjadi semakin dekat bahkan saat ini bams lebih sering menghabiskan waktunya bersama kasih dibandingkan bersama lena, entah mengapa kehadiran bams cukup membuat kasih merasa nyaman, mungkin karena bams, selalu mendengarkan curahan hati kasih dan selain itu perjalan cinta mereka yang hampir sama, sama-sama pernah terluka, namun kedekatan mereka itu berhasil membuat satu hati terluka namun, karena sikap lena yang pendiam, sehingga ia hanya bersikap biasa saja seolah tak terganggu dengan kedekatan kasih dan bams walaupun sebenarnya ia sangat cemburu, kedekatan bams dan kasih membuat lena selalu menyendiri, ia tak membenci kasih, ia hanya mencoba melatih hatinya untuk bisa menerima kenyataan yang sebenarnya, sikap lena yang selalu menghindar sudah seminggu ini bahkan lena tidak pernah lagi berkumpul bersama mereka membuat didi menyadari akan kejanggalan ini
“ di, loe ngerasa gak sih kalau sekarang lena gak mau gabung dengan kita lagi ? tanya kasih sambil terus memperhatikan dedaunan yang bergoyang
“ ya iyalah, secara dia itu lagi males ketemu kita !!!!
“ kok males sih, padahal kita juga gak pernah ngapa-ngapain dia”
“ itu sih menurut loe,”
“ emang gue abis ngapain, perasaan gue gak pernah ngapa-ngapain dia ? mulai bingung dengan dahi yang mulai sedikit mengkerut
“ ya ampun kasih, coba deh loe jangan polos-polos banget, coba deh loe fikir-fikir, kira-kira perbutan loe yang mana yang bisa buat lena jadi menghindar begini?
“ sejenak kasih terdiam, mencoba mencari tahu hal tersebut “ ataaauuu…. Karena gue dekat dengan bams ?
“ that’s right, !!! ungkap didi sambil memainkan jarinya
“ tapikan gue dengan bams Cuma teman kok, gue dekat dengan dia Cuma karena kita berbagi pengalaman,mungkin karena kisah cinta gue dengan kisah cintanya bams hampir sama, jadi gue ngerasa nyambung aja kalau lagi ngobrol!!
“ kasih, bagaimanapun kenyataannnya, lena gak tahu kan, yang dia tahu sekarang ini kamu dekat dengan orang yang dia cintai !!!
“ apa salah kalau gue pengen punya teman curhat " kasih perlahan menundukkan kepalanya
" Kasih !! loe sama sekali gak salah, tapi please, loe jangan egois dong, jangan karena kisah kalian yang sama, akan menghadirkan cerita baru yang pahit dikehidupan lena !!
“ maafin gue ” raut wajah kasih berubah, Nampak ia merasa sangat bersalah dengan perbuatannya belakangan ini
“ udah, gak apa-apa kok, kamu gak salah, kasihhh….!!!! Loe punya gue, dela yang siap dengerin loe, lagian gue juga tau kok, kalau loe sama sekali gak ada niat untuk punya hubungan lebih dengan bam loe hanya butuh teman yang bisa dengerin curahan hati loe , secara sampai sekarang loekan belum bisa lupain pandu !!!! ungkap didi sambil mengelus-elus bahu kasih
“menganggukkan kepalanya “ thanks banget yah, udah ingetin gue !!!
“ iya, sama-sama, sekaraaaang….. loe samperin lena, loe ngomong kedia keadaan yang senarnya, perbaiki semuannya, biar kita bisa seperti yang dulu lagi !!!
“ kasih menganggukkan kepalanya, dan terus memperhatikan lena, yang sedang duduk menyendiri dipojok kelas”Saat bel pulang sekolah, kasih menghampiri lena yang sudah bersiap-siap untuk meninggalkan kelas, mulai merapikan semua buku yang ada dihadapannya
“ len….!!!! ” sapa kasih
“ ehhhhh…. Kasih, ada apa yah?
“ gue pengen ngomong sama loe ?
