Chapter 08

66 11 5
                                    

.
.
.
.
.
Sepertinya jiwa iblis dalam diri Taerin muncul...
Dan tidak akan ada yang bisa mengalahkan itu...
Bahkan Hae Rin dan Yoongi sampai tidak berkedip satu kali pun saat melihat kemurkaan Taerin

"Aku bisa jelaskan ini, hehehe~"Ucap Hae Rin dengan tawanya yang garing
"Cepat bereskan,haishh,pabo!"Ucap Taerin kemudian pergi ke kamarnya dengan membanting pintu kamarnya kemudian merebahkan dirinya ke kasur ya,jika dilihat Taerin memang sedang banyak pikiran,apalagi tentang gosip yang menyebar itu kemudian akan ada masalah jika orang taunya tau soal itu, sedangkan Seungcheol dia ditinggal diluar
"Ano,kau boleh masuk kok"Ucap Hae Rin mempersilahkan dia masuk

"Wo-Wo-Wo-Woozi?! Apa itu kau?! Kenapa kau ada disini, kenapa kau jadi sangat tinggi?! Bukannya kau itu pendek?!"Ucap Seungcheol dengan bodohnya sambil mengucek matanya tidak percaya melihat lelaki yang ada didepannya ini,padahal yang dilihatnya itu kan bukan Woozi, melainkan Suga
"Hei!aku bukan Woozi, I'm the SWAG guy ini the world, Suga"Ucap Yoongi dengan gaya Swagnya
"Eoh? Suga,BTS?!Jadi tamu istimewa yang si kepala batu bilang itu kalian?"Tanya Seungcheol
"yap! Tamu istimewa disini itu, Hae Rin"Ucap Yoongi sambil mencubit pipi Hae Rin gemas
"Ah, bukan dia mengada-ngada aku hanya menginap disini untuk beberapa Bulan kedepan saja kok"Balas Hae Rin
"Tunggu... Kalian?! Kalian pacaran?!"Ucap Seungcheol sedikit syok
Yoongi hanya memberi kode seperti menandakan 'iya, tapi jangan beritahu siapa-siapa'
Sekarang Seungcheol benar-benar syok, seorang idol terkenal Min Yoongi atau Suga berpacaran... WUAW...
"Kalau aku tidak salah kau itu leader Seventeen kan? Choi Seungcheol, S Coups"Tanya Yoongi
Seungcheol hanya bisa mengangguk dengan mulut menganga

Kriet...

Taerin keluar dari kamarnya,melihat ruangan sudah bersih dia lumayan puas melihatnya

"Yo, lama tidak bertemu"Ucap Taerin sambil melakukan tos dan ngedab bersama Suga, mereka menganggap itu salam mereka
"Same"Jawab Yoongi
"Eoh, kenapa kau masih disini,lagipula siapa yang mempersilahkan kau untuk masuk,apartemen ku bisa terjangkit virus idiotmu itu tau"Tanya Taerin tidak terima jika si idiot itu menginjaki apartermennya
Semua pandangan mengarah ke Hae rin
"Apa?"Ucap Hae Rin dengan muka innocentnya
"Oh yah, Yoongi Oppa kau tau?Gadismu ini memborong 1 kantong mie instan lagi lho~mie instan kan tidak sehat~ apa kau tidak akan menasehatinya? Atau kenapa kau tidak membuang mie instannya saja?"Ucap Taerin

"Apa itu benar huh? Kan sudah kubilang kau tidak boleh mengonsumsi mie instan lebih dari 2 dalam sebulan! Kau ini bagaimana sih, harusnya kau menjaga kesehatanmu!"Ucap Yoongi panjang lebar

Hae Rin tidak berkata apa-apa, hanya tersenyum dengan paksaan

"Ayolah Taerin... Tolong aku, aku tidak mau diterkam Singa yang sedang mengamuk, apalagi ocehannya itu sangat membosankan untuk didengar lagi!"Ucap Hae Rin dalam batinnya
"Kalau kau bilang ocehanku membosankan,aku pastikan besok kalau kau akan mendapatkan sesuatu yang sangat-sangat buruk"Balas Yoongi dengan menunjukan deathglare mematikan darinya

"Wtf... Kenapa dia tau"Ucap Taerin dalam batinnya, dia pasrah

Sedangkan Seungcheol yang ada disana dari tadi berdiri disamping Taerin dengan awkwardnya

"Aku tidak tau kalau Yoongi-hyung sangat overprotektif kepada pacarnya sendiri, itu sangat wuaw..."Ucap Seungcheol dalam batinnya

Dan disitu juga Yoongi memberikan deathglarenya pada Seungcheol seperti tau apa yang sedang Seungcheol bicarakan di batinnya

"Oh ya Oppa, tapi aku bohong :)"Ucap Taerin menutupi kesalahan terbesarnya Hae Rin
"Nyawaku selamat... Terimakasih, nanti kujamin makan sushi sepuasmu deh"Ucap Hae Rin dalam batinnya
"Sip"balas Taerin, seperti ada hubungan telepati diantara mereka berdua
Taerin langsung mendapatkan pukulan kecil dikepalanya
"Jika kau mengada-ngada lagi, kupastikan apartermenmu akan kubeli dan kuhancurkan didepan matamu"Balas Yoongi

Taerin mengabaikannya
"Kenapa kau masih disini, pergilah aku tidak memerlukan bantuan murahanmu itu"Usir Taerin dengan muka yang datar
"Itu bukan bantuan yang murahan, kepala Batu!"Balas Seungcheol dengan kesalnya sehingga menampakkan perempatan di dahinya
"Sudahlah,aku harus kembali ke dorm ku,dan jangan makan mie instan"peringat Yoongi untuk Hae Rin
"Kalau gitu, aku juga tidak mau mengganggu orang yang sedang bermesraan~ fufufufu~"Goda Hae Rin

"Yoongi~~~"panggil Taerin
"Ehh tidak kokk, aku hanya akan ke dapur mengambil minuman dan beberapa snack (baca:mie instan) saja kok!"Balas Hae Rin yang mengerti apa yang dibicaran Taerin
Untunglah Yoongi mengabaikannya
"Sudahlah, aku juga akan kembali ke dormku, mereka pasti sudah mencariku"Ucap Seungcheol

"Yayaya, kembalilah ke kandangmu"Balas Taerin mengejeknya
Seungcheol hanya menahan amarah saja, saat Yoongi membuka pintu apartemen Taerin, keajaiban datang...
YuSoNa yg baru saja ingin mengetuk pintu, tapi malah yoongi sudah membukanya duluan, Yoongi dan Seungcheol langsung pergi dari apartemen Taerin dengan penyamaran mereka masing-masing

YuSoNa yang melihat Yoongi keluar dari apartemen, dan itu artinya...
"EOMMA!!!"Teriak YuSoNa secara bersamaan dan langsung memeluk sahabatnya yang satu itu yang baru pulang (baca:ditelantarkan) dari Amerika
Dimalam itu mereka kembali dengan kegilaan mereka..
Mereka bahkan pesta mie instan 6 bungkus dan 6 butir telur scramble,Hae Rin mengabaikan perkataan Yoongi yang tadi, yah.. Seandainya Yoongi tau apa yang sedang terjadi sekarang...

Yak! Hae Rin disebut Eomma dan Yoongi disebut Appa oleh YuSoNa dan Taerin, karena mereka cocok :v


























TBC...

Untuk sebelum nya author ada publish chapter 08 dan ternyata ada yang mengcomment kalau cerita nya menggantung disitu author heran, karena author sebelumnya sudah menyelesaikan chapter 08 tersebut, tapi setelah dicek ternyata benar,ceritanya belum selesai jadi ini lanjutannya~

Vote and comment!
   

"We Were Different"•Seventeen•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang