ARROGANT

[8] jadian?

Rayyi frdn : Met, kalo lo seandai nya nih ya

Iyaa apa?

Rayyi frdn : kalo ditembak mending langsung atau di chat?

Langsung lah, gak gantle kalo di chat

Rayyi frdn : ohh, berarti gue harus nembak lo langsung?

Hah? Maksudnya?

Rayyi frdn : boleh kan kalo gue nembak lo?

Hhm boleh kayanya

Rayyi frdn : kok kayanya?

Wkwk

Rayyi frdn : diterima ga?

Ntar aja liat 😂

Rayyi frdn : oke

Read

"Kenapa nih anak, tiba tiba pengen nembak gue?" Gumam Meta penasaran.

"Kenapa Met?" Bisik Poppy membuat Meta menengok ke arah nya dan menggeleng.

Di depan bu Marwa sedang menerangkan, bahaya kalau ia melihat ada muridnya yang sedang bermain ponsel atau mengobrol dll.

"Nanti aja gue ceritain" bisik Meta membuat Poppy mengangguk.

💫💫💫

"Pop, ternyata kata Tasya bener. Gerry Php, sekarang dia jauhin gue" ucap Meta sambil mengaduk aduk somay nya.

"Hah serius lo?" Tanya Poppy terkejut.

"Hooh, sakit kan ya. Kemarin dia ngeistimewain gue, sekarang gue di jauhin. Apa kemarin gue jadi pelampiasan nya ya?"

"Pelampiasan?" Tanya Poppy heran.

"Iyaa, kemarin dia baru putus sama kak Vacia"

"Bisa jadi, Met"

"Sorry, gue boleh ngomong sama Meta gak?" Tanya Rayyi tiba tiba membuat Meta dan Poppy menengok ke arah nya.

"E.. eh iya" jawab Poppy.

"Gue ke kelas duluan ya Met" lanjut Poppy dan langsung pergi.

"Tapi, Pop!" Panggil Meta namun tak di dengar oleh Poppy.

Rayyi duduk di hadapan Meta dan menatap Meta. Meta mengalihkan pandangan nya ke arah lain demi menutupi kegugupan nya.

"Jadi, Lo mau gak jadi pacar gue?" Tanya Rayyi kepada Meta sambil menatap nya dalam.

"Hhm gimana ya"

"Gerry? Lo tau gak kalo Gerry suka sama lo?" Tanya Rayyi membuat Meta mengangguk.

"Lo lebih milih gue atau dia? Masa lo lebih milih orang yang baru di hidup lo dibanding yang lama?"

Skak mat