“ loe mau ngomong apaan?, sini duduk dulu!!!!! sambil mempersilahkan duduk pada kursi yang ada didekatnya, kasih melihat kiri dan kanan, memastikan jika kelasnya saat itu sudah benar-benar sepi, tak ada lagi siswa lain selain ia dan lena “ len, gue mau minta maaf ?”
lena Nampak kebingungan setelah mendengar perkataan kasih, karena sama sekali ia tak tahu jika kasih merasa bersalah dengannya akan kedekatan dengan bams, karena bagi lena ia sama sekali tidak marah dengan kasih, ia menghindar hanya mencoba melatih hatinya agar bisa lebih kuat, “ minta maaf kenapa sih kasih, perasaan loe gak buat salah ke gue ? sambil tertawa kecil
“ gue salah len, gue udah buat jarak antara loe dengan bam !!!!
“ ya ampuuun… kasih, loe kok bisa kepikiran begitu, gak apa-apa lagi, gue justru malah senang, karena loe, didi dan dela bisa dekat dengan bams
“ gak, loe bohong, loe cemburukan karena gue dekat dengan bams ?
“ kasih… gak kok, gue gak cemburu?
Menggenggam tangan lena
“ len, gue tahu kok, kalau loe suka sama bams!!!!
“ lena terdiam sesaat,sebelum kembali menjawab pertanyaan kasih " gue emang suka sama bams, bahkan udah dari dulu, dari gue pertama ketemu dia, tapi…. Bahkan sampai sekarang bams sama sekali gak nunjukkin kalau dia juga ada rasa ke gue, jadi kalaupun sekarang bams sedang jatuh cinta sama seseorang, sama sekali gue gak apa-apa, gue gak punya hak untuk marah, gue bukan siapa-siapa kok !!!!
“ len, gue dengan bams Cuma teman kok, gue seneng cerita kedia kerena kebetulan aja dia nyambung, mungkin karena kami sama-sama ngalamin yang namanya disakiti !!!
“ loe gak usah ngerasa gak nyaman gitu kali kasih, gue udah biasa kok seperti ini, gue udah sering hadapin keadaan seperti ini !!!
“ loe mau gak kalau gue bantuin loe, biar loe bisa jadian dengan dia?
“ sepertinya gak akan mampan deh !!! lagian gue juga gak mau, bams cinta ke gue cuma karena terpaksa " ungkapnya dengan nada sedikit kecewa
“ tapi sampai kapan loe terus diam ?
“ gue gak pernah diam, tapi memang mungkin selamanya dia gak akan peka, buktinya selama ini udah banyak cara loh yang gue lakuin biar dia tau perasaan aku, tapi sampai sekarang gak ada hasilnya kasih, mungkin emang takdirnya kali yah, gue dengan bams hanya untuk sekedar bersahabat aja”
“ loe gak boleh nyerah begitu dong, loe harus perjuangin cinta loe “
“ gue gak nyerah kok, gue Cuma tahu diri aja, mungkin gak seharusnya gue berharap yang lebih dengan bams
“ loe kok bisa sekuat ini sih len,, gue boleh gak pinjam hati loe, bentaaaaarrr aja” ungkap kasih
“ gue bisa kuat karena hidup gue udah dipenuhi banyak cinta, cinta dari kedua orang tua gue, dan cinta dari kalian sahabat-sahabat gue, hidup gue bukan hanya tentang bams kok, masih banyak cerita diluar sana !!!
“ gue salut banget dengan loe len” sambil memeluk lena
“ makasih yah, loe orang pertama kegum dengan gue” membalas pelukan kasih
KAMU SEDANG MEMBACA
Wanita Terakhir
Teen Fictioncerita ini mengisahkan tentang perjalanan Cinta seorang gadis desa dengan kekasihnya yang playboy, gadis yang dikarunia dengan kesabaran seperti kasih sehingga ia tetap tegar menjalani kisahnya yang rumit, walau kadang ia juga meneteskan air matanya...