[12] ucapan pria misterius

342 21 3
                                    

Meta dan Poppy hari ini berniat untuk menonton film yang sedang laris di bioskop, Meta dan Poppy berjalan memasuki mall terkenal di salah satu jakarta dan segera menuju tempat bioskop kemudian memesan tiket.

Setelah memesan tiket, Meta dan Poppy berjalan jalan mengelilingi mall karena jam tayang yang akan mereka tonton masih 1 jam lagi.

Saat mereka ingin memasuki toko baju, ada seorang lelaki yang menahan Meta.
Meta mengerutkan kening nya kemudian mengangkat alis nya.

"Lo cewek nya Rayyi?" Tanya laki laki tersebut membuat Meta menggangguk ragu.

"Iya, kenapa?" Tanya Meta.

"Hhm, lo mau nggak kelakuan cowok lo itu?" Tanya laki lami tersebut membuat Meta mengerutkan kening nya heran.

"Lo siapa sih?" Tanya balik Meta.

"Akan ada saat nya lo tau gue" jawab laki laki tersebut.

"Ya, gue cuma mau ngasih tau kalo Rayyi lagi jalan sama SELINGKUHAN nya" ucap laki laki itu tiba tiba dengan menekan kata Selingkuh yang membuat Meta tertawa meremehkan.

"Apa banget sih lo!" Sahut Poppy kesal.

"Jangan ngaco deh, Rayyi aja tadi bilang sama gue dia dirumah. Lagian lo siapa sih? Ikut campur urusan gue aja" ucap Meta sinis.

"Ya terserah lo mau percaya atau enggak, inti nya gue udah ngasih tau" ucap laki kaki tersebut kemudian meninggalkan Meta dan Poppy yang memikirkan omongan laki laki misterius itu.

"Lo nggak kenal dia Met?" Tanya Poppy membuat Meta menggeleng kan kepalanya.

"Demi, gue nggak pernah liat dia" ucap Meta sambil memandang laki laki misterius itu yang kini mulai menjauh dan menghilang.

"Udah, nggak usah di pikirin Met" ucap Poppy membuat Meta menghela nafas panjang dan menggangguk.

"Yaudah yuk jalan jalan aja, udah nggak mood gue belanja baju hahaha" ucap Meta kemudian tertawa membuat Poppy juga ikut tertawa.

Akhirnya mereka memutuskan untuk makan siang di dalam mall ini, Meta duduk sedangkan Poppy memesan makanan untuk dirinya dan Meta.

Jujur, Meta memikirkan kata kata laki laki itu. Nggak mungkin juga orang nggak kenal tiba tiba memberi tau bahwa pasangan nya sedang selingkuh, apa faedah nya juga? Akhirnya setelah memikirkan Meta berniat untuk menelfon Rayyi.

Drt drtt drtt

"Halo sayang?"

"Hhm iyaa, Ray lo lagi dimana?"

"Gue? Hhm ya.... gue dirumah lah hahah, kenapa emang?"

"Nggak papa kok, eh udah dulu ya bye"

"Iyaa bye juga"

Tut

Setelah menelfon Rayyi feeling Meta semakin kuat kalau Rayyi benar benar memang sedang jalan bersama wanita lain, karena Meta bisa mendengar jelas bahwa suara Rayyi seperti orang gugup
Yang sedang tertangkap basah.

Eh apaan sih? Kenapa jadi nethink gini batin Meta kemudian Meta menggelengkan kepalanya.

"Kenapa lo Met geleng geleng? Kaya lagi dugem aja hahah" ucap Poppy yang baru saja datang sambil menaruh nampan berisi makanan beserta minumannya.

"Eh, apaan sih lo Pop" ucap Meta.

"Yauda ni makan" ucap Poppy yang diangguki Meta.

Setelah selesai makan, mereka berdua kembali ke bioskop dan langsung memasuki studio nya kebetulan mereka datang tepat waktu jadi studio yang mereka tempati sudah terbuka.

Meta dan Poppy duduk sesuai tiket yang mereka pesan. Di tengah tengah film sedang di tayangkan, Meta izin kepada Poppy untuk ke toilet.

Meta berjalan keluar dari studio dan berjalan dengan sedikit berlari ke arah Toilet, saat di depan studio yang baru saja di buka ada seorang yang menarik perhatian Meta, Meta terus memfokuskan pandangan nya kepada seseorang lelaki dan perempuan yang baru saja keluar keluar dari studio.

Deg

Rayyi -batin Meta.

Meta bisa melihat jelas kalau itu Rayyi yang sedang merangkul seorang perempuan yang ternyata mantan nya Rayyi yang tak lain dan tak bukan adalah Kirana.

Meta menggelengkan kepala nya tak percaya dan satu titik air mata telah jatuh membasahi pipinya.

Apa yang kalian rasakan jika orang yang kalian sayangi oh bukan, pacar kalian jalan berdua dengan mantan nya?

Meta kembali ke studio, niat nya yang ingin buang air kecil pun sudah hilang di gantikan oleh rasa kekecewaan.

Setelah sampai di studio Meta langsung duduk disamping Poppy tanpa melihat ke Poppy sedikit pun, film terus berjalan namun Meta sama sekali tidak menonton melainkan memikirkan kejadian yang tadi ia lihat.

Tes

Apaan sih Met cengeng banget deh jadi cewek, gak boleh nangis ah -batin Meta kemudian Meta mengusap pipi nya yang berair.

"Met" Poppy memanggil Meta namun Meta hanya memandang ke arah layar yang sedang menmpilkan nama nama cast dan suasana yang tadi nya gelap kini menjadi terang kembali.

"Meta!"

"Eh iya, kenapa Ray?"

"Ray? Gue Poppy"

"Eh iya Poppy, kenapa Pop?" Tanya Meta sambil tersenyum kecil.

"Lo nggak mau keluar? Film mya udah selesai" ucap Poppy membuat Meta mengedarkan pandangan nya ke sekeliling dan melihat orang orang sedang berdesakan untuk keluar dari studio ini.

"Eh? Yauda ayok keluar" ucap Meta sambil tersenyum kikuk.

Poppy menyipitkan matanya melihat Ke Meta sambil berjalan ke luar studio, Poppy heran, mengapa Meta sehabis dari toilet malah jadi telmi dan aneh gini?

"Met, lo kenapa?"

"Eh?"

"Kok lo aneh?"

"Gue? Gue enggak kenapa kenapa lahh hahaha ada ada aja lo Pop" ucap Meta sambil tertawa.

"Nggak usah bohong" ucap Poppy membuat Meta terdiam.

"Nanti gue ceritain"

ARROGANTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang