I'll always choose you

#9

Sudah beberapa minggu ini wonwoo bersikap berbeda dari sebelumnya maksudku dia bersikap layaknya seorang kekasih saat bersamaku entahlah sejak aku membolos saat itu dia mulai bersikap seperti itu padaku.

Mengajaku pergi menonton film, jalan-jalan,  belanja dll. Dan seperti yang ku bilang sebelumnya kencan akan lebih menyenangkan jika bersama orang yang kita sayang. Oh apa ini kencan?  Haha entahlah yang penting aku senang menghabiskan waktu berdua dengannya.

Karena sekarang hari libur aku memutuskan untuk pergi ke rumah wonwoo. Beberapa hari ini aku tidak bertemu denganya karena wonwoo harus pergi kesuatu tempat untuk pertandingan basket antar sekolah.  Aku belum memberitahukan tentang ini yaa~ anggap saja aku memberikan surprise lagipula aku hanya ingin mampir mungkin hanya sekedar mengobrol atau bermain game?

Saat tiba di rumahnya aku merasa sedikit berbeda maksudku sedikit lebih ramai? Mungkin karena ada satu mobil lagi di halaman rumahnya. Apa sedang ada tamu?

" permisi.. " kataku.  Setidaknya aku harus sopan kalau-kalau memang ada tamu.

" oh iya.. "  teriak seseorang dari dalam. Tak lama aku melihat seorang wanita keluar dari dalam rumah wonwoo. Apakah dia ibunya?  Walaupun sudah berumur tapi beliau masih terlihat cantik dan wajahnya juga sekilas mirip dengan wonwoo.

" kau?..  Siapa?..  " lanjutnya.

" oh aku.. Temanya wonwoo ahjumma " kataku sembari tersenyum. Harusnya aku bilang aku kekasihnya tapi aku pikir ini terlalu cepat. Aku bahkan belum pernah bertemu ibunya sebelumnya.

" oh.. Ayo masuk.. Masuk..  Wonwoo sedang mandi mungkin sebentar lagi dia akan turun"

" ah iya.. Terima kasih "

Yang kutau saat ini ibu wonwoo adalah wanita cantik yang amat sangat baik dan ramah. Setelah menuntunku dan mnyuruhku menunggu di ruang tamu dia meminta izin untuk pergi ke dapur menyiapkan makan. Ya mungkin ini kesalahanku berkunjung ke rumah orang terlalu pagi. Aku jadi merasa mengganggu.

Tak berapa lama aku mendengar ibu wonwoo sedang bicara dengan seseorang awalnya kupikir wonwoo karena suaranya tak beda jauh tapi ternyata bukan apa itu adiknya?  Atau kakaknya?  Ya selama aku menyukai wonwoo aku tidak terlalu tahu tentang seluk beluk keluarganya. Oh mungkin kalian berpikir bagaimana aku tahu ada orang di dapur selain ibu wonwoo? Hmmm singkatnya kau akan bisa melihat dapur walau dari ruang tamu.

" hey jihyun nuna bagaimana ka... Oh hi..kupikir kau jihyun nuna haha maaf " pria itu menghampiriku aku terkejut tentu saja aku bahkan belum mengenalnya tapi ada yang membuatku lebih terkejut dia..  Menyebut jihyun?? Apa dia mengenal jihyun? 

" hi aku jeon bohyuk adik wonwoo hyung.. Kau bisa memanggilku bohyuk saja .. Dan kau???"

" oh aku lee hyera..teman wonwoo.. " kulihat raut wajahnya berubah dan seketika dia tertawa. Aku yang melihatnya hanya bisa bingung menatapnya.

" teman?  " tanyanya.  Dan aku hanya mengangguk mengiyakan

" ini sungguh lucu.. sejak dulu aku mengenal seorang jeon wonwoo dia tidak pernah punya teman seperti ini maksudku kau berkunjung kerumahnya seperti ini itu berarti kau sudah dekat dengannya benarkan?  "  sekali lagi aku hanya mengangguk mengiyakan

" santailah nuna.. Tidah usah bingung seperti itu aku hanya merasa wonwoo hyung sudah ada kemajuan dalam berteman haha.. Itu bagus. Dari kecil dia hanya berteman dengan jihyun nuna dan mingyu hyung saja. Ternyata dia ada kemajuan sekarang "

Jangan tanya bagaimana aku sekarang. Aku bingung tentu saja jadi dari dulu wonwoo mingyu dan jihyun sudah dekat?  Pantas saja.

" bohyuk.. Jangan ganggu dia..  Sini bantu eomma siapkan makanan "