15

4.9K 344 66
                                    

"Aku Mencintaimu "

"Hah"

Itachi  mendekatkan wajahnya pada  Naruto.

"Aku mencintaimu, tak ada kata ulang lagi setelah  ini"

Tiba tiba Naruto  tertawa  dengan tidak etisnya, membuat  orang orang yang tengah mengintip acara mereka. Mengelus dadanya masing masing saking terkejutnya.

"Hahahaaaahahha, lucu sekali. Kau bercanda Itachi san"Ujar  Naruto, sambil memukuli  meja.

Itachi  berdiri, lalu menghampiri  Naruto. Dia menarik  dagu Naruto  agar berhadapan dengannya.

"Apa aku terlihat  bercanda Naruto "?  Tanya  Itachi.

Naruto, menatap  Itachi  dengan  tatapan  yang sulit di artikan, kemudian ia memalingkan  wajahnya, saat rasa hangat menjalar di area pipi dan kupingnya.

Tapi, Itachi  menariknya lagi, sehingga  dengan jelas laki laki dewasa itu,  bisa  melihat  rona  samar nya Naruto.

Itachi, tersenyum  lalu mendekatkan Ke arah wajah Naruto, Naruto sudah menutup matanya, Itachi menyeringai  lalu berbisik di telinga Naruto.

"Apa yang kau harapkan huh"

Naruto  membuka  matanya, tangannya siap memukul dada  Itachi. Tapi dengan sigap Itachi, memegang  tangan Naruto, lalu berkata.

"Balas aku jika kau memiliki perasaan  yang sama dengan ku"

Naruto  tekejut untuk sesaat  saat Itachi  menciumnya  dengan lembut dan penuh perasaan, dia terdiam  sampai  Itachi  mau melepaskannya karna tak ada balasan  dari Naruto. Dengan secepat  yelow flash, Naruto menahan tengkuk Itachi, dan memperdalam ciumannya. Itachi tersenyum  tipis, di sela sela ciumanya.

Sementara  Itu, Uchiha  bersaudara  mengabadikan momen itu.

"Aduh aku  ke bawa perasaan "ucap Obito.

"Dasar  jomblo"gumam Sasuke.

"Kayaknya ada suara hati patah, dari siapa  ya"?  Tanya Sai dengan watadosnya.

Izuna dan Shisui  mendecih, lalu memalingkan   wajah  mereka  ke lain arah.

Naruto  melepaskan  ciumannya, tangannya  masih memegang  dada Itachi, sehingga ia dapat merasakan  debaran jantung  Itachi , yang seperti  habis  bermaraton.

Itachi  menyimpan  dahinya dengan dahinya  Naruto.

"Terimakasih, karna sudah mau menerima ku yang serba kekurangan  ini, wahai tunangan ku"

"Hah, Tunangan ".

"Iya, jika pacaran  saja. Aku takut ada yang merebutmu, makannya aku langsung mengikatmu dengan tunangan"

Wajah Naruto  merona lebih hebat lagi.

Lalu Itachi, melepaskan tautan dahi di antara  mereka, dan mengambil seseuatu  dari saku nya, dan sepasang cincin  tertera di dalamnya membuat Naruto  tertegun.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ART. Vs Majikan. (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang