Gerimis kali ini masih kutanyai
Akankah yang dibawa hujan atau badai
Mendung saat ini ku pandangi
Membawa petir ataukah pelangiPerlahan ku buka jendela kamar ku
Memberanikan diri menyentuh tiap tetes air, yang jatuh dari atap rumahku
Kurasakan tiap tusukan rasa dingin yang lewat melalui kulit kuBenar, aku salah tentang hujan
Bukankah seharusnya aku tak ketakutan?Tanpa berfikir panjang, ku langkahkan kaki ku menuju halaman
Ku nikmati tiap tetes airnya yang bercampur kenangan
Ku hapuskan memori suram yang pernah terngiangMaaf, aku terlambat menyadari
Hadirmu yang seharusnya tak ku benci
Maaf aku baru mengerti
Bahwa saat itu kau ingin hapuskan air mata yang ada dipipi#hujansemalam
#jangankauungkitmasalalulagi

KAMU SEDANG MEMBACA
Dengan Tanpamu
PoetryRangkaian kata , yang tak sengaja ku tulis karena mu Karena dengan atau tanpamu alur ini akan tetap membuatku selalu mencintaimu Tak peduli kau percaya atau tidak Jawabannya akan nampak saat tangan Tuhan yang bertindak