Sudah lebih dari 15 menit, namun kyungsoo belum juga muncul..
"Ckk... kemana kyungsoo.. sebenarnya ada apa denganya.."
Luhan yang tak tahan menunggu kyungsoo langsung menemuinya di kamar mandi.
"Kyuung...sso..." Luhan melihat ke dalam namun ternyata kosong.
"Sial kemana sih anak itu .." gumam Luhan
Di tempat lain kyungsoo sedang meringkuk sambil memegangi dadanya yang kian terasa semakin sesak... ia menangis sesenggukan.
"Jangaaan... aku mohonn.. jangaaan.. hiks.. hiks.. aku takuut .. arrrrrgghhh...!" Racaunya
Kejadian itu kembali berputar di kepalanya .. kejadian yang mampu meruntuhkan keberanianya.
Flashback..
Kyungsoo yang saat itu mesih kelas primary sedang bermain dengan hyungnya di taman belakang.
"Hyuung.. lihat pesawat ini. Aku ingin kau nanti yang menjadi pilotnya.." kyungsoo berkata sambil memiringkan kepalanya , senyumanya bahkan tak lepas dari wajah imutnya.
Hyungnya yang gemas melihatnya pun langsung mecubit pipinya keras..
"Yakkk Hyuuung.. sakiiiit... "
Kyyngsoo melirik tajam, sedetik kemudian mempoutkan bibirnya.."Dasar pororo.. "
"Biar... bleeee" sambil memeletkan lidah.
" Baiklah aku akan menjadi pilotnya dan kau.... "
"Aku nanti akan menjadi idola KPOP Hyuung.. trus jika aku kemana-mana aku akan naik pesawatmu " ucap kyungsoo sambil nyengir kuda ..
Namun tiba-tiba appa mereka datang sambil membawa selembaran uang..
"Lalu siapa yang akan menjaga uang-uang appa dan eomma ..? Siapa yang akan mengubah uang ini menjadi gunung emas hmmm...?"
Tanya appa kyungsoo sambil membelai rambut kyungsoo ..
Kyungsoo terlihat menunjuk nunjuk hidungnya sambil menaikan alisnya tanda kalau ia sedang berpikir keras" Tapi kyung tidak suka sulap appa" kata kyungsoo dengan polosnya
"Ckk.. dasar pororo.. kau tidak boleh jadi Bintang idola. Kau harus menjaga uanga Appa... Benarkan appa ??"
" Kalian berdua yang akan menjaga uang appa yang banyak "Kata appa kyungsoo.
mereka berdua membulatkan mata dan saling pandang satu sama lain.
"Kajja uang ini akan appa belikan es krim .. siapa yang mauuuuu..."
Spontan mereka berdua bersorak...
" Kalian adalah Tuan muda yang akan mewarisi tahta appa.. " ucap tuan Do pelan, sambil mencium pipi mereka.
Setiba di toko ice cream..
Kyungsoo membulatkan matanya...
Dia tampak sedang takjub dengan ice cream yang ada di sekelilingnya..Ini adalah rumah ice cream yang sangat indah.. kyungsoo berkeliling untuk menemukan ice cream yang mampu mengalihkan hatinya.. sialnya semua terlihat begitu lezat..
Kyungsoo terus berjalan.. hingga tak sadar bahwa kini ia sudah jauh dari appa dan hyungnya..
Di suatu tempat ia menemukan ice cream yang sangat cantik.. nan terasa nikmat rasanya..
Lalu ia ingin pergi ke tempat semula ia dengan appa dan hyungnya namun seseorang memanggilnya..
"Tuan muda kyungsoo.. "
Kyungsoo mesih diam sambil waspada.. namun ia tetap berlaku sopan."Iya paman.. ada apa ?"
"Kenapa kau berlari ?"
"Oh.. aku hanya ingin ice cream itu.. dan bilang pada appa ..,""Hey.. aku bisa membelikanya untukmu.. sini.."
Kyungsoo tampak sedang berpikir, namun akhirnya ia mengangguk."Makanlah.." kata lelaki itu sambil menyeringai.
Baru saja ia makan ice creamnya, kini merasakan sangat pusing.. dan akhirnya tertidur .
Di lain sisi appa dan hyungnya lelah memutari rumah ice cream itu mencari kyungsoo.. perasaan khawatir mendominan di dalam diri tuan DO
Hingga akhirnya ia memutuskan untuk menyuruh anak buahnya untuk mencari kyungsoo.
Terlambat...
Di sisi lain, lelaki itu telah membawa kyungsoo ke luar negeri.
Ia membawa kyungsoo ke Amerika, menyembunyikanya di tempat yang kemungkinan tidak akan dibtemukan Tuan Do.
YOU ARE READING
Dont Afraid My Pororo
FanfictionCerita tentang Do kyungsoo yang mengalami trauma yang cukup berat. Pria ini merupakan pria yang terlihat sangat kuat di depan member exo lainya.. namun siapa sangka bahwa sebenernya di adalah pria yang rapuh. Kehidupanya yang mandiri menambah kepiaw...