Dia Masih Seperti Dulu

221 53 3
                                    

Tidak ada yang banyak berubah dari Park Chanyeol. Dia masih sama seperti dulu. Senyumnya, tatapannya, suaranya dan keisengannya. Sebelum jatuh cinta pada Chanyeol, Seohyun dan Chanyeol adalah dua orang yang saling membenci satu sama lain. Tidak ada cinta di antara keduanya melainkan benci yang teramat sangat. Namun, pepatah benar adanya, benci dan cinta sangatlah tipis.

Seohyun menatap sekeliling ruang pemotretan. Chanyeol melemparkan jaketnya pada Seohyun secara tiba-tiba. Dengan cepat Seohyun menangkap jaket cokelat milik Chanyeol, meski matanya menatap sebal Chanyeol.

"Pakai kalau kau masih merasa kedinginan." Seru Chanyeol sebelum penata rias menarik lengannya dan menjauh dari Seohyun.

Seohyun mencium bau wangi jaket cokelat yang kini berada digenggamannya. Chanyeol menyuruhnya untuk memakai jaketnya kalau masih merasa kedinginan. Masalahnya, Seohyun tidak merasa kedinginan. Bukankah di ruangan ini ada penghangat ruangan? Dan tanpa sadar Seohyun tersenyum. Pria itu hanya ingin jaketnya dipakai oleh Seohyun.

"Di mana Luhan?" tanya seorang wanita berambut panjang hitam berkilau. Tubuhnya tinggi semampai. Seohyun pernah melihatnya di berita internet. Dia—Park Sun Hye. Seorang desainer papan atas korea.

"Di rumah." Jawab Seohyun singkat.

"Di rumah?" wanita itu mengernyit heran.

"Seminggu yang lalu oppa kecelakaan. Dia harus istirahat."

"Kecelakaan apa?" tanya wanita itu, sekilas dia tampak khawatir. "Sekarang bagaimana kondisinya?"

"Dia susah berjalan dan harus menunggu waktu yang lama untuk sembuh total."

"Susah berjalan? Maksudmu?"

"Oppa lumpuh sementara dan dia untuk saat ini mengandalkan kursi roda."

Tampak raut sedih dari wajah Sun Hye. "Kau adiknya?"

Seohyun mengangguk.

"Boleh kalau nanti kau pulang aku ikut? Aku ingin mengunjungi Luhan."

"Boleh, tapi, aku sedang bekerja dan aku tidak tahu kapan aku bisa pulang."

"Kau menggantikan posisi Luhan? Asisten pribadi Chanyeol?"

Seohyun kembali mengangguk.

"Hei, aku tampan tidak dengan kostum ala bajak laut ini?" Chanyeol muncul tiba-tiba. Dia mengenakan kostum ala kapten bajak laut.

Seohyun dan Sun Hye menatap dari atas ke bawah dengan tatapan aneh sekaligus bimbang. Meskipun kostumnya terlihat agak tua, tapi Chanyeol tetaplah tampan di mata Seohyun.

"Konsepnya bajak laut begitu." Kata Chanyeol memberitahu.

"Chanyeol, ayo kita mulai pemotretannya." Seru sang fotografer.

"Oke!" sebelum meninggalkan Seohyun, Chanyeol mengedipkan sebelah matanya pada Seohyun.

Ponsel Seohyun berdering. Pesan dari Bakehyun.

Malam ini kita keluar ya.

Seohyun merasa bingung dengan isi pesan tersebut. Malam ini? Bagaimana dengan Chanyeol. Sepengetahuannya, selama Luhan jadi asisten pribadi Chanyeol, Luhan jarang pulang. Seohyun memilih untuk tidak membalas pesan Baekhyun.

***

Setelah pemotretan, Chanyeol mengajak Seohyun ke restoran yang sepi. Salah satu alasan memilih restoran yang sepi adalah—Chanyeol tidak mau acaranya berduaan dengan Seohyun diganggu.

"Kau mau pesan apa?" tanya Chanyeol.

"Aku ikut kau saja."

"Hmmm, dasar wanita tidak punya selera." Gumam Chanyeol.

"Apa?" Seohyun bertanya dengan wajah angker.

"Dasar wanita cantik yang tidak punya selera." Ulangnya dibumbui kata 'cantik' dan tanpa menatap Seohyun.

Seohyun diam. Dia tidak tahu harus berkata apa. Ya, sejujurnya dia tidak lapar. Bersama Chanyeol agaknya selalu membuatnya kenyang.

"Sekarang, siapa pacarmu?"

"Hah?"

"Siapa pacarmu?" tanya Chanyeol tanpa tedeng alih alih.

Andai Chanyeol tahu... Seohyun selama ini menutup hati untuk siapa pun, meski dia sendiri yang memilih pergi karena merasa diabaikan Chanyeol yang memilih karirnya. Karena dia masih menginginkan Chanyeol. Walaupun gosip murahan soal kencan Chanyeol dengan beberapa aktris dan model membuat telinga dan hatinya panas, tetapi kejujurannya untuk Chanyeol tidak bisa ditutupi.

"Aku... tidak punya." Jawab Seohyun membuang muka.

Sebelah sudut bibir Chanyeol terangkat. "Oh ya?"

Seohyun melirik Chanyeol yang sedang menatap matanya. Mata mereka bertemu dan entah bagaimana Seohyun merasa berada di dimensi lain. Di mana hanya ada dia dan Chanyeol.

***

Mauuu next??

My Perfect LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang