bagian 4

61 11 0
                                    

sepulang sekolah,Akira langsung pergi menuju kamarnya.
Tanpa banyak berkata kata ia langsung pergi untuk mandi dan menenangkan fikirannya yang berkecimuk sedari tadi

Akira belum melepaskan pakaiannya,,dengan wajah muram ia membuka showernya dan membasahi seluruh tubuhnya

"Hiks,,hiks"

Air matanya kembali mengalir dan cukup tersamarkan dengan air yang membasahi tubuhnya

Ingatannya memang cukup kuat,sehingga kejadian kejadian kecil pun bisa Akira ingat dengan jelas.
Apalagi kejadian saat ayah dan ibunya berpisah,,kejadian itu membuat luka yang cukup membekas di hatinya dan di fikirannya

Semakin Akira mencoba untuk melupakan kejadian memilukan itu, ingatan kejadian itu malah kian teringat di kepalanya

~skip time~

Akira tengah duduk di atas sofa putih di kamarnya,,tubuhnya sedikit menggigil karna ia mandi di cuaca dingin

Akira tengah duduk di atas sofa putih di kamarnya,,tubuhnya sedikit menggigil karna ia mandi di cuaca dingin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ia menatap layar TV yang tertempel di hadapannya.
Lumayan untuk menenagkan fikiran Akira sejenak.

Tak lama seseorang mengetuk pintu kamarnya
Tok tok tok

"Nona Akira.." panggil seorang pelayan lelaki muda yang bekerja di rumah keluarga Atsushi itu

Akira pun membuka pintu kamarnya lalu tersenyum manis seperti biasa
"Ada apa??" tanya Akira

"Maaf nona Akira,apa aku mengganggu mu?" tanya sang pelayan

Akira menggeleng pelan
"Tidak!" jawab Akira manis

"Kalau begitu,saya ingin menyampaikan sesuatu,Tuan besar Atsuhi ingin bertemu dengan Nona di kantornya,,Tuan bilang ada misi yang harus di jalan kan oleh nona!" jelasnya

Akira pun menghela nafasnya pelan

"Baiklah!,aku akan kesana!" jawab Akira

*****

Akira sudah sampai di kantor Ayahnya,,ia pun masuk ke dalam gedung besar itu

Saat masuk ia langsung di sambut dengan para petugas dan pelayan yang langsung menunduk hormat

Dengan wajah dingin seperti biasa Ia pergi menghampiri meja resepsionis seperti biasa saat ia datang

Penjaga meja itu pun langsung menunduk hormat

"Selamat malam nona Atsushi" sapa wanita itu hangat

"Malam,, apa Tuan besar memanggil ku?" tanya Akira

"Benar Nona, Tuan sudah menunggu nona di lantai 7 di ruangannya" ujarnya sambil memberikan Akira sebuah kartu

Akira pun meraihnya lalu tersenyum dan beranjak pergi menuju lift
Di dalam lift itu memang sangat sepi, hanya ada dirinya di sana

Ia pun menekan tombol angka 7 lalu menempelkan kartu yang tadi di ambilnya dari resepsionis

Tak lama suara itu di lift itu terdengar
"Kartu di Scan..."

"Selamat malam ...tolong sebutkan identitas anda ."

Akira menghela nafasnya pelan

"Atsushi Akira atau.... the Litle black hood" jawab Akira

"Identitas di terima,,Baiklah nona Akira,,tujuan mu di lantai 7 bawah tanah,,pengoprasian ke Lantai rahasia di oprasikan,,,,Lantai 7 bawah tanah..."

Lift itu pun turun ke lantai tujuan,setelah 3 menit akhirnya pintu lift terbuka

Akira pun berjalan pelan menuju tempat biasanya jika ada misi

~cklek..

Akira membuka pintunya,,di dalam sana ada 3 orang, Ayahnya,asisten ayahnya, dan bos besar,,Yaitu salah seorang menteri suruhan pemerintah yang memberinya misi misi besar untuk di kerjakan

"Selamat malam Nona Black Hood!" sapa sang mentri

Akira pun menunduk Hormat

"Selamat malam" jawab Akira

"Masuklah nona Akira!,,kita bicara di dalam" ujar asisten Ayah

Akira pun melangkahkan kakinya masuk ke ruangan itu

"Apa ada misi lagi?" tanya Akira tanpa basa basi

Ayah Akira pun mengangguk
"Benar Akira,, kemarin malam kau membunuh Akio san,seorang pengusaha besar yang Rakus" ujar Ayah

"kau juga sudah mengirimkan bukti pengalihan kekuasaan yang dibuat oleh Akio-san pada kami,dan bukti bukti tersebut sudah kami kirimkan pada pihak berwajib sebagai bukti pembunuhan" lanjut mentri itu

"Lalu bagaimana dengan bukti permintaan pembunuhan??" tanya Akira

"Itu juga sudah kami Kirimkan nona Akira. Jadi sekarang tak ada yang perlu nona Khawatirkan lagi" jawab asisten Ayah

Akira pun menghela nafasnya lega,lalu mengangguk

"Baiklah,,Lalu apa misi ku selanjutnya??" tanya Akira

Ayah pun mengambil sebuah file dari mejanya lalu menghampiri Akira

"Tugas mu adalah,,ini" ucap Ayah sambil memberikan kertas itu

"Kau kuberi waktu 1 minggu untuk mempelajari misi mu itu,,setelah 1 minggu jalanilah tugas mu dengan baik!" jelas sang Mentri

Akira pun mengangguk

"Aku mengerti" jawab Akira

"Baiklah,,jika kau sudah mengerti kau boleh pulang" ujar Ayah sambil mengusap kepala Akira singkat

Akira pun mengangguk

"Yasudah ayah,,aku akan pulang!" Jawab Akira sambil menunduk Hormat pada Ayahnya dan dua orang di belakangnya

Setelah itu Akira melangkah pergi meninggalkan ruangan itu dan pulang ke rumahnya

The Cute hitmanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang