bagian 28: pertanyaan

28 7 0
                                    

Setelah beberapa lama, akhirnya bibi Hiashi pergi kembali ke kamar Kei untuk menyiapkan sesuatu.

Alhasil, Akira dan Kei hanya tinggal berdua di ruangan itu

"Aku ingin menanyakan sesuatu pada mu!" ujar Kei dengan wajah serius

"Katakan saja!" jawab Akira

"Apa kau mencintai ku?" tanya Kei

Deg!!

Akira pun terdiam,, ia tak tau harus menjawab apa!, ia bingung

"Apa maksud mu kei?" tanya Akira pelan

"Apa kau mencintai Aku juga Akira?, aku butuh jawaban mu!"

Akira pun menghembuskan nafasnya pelan
"Kei dengar Aku!, ini belum waktunya kita membicarakan hal ini" jawab Akira

"Lalu kapan?, sampai kapan aku harus menyimpan semua perasaan ku ini akira?" ujar Kei dengan nada Lirih

Akira pun tersenyum
"Sampai semua urusan ku selesai"
"Jadi tunggu aku, dan aku akan menjawab semua pertanyaan mu" jawab Akira

Kei pun mengembuskan nafasnya pelan. Melihat hal itu, Akira pun tersenyum kecil

"Sekarang kau Isirahat ya Kei,, semoga cepat sembuh, lalu kita bermain lagi nanti!" ujar Akira

Kei pun menghela nafasnya lalu mengusap kepala akira dengan Lembut

"Kau juga!" jawabnya
"Aku menyayangi mu Adik kecil ku!" ujar Kei

Akira pun terkikik kecil
"Sejak kapan aku menjadi Adik kecil mu kei?" tanya Akira sambil mencubit Hidung kei pelan

"Umm,, sejak kau berkenalan dengan ku, kau menjadi Adik ku, adik kesayangan ku!" jawabnya

"Konyol!!" kekeh Akira, setelah itu ia tertawa lepas

Kei pun ikut tertawa melihat aksi gadis kecil kesayangannya itu. Belum pernah ia melihat sahabatnya tertawa lepas lagi setelah ibu dan ayahnya bercerai

Ia malah terlihat menanggung banyak beban.

Tak lama,, bibi Hiashi kembali ke kamar rawat Akira,,

" kei, ayo kita kembali ke kamar mu!, akira harus istirahat dan kau juga!" ujar bibi Hiashi sambil berjalan menghampiri mereka

"Tapi bu,, aku masih ingin bersama Akira!!" rajuk kei seperti Anak kecil

Akira makin terkikik melihat Kei memasang wajah seperti itu

"Tidak Kei, kau juga harus istirahat!, biarkan Akira istirahat juga disini" tolak Bibi Hiashi

Kei pun merengut lucu

"Haha,, sudahlah Kei, kembali sana, besok kau bisa kembali lagi" ujar Akira.

"Kau mengusir ku adik kecil??,,, kau sungguh menyuruh ku pergi,,, woaahh,,sini kau!!!" ujarnya sambil beranjak mendekat lalu menggelitiki tengkuk gadis itu

Akira pun tertawa kegelian,, sementara itu bibi Hiashi hanya tersenyum sambil menggelengkan kepalanya melihat kedekatan putranya dan Akira

"Hahaha,, sudah,,, kei ampun!!,,,, hahah,, sudah geli!!!,,,"

"Tidak ada ampun untuk mu adik kecil,,,hahaha,,"

"Hahaha,, sudah kei geli!!!"

Setelah cukup lama,, kei pun menghentikan Aksinya, mereka masih sama sama terkikik geli, terutama Akira. apalagi kini nafasnya ter-engah karna di kelitiki oleh sahabatnya itu

"Hehehe,, sudahlah, istirahat ya, aku sayang kau Akira!" ujar Kei sambil mengusap rambut Akira lembut

Akira hanya tersenyum membalas nya
"Kau juga istirahatlah, jangan membantah perkataan bibi Hiashi oke?"

The Cute hitmanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang