#Chapter 2

1.7K 74 4
                                    

"Ikut gue" Agra menarik tangan Alea. Alea menepis tangan Agra, namun cengraman Agra lebih kuat. Alea meringis kesakitan.

Saat memasuki ruang UKS,  Agra melepas cengkramannya kasar,  membuat Alea tersentak kedepan sambil memegangi tangannya yang merah.

"Lo punya hati gak sih?  Cowok tuh jangan kasar sama cewek!" keluh Alea.

"Gue gak akan punya hati buat anak ayam kayak lo! Sekarang lo harus tanggung jawab. Laptop gue error gara-gara lo tumpahin air ke laptop gue tadi".

"Oohh..  Jadi ini Gra,  anak yang ngerusakin laptop lo?  Cantik juga ya Gra" goda Attras yang entah darimana asalnya sudah menyandarkan punggungnya di pintu UKS.

"Bodo amat Tras,  bodo amat!". Nyinyir Agra.

"Udah lah Gra, ikhlasin aja laptop lo..  Kasian tuh si anak ayam hahahaha... " kata Danish sambil tertawa di sebelah Attras.

"Ikhlasin-ikhlasin pala lo! Lo tau sendiri itu laptop kesayangan gue!".

"Huh..  Udah-udah gak usah ribut. Emang berapa sih harga laptop lo?  Yaudah besok gua ganti! " lerai Alea.

"Heh!!  Ini bukan soal lo ganti atau enggak. Ini soal data-data yang ada di laptop gue. Gue gak mau tau. Pokoknya lo harus benerin laptop gue sampai data-datanya balik" jelas Agra.

"Heuh..  Yaudah nanti gue suruh orang servis komputer buat benerin laptop lo.  Gitu aja kok repot" kata Alea sambil beranjak pergi,  namun tangannya di tahan oleh Agra.

"Apaan lagi sih? " kata Alea kesal.

"Lo janji mau benerin laptop gue?" tanya Agra dengan tatapan dinginnya.

"Iya-iyaa.  Bawel ih". Kata Alea sambil meninggalkan Agra dan teman-temannya di UKS dan beranjak pergi ke kantin.

****
Bel sekolah pun berdering nyaring, tanda jam pelajaran telah usai. Alea dan kedua temannya berpisah karena membawa mobil pribadi masing-masing.

Saat mobil Alea memasuki pekarangan rumahnya, ia melihat mobil Lamborghini hitam telah terparkir rapi didalam garasi yang terbuka. Alea yang tampak heran lalu menanyakan perihal mobil itu pada satpam rumahnya.

"Pak, mama sama papa udah pulang??"

"Iya mbak,  baru saja datang." kata pak Supri.

Alea langsung berlari ke dalam rumahnya, meninggalkan mobilnya yang ia parkir asal juga belum sempat mematikan mesin mobilnya.

Orang tua Alea yang baru datang sejak satu bulan berada di pulau Dewata Bali karena urusan pekerjaan. Alea tersenyum manis kearah kedua orang tuanya itu.

"Hai Pa,Ma.." sapa Alea.

"Hai cantik"."Hai sayang" kata Pasha dan Aqila bergantian.

"Papa sama mama kok gak bilang kalau mau pulang? Alea kan bisa siap-siap dulu buat nyambut Papa sama Mama." kata Alea sambil memeluk Ayahnya.

"Papa sama Mama sengaja nggak beri tahu kamu, biar Surprise dong cantik." jawab Pasha sambil memainkan ponselnya, lagi.

"Alea, cepat ganti seragam kamu. Papa sama Mama mau ajak kamu makan siang diluar." Kata Aqila, sambil menutup laptopnya.

"Yeay.. Akhirnya. Bentar ya ma, pa. Aku ganti baju dulu." Kata Alea, sambil berlari menuju kamar Alea yang berada di lantai dua.

****
Aloha gaes. Maaf absurd kalau ada typo mohon di koreksi ya..

Kalau ada saran juga masukan tolong tulis di komen.

Don't forget to vote and comment gaes.
See you in the next chapter.. ~')

Hice Boy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang