Ke - Delapan

621 85 2
                                    

Ting tong

Sebuah pop up muncul di layar handpone Rosi saat Rosi sedang asik asiknya menonton video dangdut kesukaannya.

June: Rosi..

Bodok

Rosi menghapus pop up itu dan melanjutkan video nya.

Tapi sebuah pop up muncul lagi, disusul yang lain

June: lo gpp?

June: gak marah kan?

June: kemarin pulang brng spa?

June: ros..

Bodo amad. Ga peduli.

Rosi langsung menghapus pop up itu, meng close aplikasi video nya, mematikan data saluler nya dan melempar hp nya kedalam tas.

Berisik jeng.

Padahal Rosi lagi asyik asyiknya mempelajari not lagu bojo galak. Dih.

Jiso yang melihat Rosi yang sesang mendengus kesal pun menghampiri Rosi sambil membuka permen yang ada ditangannya.

"Napa lo?" Kata Jiso sambil memasukkan permen kemulutnya.

Rosi mendengus kesal,
"Gapapa. Males gue"

Jiso hanya mengangguk ngangguk sambil melirik buku notes kecik Rosi.

"Buku apaan nih?" Tanya Jiso

"Liat aja ndiri" kata Rosi sambil menyilangkan tangan di meja lalu menidurinya.

Jiso pun membuka buku note nya dan melihat lihat not lagu dari berbagai judul lagu kesukaan Rosi. Ada juga yang lagu korea yang lagi hits, atau ost drama yang bagus.

Jiso hanya bisa membaca judul nya saja. Jiso bingung sama not not nya. Gak faham.

Jiso membawa buku note Rosi ke arah bangku Jeni.

"Jen, lo paham ginian gak?" Tanya Jiso ke Jeni

"Apaan? Oh , kenapa?" Jawab jeni

"Ini ost drama yang bagus anjer. Lo bisa mainin gak?" Tanya jiso

"Gak ada piano" jawab Jeni singkat

"Yaudah nanti ke rumahnya Lisa yuk, main piano disana. Katanya Rosi dia juga mau kesana ntar malem. " tawar Jiso

"Ha? Main piano aja sampe ke rumah Lisa" kata Jeni

"Sekalian hehe. Gue mau nyemil di rumahnya Lisa ini." Kata Jiso gak tau diri

"Gue bisa denger" kata Lisa yang tiba tiba ada dibelakang Jiso.

"Hehe" kata Jiso sambil nyengir.

Pulangnya Rosi sama Hanbin langsung ke wiskul (wisata kuliner)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pulangnya Rosi sama Hanbin langsung ke wiskul (wisata kuliner) .

"Bin, gak beli lo?" Kata Rosi sambil selesai mempesan makanan

"Oh ya bu, yang bayar cowok yang itu ya bu" tunjuk Rosi ke Hanbin

Gak tau diri.

Kata Hanbin mengumpat pelan.

"Bin beliin minum ya?" Pinta Rosi sambil menoleh ke Hanbin

"Apa dulu?"

"Chatime" kata Rosi lalu menyengir

Hanbin melotot tak terima

"Gak, jauh" tolak Hanbin

"Halah Bin, nyebrang juga udah sampe" Rosi tetap memintanya

"Gak. Pasco aja tuh" kata Hanbin sambil menunjuk stand pasco

"Dih" cibir Rosi

Mereka akhirnya berdebat,

"Ayolah"

"Gak"

"Udah pengen nih"

"Ora"

"Haus"

"Bodo"

"Ayola.."

"Es teh tuh dua ribu an, beli sana" kata Hanbin sambil melengos

"Ayolah Bin, nan-- "

"Ros" seseorang memotong ucapan Rosi yang tengah memohon,

Kayak kenal suaranya, atau penjualnya tadi ya? Eh bukan, sauaranya beda...

Suaranya berat,

Tunggu...

Eh?!

Gumam Rosi pelan

"Eh Jun, ngapain lo kesini" tiba tiba Hanbin menyadarkan gumaman Rosi

Eh?! June beneran?!

"Eh Bin" kata Rosi memanggil

"Gue pulang dulu ya, gue keingetan ada urusan. Bhay" pamit Rosi sambil setengah berlari ke parkiran.

June yang sempat bertatap muka sama Rosi pun tersenyum, Rosi membalas senyum singkat lalu pergi.

Menyegat taksi lalu masuk dab hilang dari pandangan sang Hanbin & June.

Yash, uang gue gak jadi keluar banyak

Gumam Hanbin pelan

Tiba tiba notifikasi hp Hanbin berbunyi menampilkan chat dari Rosi,

Rosi : Bin, nanti pesenan gue anterin kerumah Lisa ya. Sekalian chatime nya hehe

Hanbin pun mengumpat.

T B C

HEHE. VOMENT NYA HWHW

👇👇👇👇👇👇👇

mager ; junros ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang