12

352 38 5
                                    

Author's Pov*


"AAAAAAA!!!!!"

Pekik Laura yang ketakutan, sambil memeluk samping Rangga. Malam ini mereka berdua di selimuti kegelapan, karena di rumah Rangga sedang mati lampu.

"Eh! Lau, udah tenang aja." Mengusap kepala Laura.

"Hiks..hikss.. gue takut" Laura menangis. Karena Ia phobia dengan gelap.

"Ssttt.. ada gue disini. Lo gak sendiri Lau" tenang Rangga, "anggap aja lo sekarang lagi tutup mata. Okay?" Laura menganggguk sebagai jawaban.

"Tapi lo jangan tinggalin gue ya" pinta Laura.

"Gak akan, yaudah lo jangan nangis lagi dong."

'Sampai kapan pun gak mungkin gue tinggalin lo Lau, mau gelap atau terang. Suka atau duka. Tangis bahkan tawa lo, akan gue jadiin memori dalam hidup gue' batin Rangga.

"Ngga!"

"Hmm"

"Ngga!"

"Apa?"

"Ngga?"

"Apa sayang?"

DEG!

Jantung Laura berdegub kencang karena ucapan Rangga barusan.

Rangga yang sadar akan ucapannya merutuki mulutnya sendiri.

"Eh Lau! Gue gak bermaksud. Sumpah, gue cuma bercanda" sanggah Rangga

"Ya.. bi..asa aja kali!!" Kata Laura, namun Ia gugup.

"Mmm... lo kenapa manggil gue barusan?" Tanya Rangga memecah kecanggungan.

Jangan tanya bagaimana posisi mereka sekarang. Tangan Laura melingkar di pinggang Rangga dan tangan Rangga memeluk punggu cewek itu, sedangkan kepala Laura menyender di dada bidang Rangga.

"Gue ngantuk, gue boleh tidur gak?" Tanya Laura sambil mendongak ke atas.

Wajah Rangga dan Laura begitu dekat. Namun Laura tak menyadarinya karena gelap, sedangkan Rangga tau karena merasakan deru nafas Laura.

'Ya Tuhan!!!' Batin Rangga memekik

"Ya udah lo tidur aja, gue gak bakal macem-macem, gue juga masih punya otak kali. Ntar gue tinggal nama lagi kalau gue macem-macem" kekeh Rangga dan Laura bersama.

Tak butuh waktu lama, Laura sudah terlelap masih dengan posisi yang sama. Laura nyaman berada di dada laki-laki itu. Mata Rangga yang berat pun mulai terpejam tapi tetap setia merengkuh gadisnya itu.

'Gue gak akan mungkin merusak masa depan gue sendiri Lau. Gue sayang sama lo, Good night My Angel' Batin Rangga sebelum tidur.

Keesokan Harinya--

Hari ini adalah hari sabtu, dimana sekolah SMA Garuda libur, pasalnya sekolah mereka yang fullday. Cahaya terang sudah mengganggu waktu tidur Laura.

"Ngghhh..." Laura menggeliat membuat Rangga tersadar dan ikut terbangun.

"Eh! Lo ngapain hah?!" Kaget Laura.

"Ya tidur lah bego!" Jawab Rangga santai

"Gue juga tau monyet, tapi kenapa lo tidur sama gue?! Mau macam-macam lo hah?!" Ucapnya mengepal tangannya hendak memukul wajah mulus Rangga. Dengan sigap Rangga menangkap tangan Laura.

"Lo sendiri yang minta jangan ninggalin lo karena lo takut gelap, gimana sih??" Sanggah Rangga.
Laura menurunkan tangannya,

'Iya juga ya, kok gue bisa lupa? Berarti semalaman Rangga meluk gue?? Eh! Bukan Rangga yang meluk. Berarti gue semalaman meluk Rangga??? Ya Tuhan!!! Kok gue gak sadar sih???' Batin Laura.

PATIENT (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang