"Sepertinya aku tidak bisa bekerja sebagai asisten Chanyeol untuk waktu yang cukup lama." Ujar Luhan menatap sedih kakinya yang diperban. Dia duduk di kursi roda setelah mengalami kecelakaan parah seminggu yang lalu.
"Aktor sombong itu bisa cari asisten lain, Oppa tenang saja aku bisa bekerja di kedai kopi." Seohyun menuangkan air ke dalam gelas dan memberikannya kepada Luhan.
"Bukan itu Seohyun, Chanyeol mempercayakan aku untuk memegang kendali semua pekerjaannya sebagai aktor. Dia tidak akan memilih sembarang orang untuk dijadikan asisten pribadinya. Aku punya semua rahasianya dan aku yakin, Chan tidak akan mau mengambil resiko untuk memperkerjakan orang asing."
Dahi Seohyun mengernyit tidak mengerti. Dia gagal paham soal apa yang dibahas kakaknya. "Maksud oppa?" Seohyun memiringkan kepalanya agar bisa mencerna dengan jelas maksud dari perkataan Luhan.
Luhan menoleh pada Seohyun. Dia menatap adik satu-satunya itu dengan tatapan penuh arti. "Maukah kamu bekerja sebagai asisten pribadi Chanyeol selama oppamu ini masih bergantung pada kursi roda? Aku janji Seohyun, tidak akan lama lagi aku akan sembuh."
Seohyun menelan ludah.
Bekerja sebagai asisten aktor sombong itu sama saja dengan menceburkan diri ke danau yang dipenuhi predator berbahaya. Tapi, apakah dia sanggup menolak permintaan kakak kesayangannya itu?
Bukan hanya soal kesombongan pria itu, tapi juga sensasi murahannya dengan beberapa aktris yang membuat Seohyun semakin membenci Park Chanyeol. Dan ada satu hal lagi yang sampai saat ini disembunyikan Seohyun dari Luhan bahkan dari seluruh dunia bahwa dia pernah menjalin asmara dengan Chanyeol. Dulu, saat dirinya masih satu sekolah dengan pria yang kini berlabel bad boy itu.
***
jangan lupa vote dan komentarnya ya agar segera diupdate ^^
ig
KAMU SEDANG MEMBACA
My Perfect Love
Fanfictioncerita diprivate follow terlebih dahulu ya untuk bisa membaca keseluruhan cerita ^^