enam - Perlindungan

3K 188 6
                                        


_o0o_


"DASAR WANITA MURAHAN ! WANITA JALANG !! AKU KIRA KAMU BAIK TAPI TERNYATA KAMU BUSUK !! AKU BENCI KAMU MERLYN ! AKU BENCI !!!!" Amuk Prilly terus saja mencoba menerjang tubuh Merlyn dengan tenaga yang ia miliki.

"AAAARRRGGHHH !! LEPASKAN ! LEPASKAN RAMBUTKU ! Aarrggghhh sakit ... hiks ... SAKIT !!" Pekik Merlyn mencoba melepas rambut panjangnya yang terus ditarik oleh Prilly.

Andai saja diruang ini hanya ada mereka berdua, sudah pasti Merlyn akan habis-habisan membalas perbuatan Prilly pada nya. Tapi dia tidak bisa, Merlyn harus bersikap lemah dan merasa tersakiti untuk menarik simpati Digo.

"APA KATAMU ? SAKIT ?! SAKITAN MANA SAMA PERASAAN AKU, HAH ?! KAMU MEREBUT SUAMI ORANG TANPA MIKIR GIMANA SAKITNYA SEORANG ISTRI !!" Seru Prilly penuh emosi. Ia menyalurkan segala perasaannya kepada Wanita yang sudah ketahuan basah olehnya sedang bermesraan dengan Suaminya didalam ruang kerja Digo.

"Hiks ... hiks ... ak...aku mohon lepaskan ... lepaskan !! Aarrgghhh sakit !" Akting Merlyn seolah-olah merasa kesakitan pada rambutnya yang dijambak Prilly.

"Ck ! JANGAN SOK LEMAH ! AYO LAWAN AKU JALANG ! LAW---

"PRILLY HENTIKAN !!" Teriak Digo mencoba melerai kedua nya. Dengan kasar ia menghempas kedua tangan Prilly dari rambut Merlyn.

"Hiks ... hiks ... Mas Digo ... hiks ... hiks ... sakit Mas ..." adu Merlyn dengan cepat memeluk tubuh tegap Digo.

Tidak memperdulikan Prilly yang menatapnya penuh benci. "DASAR WANITA TIDAK TAHU MALU !!"

"PRILLY STOP !!" Cegah Digo dengan tatapan dingin yang begitu menusuk. "Kamu sudah keterlaluan Prilly ! Kamu sudah buat Merlyn kesakitan seperti itu. Sebenarnya mau kamu itu apa, HAH ?! Kamu tiba-tiba masuk keruangan aku lalu melabrak Merlyn begitu saja ! OTAK KAMU, KAMU TARUH DIMANA HINGGA KAMU MELAKUKAN HAL ITU, HAH ?!" Bentak Digo penuh murka dan sukses membuat hati Prilly mencelos.

"Ka...kamu lebih membela dia Mas ? Kamu LEBIH BELA WANITA MURAHAN ITU dibanding aku ? ISTRI KAMU SENDIRI ???" Tanya Prilly dengan air mata nya yang mulai mengalir dengan dada nya yang mulai sesak. "Tega ! KAMU BENAR-BENAR TEGA MAS DIGOOOO !! KAMU JAHATTT !! AKU BENCI ! AKU BENCII !!!" Lanjut Prilly memukul pelan dada Digo dengan sisa tenaga nya.

"Hiks ... hiks ... hiks ..." pecah sudah tangis Prilly. Dengan sesegukan ia terus menangisi sikap Suami nya yang benar-benar berubah dan itu karena Wanita murahan itu.

"Pergi. Cepat kamu pergi dari sini Prilly." Ujar Digo dingin.

Prilly mendongak menatap nanar dengan menggelengkan kepala nya. "Kamu...kamu...hiks... kamu PRIA BRENGSEK DIGO ! KAMU SUAMI TIDAK PUNYA HATI !! KAMU BERUBAH KARENA WANITA MURAHAN SIALAN ITU ! ARRRGGHHH !! DASAR JALANG !!!" Amuk Prilly ingin kembali menyerang Merlyn tapi dengan sigap Digo menghadangnya.

PLAKS !

"PRILLY HENTIKAN !!" Seru Digo berbarengan dengan tangan kanannya yang melayang dan mendarat dipipi chubby Prilly.

Tertegun dan shock.
Setidaknya itu lah reaksi dari beberapa karyawan yang mengintip aksi ketiga nya dari jelah pintu maupun jendela. Mereka sungguh tidak menyangka jika Boss mereka bisa melayangkan TAMPARAN kepada Istri nya sendiri.

Terlebih untuk Prilly sendiri. Ini pertama kali baginya, Suami nya menampar diri nya. Dan itu Digo lakukan demi seorang Wanita yang sudah membuat Prilly sakit hati.

"Cepat pergi dari sini Prilly. Pergi !!"

BUGH !!

Satu serangan mendadak tiba-tiba Digo rasakan dipipi kanannya dan itu sempat membuat diri nya terhuyung kebelakang.

Suami PenggantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang