"BAJINGAN!!...."
Prankkkkkkkk....praankkkkkk..... seorang gadis cantik wajah oriental taiwan sunda,sedang melampiaskan amarah nya dengan melempar beberapa vas bunga dan figura di kamar nya yang sangat besar berwarna ungu...
"GUE GAK SUDIH!!!...arggggggg prankkkkkk.....prankkkkkkk
Tok....tok...
"Naomi...nak buka pintu nya dulu sayang" ucap wanita cantik paru baya yang mencemaskan putri kedua nya itu..sedangkan sang suami masih bersantai di depan TV seolah tak perduli dengan tingkah putri nya...
"Ma...naomi benci sama papa...naomi gak akan mau nikah sama bajingan itu"
"Sayang buka dulu pintu nya"
"Gak ma....naomi butuh sendiri ma"
"Sayang mama khawatir kamu kenapa-napa"
"Ma...tolong tinggalin naomi ma...naomi capek ma,jangan khawatir ma,naomi baik-baik aja kok" ucap naomi tanpa membuka pintu kamar,dan sang mama hanya menghela nafas dan meninggalkan kamar gadis nya itu tanpa melihat kondisi sang putri...
.....
"Bagaimana?" Tanya sang suami setelah melihat istri nya duduk di sofa di sisi nya...
"Apa ini berlebihan pa....kasihan pa naomi nggak mau pa"
"Ini sudah keputusan ma,lagipula naomi akan bahagia juga ma nanti nya...dia pemuda yang baik dan bertanggung jawab..."
"Tapi pa..."
"Cukup ma...ini sudah jadi keputusan antara saya dan pak adi laksani...dan nak ezka sendiri yang telah melamar naomi kemarin,itu arti nya naomi mendapatkan lelaki yang tepat..."
"Tapi pa..."
"Ma...ini demi kebikan naomi." Pak prasetya meninggalkan sang istri bu andini,yang menghela nafas kasar,dia tau sang suami sangat keras kepala begitupun dengan sang putri...
Makan Malam...
Di meja makan keluarga prasetyo masih di selimuti amarah sehingga hanya terdengar suara dentingan sendok dan garpu dengan piring....
"Ma...dudut mau nambah lagi ma...tolong ma,banyakin ayam nya heheheheheh" gadis dengan pipi chabi dan badan sedikit padat itu memang bukan rahasia umum lagi jika makan nya banyak...
Naomi masih diam tak ingin rasa nya dia duduk makan bersama papa nya,pasal nya emosi nya tadi siang masih belum redam....
Saat semua nya sedang diam dan focus ke pikiran masing-masing sambil menyuap makanan,terdengar suara bel dan tak kurang dari 5 menit setelah munah membuka pintu,datang lah seorang pria tampan sedang berdiri ,orang yang sangat naomi benci.
"Selamat malam om tante,sinka,sayang"
Deg...suara itu?...
Naomi pov...
Jika bukan karna mama yang memaksa makan ikut makan malam,gak mau gue makan sama papa,gue masih kesal sama papa yang seenak nya saja ambil keputusan..
Setelah 10 menit makan bersama,suasana masih diam dan ku lihat papa masih diam,apa dia tak ingin minta maaf,dasar orang tua egois...
Suara bel berbunyi,siapa lagi coba yang datang malam-malam gini,kurang kerjaan banget...
"Selamat malam om tante,sinka,sayang"
Suara itu...arggghhhh....membuat ku ingin menancapkan garpu ke mata nya....
Ku lihat papa tersenyum lebar dan mama juga ih apaan coba,dudut masih acuh tak acuh,ya karna dudut tau apa yang terjadi antara gue dan bajingan ini....
![](https://img.wattpad.com/cover/147294592-288-k982572.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang ke 2
RomanceKetika cinta masa lalu menjadi bayang-bayang di kehidupan masa depan...ketika rasa sakit menjadi trauma,dan ketika luka yang begitu dalam mulai mengering... Dengan kejam tanpa ampun cinta itu datang kembali,merobek luka yang telah sembuh dan dengan...