TL- 05 / SADAR

12 4 0
                                    

warning typo berhamburan.
follow ig : @risnaherdd_

¤
¤
¤

Eung...

Seorang pemuda tampan itu mengeluh dari tidurnya. Bau alkohol menguar dari tubuhnya itu. Terlihat pemuda lainnya berjalan menghampiri pemuda yang sedang terbaring itu sembari menarik selimut yang membungkus pemuda yang tak lain adalah leo.

"Leo bangun woyy.. udah siang!!"maki gael sambil mengguncang tubuh sahabatnya itu.

"Iya iya.. berisik banget si"desis leo tak suka.

"Apa lo nggak suka? Dasar tamu gak tahu diri udah numpang marah-marah pula!"maki gael tak kalah tajam."cepetan mandi atau gua guyur lo disini hah!!"lanjut gael.

.
.

"Iya nyonya gabriel yang bawel... Hahahaha kaburr!!"ucap leo sambil lari kekamar madi.

"LEO ANJ*NG, B*NGS*T KELUAR LO!! gua bakalan hajar lo sampe babak belur!!"teriak gael tak terima.

"Hahaha ampun nyonya.. ahahaha"sahut leo dari kamar mandi sambil tertawa.

"AWAS LO"marah gael sambil pergi meninggalkan kamarnya menuju taman belakang rumahnya. Gael butuh ketenangan, menghadapi leo benar-benar membuat darah tingginya kumat.

><><><

Kini gael tengah menyantap makan siangnya dengan tenang dan hidmat. Ditemani dengan acara televisi kesukaannya.

"El lo liat HP gua gak?"tanya leo yang kini sudah rapi dengan pakaian yang gael yakin itu adalah pakaiannya.

"Gak.. gua gak liat HP dari semalem juga...-'jelas gael'-...mending lo makan dulu! cari HP-nya nanti aja"lanjut gael.

Leo pun segera duduk dan  ikut makan bersama gael. Dia makan dalam diam.

"Yo tadi yokap lo telpon! Dia nanyain lo..-'

"Hemmm"

"Nyokap lo...-'

"Nyokap gua???"bingung leo

"Mmmm..-'

"Kenapa??"

'-..Kakak lo udah sadar!"

Deg..

Wajah leo berubah pias mendengar ucapan gael barusan, apa yang harus dia lakukan sekarang?

Srett...

Leo berdiri dari duduknya

"Yo, lo mau kemana?"tanya gael keheranan melihat leo yang tiba-tiba berdiri dari duduknya itu.

"Gua mau pulang dulu el, makasih ya atas tumpangan-nya tadi malem. Gua berangkat!"ucap leo sambil terburu-buru pergi keluar rumah.

"A.a.. iya hati-hati"jawab gael cengo melihat siakap leo.

Dia kenapa sih? Aneh!.-pikir gael

><><><

Perlahan mata yang selama dua minggu itu tertutup mulai kembali menampakan mata tajam namun lembutnya itu.

Terdengar suara orang yang terus saja mengucapkan kata syukur atas kembalinya orang yang kini masih terbaring itu.

"Davin kamu udah sadar sayang.. hiks.. ini mama sayang"ucap devi seraya memeluk putranya tersebut.

True Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang