✔️My Fault || Suga FanFiction [COMPLETED]

Stronger

"Hyora-ya.. ireona.."

"Nde.."

Aku terbangun dari tidurku yang entah kapan mulai masuk ke alam mimpi. Semua nya terjadi begitu cepat. Aku merasa sangat bodoh tadi malam.

TING!!

Suga:
Annyeong, pengangguran😋

"MWO?!!!! Pengangguran? Bisa-bisanya pria ini mengataiku seperti ini! Apa dia amnesia? Siapa yang membuatku menjadi pengangguran?!" Pekikku.

Aku tidak menghiraukan pesannya. Ia hanya usil saja setelah teman-temannya mengejek kami karena kami berdansa bersama dan menangkap buket bunga yang dilemparkan Park Ahjussi juga istrinya.

Setelah mandi, aku turun dan menyiapkan sarapan bersama eomma.

"Hyora-ya, semalam kau pulang jamberapa? Mengapa tidak dengan paman Han?" tanya eomma.

"Ah nde, eomma. Tadi malam, temanku mengajakku mampir ke kedai ramyeon. Lalu ia mengantarku." Jawabku.

Eomma hanya mengangguk.

Setelah Raera datang, kami pun sarapan bersama dengan beberapa percakapan kecil.

"OMONA!"

"Raera wae?" tanyaku.

"Astaga!!!" Ia semakin panik.

"Ada apaa??" Tanya eomma.

"Eomma! Eonnie! Bisa kalian jelaskan ini?" Tanyanya sambil melihatkan layar ponselnya pada aku dan Eomma.

"Huh? Itu hanya pria dengan pakaian hangat sedan berjalan. Wae?" jawabku seadanya.

"MAJA!! Itu adalah Min Yoongi a.k.a. Suga! Mereka akan melaksanakan comeback!! Wooooowww!!"

Aku dan eomma hanya menggelengkan kepala. Mengapa tingkah remaja jaman sekarang semakin menjadi-jadi? Aku mungkin berpikir orang Korea masa depan akan punah karena para fans ingin menikahi idolanya tapi tidak mungkin, dan para idola susah menikah dengan alibi menjaga perasaan para fans nya. Heol.

Aku memutuskan untuk bertemu dengan Sungwoon di apartmentku.

"Sungwoon-ah, apa tidak apa-apa jika aku berhenti mengajar?" Tanyaku.

"Gwenchana, lagipula tempatnya jauh. Appa juga menyuruhku menanyakannya padamu takut-takut kau tidak bisa menajar." jawabnya.

Aku merasa lega jika memang tidak ada yang keberatan dengan berhentinya aku sebagai guru les bahasa inggris milik paman Ha.

TING!!

Suga:
Kau ada di dalam? Aku di depan pintu.

Aku langsung beelari ke arah pintu.

"Yak!! Suga-ssi!! Kau masih berani muncul di hadapanku setelah berkata bahwa aku pengangguran?! Aish jinjja!" Teriakku.

"Y-Ye? Kau bilang aku berkata bahwa kau pengang— Hah?" Ia berhenti bicara dan berlari ke apartmentnya.

"PARK JIMIN!! YAK SEKYA!!" Teriaknya.

"Akh- Hyung appo!! Hyung!" Teriak Jimin saat Suga menarik telinganya.

"Hyora-ya, anak ini yang mengirimu pesan itu." Ucap Suga.

"Geurom. Gomawo Jimin-ssi, itu memotivasiku untuk mencari pekerjaan lain. Aku masuk dulu." Ucapku sambil masuk.